Sebuah langkah maju

Freedom Child tersebut merupakan album kelima band yang dibentuk di Dublin pada tahun 2001 tersebut.

O'Donoghue dan Sheehan adalah teman sejak kecil dan sempat menjadi anggota boyband bernama My Town pada akhir 1990-an. Keduanya kemudian bekerja sama menciptakan lagu hingga pindah ke Kanada lalu ke Amerika Serikat.

Mereka sempat menulis lagu dan menjadi produser bagi Boyz II Man, Britney Spears, dan TLC sebelum memutuskan untuk kembali ke Dublin dan bertemu dengan pemain drum Glen Power.

Merasa cocok, mereka lalu membentuk The Script dan album perdana berjudul The Script dirilis pada 2008 setelah bergabung dengan label Phonogenic.

Lagu "The Man Who Can't Be Moved" membawa album tersebut memuncaki tangga lagu Inggris Raya dan The Script naik menjadi salah satu band rock ternama Irlandia.

Setelah itu The Script berturut-turut mengeluarkan album Science & Faith (2010), #3 (2012), dan No Sound Without Silence (2014).

Istirahat selama tiga tahun, mereka akhirnya meluncurkan Freedom Child pada September 2017 dengan single perdana "Rain".

"(Freedom Child) jelas merupakan sebuah langkah maju. Saya pikir kami sempat sedikit terlalu santai," kata O'Donoghue dalam wawancara dengan Metro.

"Empat rekaman terakhir memiliki bunyi yang tak sama tetapi langkah maju kami terlalu pelan. Kami berlibur selama setahun, hanya menenangkan diri untuk meresapi semua hal yang telah terjadi, baik secara musik, budaya, politik, dan saya pikir semua itu tergambarkan pada musik kami saat ini."

Mereka pun mesti berjuang mengantisipasi perubahan-perubahan dalam dunia musik setelah tiga tahun tak merilis karya-karya baru.

"Kami mesti reaktif. Kami ingin mengubah bunyi kami atau sedikit mendorong bunyi tersebut. Beradaptasi, berubah atau mati adalah industri ini. Industri ini amat sulit," kata Sheehan.

Mengenai Freedom Child Tour, O'Donoghue menyatakan bahwa mereka ingin konser di ruang yang tak terlalu besar, sekitar 2.000-4.000 penonton, agar merasa lebih dekat dengan para penonton.

"Jika kami merasakan cinta, kami akan datang kembali," kata sang vokalis.