Eks Mahasiswi Universitas Indonesia (UI) Hanna Anissa telah mengakui video mesum yang beredar itu diperankan dirinya dengan bekas kekasihnya Hafiz yang dibuat pada 2015 silam. Namun, hingga saat ini polisi masih belum menetapkan keduanya sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menjelaskan, alasan polisi belum menetapkan Hanna Anissa dan Hafiz. Mereka merekam bukan untuk disebarkan luaskan, melainkan untuk koleksi pribadi, namun tanpa diduga handphone yang dibuat merekam tiba-tiba hilang.

"Karena dia alasannya untuk pribadi saja, setelah itu (mesum) bilang, handphonenya hilang," ungkap Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (18/12/2017).

Menurut Argo, saat ini anak buahnya masih sedang mencari handphone milik Hafiz tesebut untuk menguji pengakuannya sekaligus memburu orang yang diduga sengaja menyebar luaskan video mesum yang dibuat di sebuah apartemen di Depok, Jawa Barat pada 2015 silam itu.

"Sampai sekarang kita belum menemukan (handphonenya). Kita masih mencari sampai sekarang, kita cek karena kemarin beredarnya melalui WA toh," tutur mantan Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur itu.

Lebih lanjut, Argo menyampaikan, akan meminta keterangan saksi-saksi ahli mengenai pasal-pasal yang dapat diterapkan terhadap Hanna Anissa dan Hafiz, karena penetapan tersangka itu tidak cukup berdasarkan pengakuan seseorang, melainkan harus diuji kebenarannya.

"Nanti kita cek seperti apa, coba kita cek kita minta keterangan-keterangan yang lain. Ini sudah sidik, tapi kita masih mencari yang lain, kemudian saksi ahli belum diperiksa," pungkasnya.

Sebelumnya, berkali-kali dihadapan penyidik Hanna Anissa berkilah alias tidak mengakuinya. Sehingga penyidik memutuskan memeriksa tubuh Hanna untuk dicocokan dengan sosok pemeran video mesum terebut. Dimana, yang bersangkutan mengaku punya bekas jahitan di bagian dadanya.

ruko

polkis baik, pelaku udah ngaku masih cari2 hp, coba tanya nastak glodog pasti ketemu dah