- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Jet Tempur Siluman AS Nyaris 'Bentrok' dengan Bomber Rusia


TS
wiraprasta333
Jet Tempur Siluman AS Nyaris 'Bentrok' dengan Bomber Rusia
Media pemerintah Rusia mengklaim bahwa Angkatan Udara negara itu terlibat "bentrok" dengan salah satu jet tempur Amerika Serikat yang beroperasi di Suriah.
Laporan yang belum diverifikasi itu menyebutkan bahwa dua pesawat milik Rusia jenis Su-25 ditugaskan untuk melakukan misi pengeboman terhadap sebuah pangkalan di sebelah barat Sungai Eufrat pada 23 November. Namun sebuah pesawat tempur siluman AS, F-22 Raptor, dilaporkan berusaha mengintervensi.
"F-22 meluncurkan umpan suar dan menggunakan rem udara sambil terus menerus melakukan manuver (di dekat jet tempur Rusia), menirukan sebuah pertarungan udara," kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia Mayor Jenderal Igor Konashenkov seperti dilansir Sputnik dan dikutip news.com.au pada Minggu (10/12/2017).
F-22 dilaporkan "kabur" saat pesawat pencegat Rusia Su-35S bergegas datang membantu Su-25.
"Setelah munculnya Su-35S, jet tempur AS menghentikan manuver yang berbahaya dan bergegas memasuki wilayah udara Irak," kata Konashenkov.
Moskow mengklaim basis yang hendak mereka targetkan merupakan markas ISIS. "Sebagian besar pertemuan jarak dekat antara jet Rusia dan AS di daerah sekitar Sungai Eufrat terkait dengan upaya pesawat AS untuk menghalangi pesawat Rusia menyerang ISIS," terang Jubir Kemenhan Rusia tersebut.
Sejauh ini, Pentagon belum merespons pernyataan pihak Rusia. Namun, Kementerian Pertahanan AS tersebut belum lama mengeluhkan apa yang mereka sebut sebagai "perilaku tidak aman" yang ditunjukkan Rusia.
"Kami melihat enam sampai delapan insiden setiap harinya pada akhir November, di mana pesawat Rusia atau Suriah menyeberang ke wilayah udara kami di sisi timur Sungai Eufrat," ungkap Juru Bicara Pusat Komando Angkatan Udara AS.
Ia menambahkan, "Ini menjadi semakin sulit bagi pilot kami untuk mengetahui apakah pilot Rusia dengan sengaja menguji atau mendorong kami berekasi, atau ini semua murni kesalahan... Kekhawatiran terbesar adalah bahwa kami dapat menembak jatuh pesawat Rusia karena tindakan tersebut dilihat sebagai ancaman bagi kekuatan udara atau darat kami."
http://global.liputan6.com/read/3190595/jet-tempur-siluman-as-nyaris-bentrok-dengan-bomber-rusia
Laporan yang belum diverifikasi itu menyebutkan bahwa dua pesawat milik Rusia jenis Su-25 ditugaskan untuk melakukan misi pengeboman terhadap sebuah pangkalan di sebelah barat Sungai Eufrat pada 23 November. Namun sebuah pesawat tempur siluman AS, F-22 Raptor, dilaporkan berusaha mengintervensi.
"F-22 meluncurkan umpan suar dan menggunakan rem udara sambil terus menerus melakukan manuver (di dekat jet tempur Rusia), menirukan sebuah pertarungan udara," kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia Mayor Jenderal Igor Konashenkov seperti dilansir Sputnik dan dikutip news.com.au pada Minggu (10/12/2017).
F-22 dilaporkan "kabur" saat pesawat pencegat Rusia Su-35S bergegas datang membantu Su-25.
"Setelah munculnya Su-35S, jet tempur AS menghentikan manuver yang berbahaya dan bergegas memasuki wilayah udara Irak," kata Konashenkov.
Moskow mengklaim basis yang hendak mereka targetkan merupakan markas ISIS. "Sebagian besar pertemuan jarak dekat antara jet Rusia dan AS di daerah sekitar Sungai Eufrat terkait dengan upaya pesawat AS untuk menghalangi pesawat Rusia menyerang ISIS," terang Jubir Kemenhan Rusia tersebut.
Sejauh ini, Pentagon belum merespons pernyataan pihak Rusia. Namun, Kementerian Pertahanan AS tersebut belum lama mengeluhkan apa yang mereka sebut sebagai "perilaku tidak aman" yang ditunjukkan Rusia.
"Kami melihat enam sampai delapan insiden setiap harinya pada akhir November, di mana pesawat Rusia atau Suriah menyeberang ke wilayah udara kami di sisi timur Sungai Eufrat," ungkap Juru Bicara Pusat Komando Angkatan Udara AS.
Ia menambahkan, "Ini menjadi semakin sulit bagi pilot kami untuk mengetahui apakah pilot Rusia dengan sengaja menguji atau mendorong kami berekasi, atau ini semua murni kesalahan... Kekhawatiran terbesar adalah bahwa kami dapat menembak jatuh pesawat Rusia karena tindakan tersebut dilihat sebagai ancaman bagi kekuatan udara atau darat kami."
http://global.liputan6.com/read/3190595/jet-tempur-siluman-as-nyaris-bentrok-dengan-bomber-rusia




anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
2.2K
12


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan