tigaporsiAvatar border
TS
tigaporsi
Warga Jatipadang Pemilik Sertifikat Minta Ganti Rugi Rp10 Juta per Meter

Rabu, 20 Desember 2017 16:44
Whisnu Mardiansyah,

Jakarta: Pemprov DKI Jakarta berencana melebarkan Kali Pulo, Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Namun, sebagian warga yang memegang sertifikat tanah yang sah di lokasi terdampak, mematok harga tinggi untuk penggantian lahan.

Rohani, warga RT 04 RW 06, salah satu yang menuntut hak itu. Ia mengaku memiliki sertifikat tanah yang sah. Lokasi rumahnya persis di bibir Kali Pulo.

Dinding belakang rumahnya sudah sejajar dengan permukaan air. Jika rencana pelebaran sungai itu terlaksana, mau tidak mau huniannya bakal terkena imbas.

Rohani meminta Pemprov DKI Jakarta mengganti lahannya dengan harga Rp10 juta per meter. Menurut Rohani, harga itu kesepakatan dari warga-warga yang memiliki sertifikat yang sah.

"Tapi ditolak sama Pak Wali Kota," kata Rohani kepada Medcom.id di RT 04, Jatipadang, Jakarta Selatan, Rabu 20 Desember 2017.

Ketua RW 06 Jatipadang Arief Syarifuddin mengatakan negosiasi harga akan disamaratakan dengan harga yang sesuai. Dengan catatan, negosiasi itu tak membicarakan ganti untung.

Dari catatan sementara, ada 126 bangunan yang terkena dampak normalisasi. Namun, ia membantah ada permintaan harga tanah hingga Rp10 juta per meter. "NJOP di sini murah enggak sampai segitu. Cuma Rp2,7 juta per meter," jelasnya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tengah memutar otak untuk menemukan solusi jangka panjang menangani banjir di kawasan Jatipadang, Jakarta Selatan. Sudah bertahun-tahun air Kali Pulo meluap saat hujan deras.

Untuk jangka panjang, Anies ingin bibir kali bebas dari permukiman warga. Setelah dilakukan inspeksi, aliran sungai terpotong dan lebar sungai tinggal satu meter.

Untuk solusi jangka pendek, Pemprov DKI membangun tanggul temporer yang terbuat dari karung berisi pasir. Bila debit air semakin tinggi, Anies menginstruksikan agar tanggul dibuat tinggi.

"Kalau perlu ditinggikan. Tapi ingat itu semua hanya solusi jangka pendek sampai musim hujan terlewati. Habis ini kita selesaikan jangka panjang," terang dia.

Mantan Menteri Pendidikan RI ini juga akan menangani banjir dari hulu. Debit air dari Situ Babakan kemungkinan akan dikurangi. "Sehingga penanganan banjir bisa ditangani secara komprehensif," kata Anies.

sumber

dasar warga nasbung ngehe ga tau diriemoticon-fuck
lokasi kumuh pinggir kali langganan banjir dijual murah setahun dua tahun juga belom tentu laku
0
3K
50
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan