Jakarta - Polda Metro Jaya diminta tak mengeluarkan izin Djakarta Warehouse Project (DWP). Namun permintaan itu belum bisa dikabulkan karena Polda Metro mendapat rekomendasi dari Gubernur soal izin DWP.

"Kita melakukan izin berdasarkan dari pengelola sana. Itu kan rekomendasi ke Polda boleh dilaksanakan acara tidak. Gubernur saja mengizinkan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (11/12/2017).

Argo mengatakan polisi juga sudah menerima pemberitahuan DWP. Pihaknya pun siap melakukan pengamanan di event tahunan tersebut.

"Dari yang punya acara, kita diminta pengamanan, kita amankan," ucap Argo.

Baca juga: Kadis Pariwisata DKI Pastikan Konser DWP Sesuai Norma Ketimuran

Baca juga: Bang Japar Minta Anies dan Kapolda Tak Beri Izin Konser DWP

Baca juga: Tanggapi Bang Japar, Sandiaga Minta DWP Angkat Budaya Lokal


Argo mengatakan event DWP banyak menghadirkan DJ dari luar negeri sehingga surat pemberitahuan pengamanan disampaikan ke Mabes Polri, yang kemudian diteruskan ke Polda Metro Jaya. Jumlah personel yang dikerahkan pun situasional, melihat kondisi di lapangan.

"Kayak dari DWP banyak menampilkan DJ asing, surat pemberitahuan ke Mabes, lalu diberikan ke Polda Metro Jaya," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, LSM Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz untuk tidak memberikan izin event DWP. Bang Japar menilai, event tahunan itu tidak memberikan manfaat yang positif.

"Kami meminta kepada Gubernur DKI Jakarta dan Kapolda Metro Jaya untuk tidak memberikan izin atas event dugem internasional tahunan DWP," ujar Direktur Lembaga Bantuan Hukum Bang Japar Juju Purwantoro dalam keterangannya kepada detikcom, Minggu (10/12/2017).

Sedangkan Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berpesan agar budaya lokal di DWP lebih diangkat. Sandi juga menegaskan Jakarta merupakan kota metropolitan. Selama penyelenggaraan DWP tersebut tidak melanggar aturan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Jakarta, Sandi tak mempermasalahkannya.

"Saya juga titip pesan ada asupan budaya-budaya lokal yang bisa diangkat dan kearifan bagaimana bisa memperhatikan warga," sambung Sandi.

Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta Tinia Budiati sudah berbicara dengan pihak Ismaya Live mengenai aturan berpakaian dalam pergelaran DWP. Dia memastikan pengisi acara DWP akan berpakaian sesuai dengan adat ketimuran.

"Sebagian besar penyanyi atau artis asing sudah di-warning, mereka harus berpakaian sopan. Karena sopan-nggak sopan, setiap orang punya kadar berbeda. Sekarang kalau nggak sopan berarti yang di kolam renang juga nggak sopan, dong? Kecuali yang telanjang bebas. Maksudnya begini lo, yang jelas sesuai norma ketimuran, begitu lo," papar Tinia. (knv/rvk)

https://m.detik.com/news/berita/d-3765252/diminta-tak-keluarkan-izin-dwp-polda-gubernur-saja-mengizinkan