Kaskus

News

karikai04Avatar border
TS
karikai04
DKI Jakarta KLB Difteri, Sandiaga Uno Tuding Ini Penyebabnya
Quote:



TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menilai banyak masyarakat yang tidak menganggap serius masalah imunisasi sehingga membuat DKI ditetapkan berstatus kejadian luar biasa (KLB) difteri.

"Karena sebetulnya sudah bisa tertangani, tapi karena kita sebagai masyarakat tidak menganggap serius sekali masalah imunisasi ini dan masih bersilang pendapat, akhirnya terjadilah KLB," kata Sandi di Balai Kota DKI, Senin, 11 Desember 2017.

Sandiaga Uno menuturkan wabah difteri ini bisa menjadi pelajaran bagi setiap orang, supaya menuruti permintaan pemerintah dan sejumlah ahli untuk melakukan imunisasi. Sebab, jika tidak, wabah difteri bisa berakibat fatal bagi penderitanya. "Dan sudah ada korbannya. Jadi ini perlu kami sikapi dengan baik," ujarnya.

Sebagai langkah antisipasi, Sandiaga Uno mengatakan Dinas Kesehatan sudah melakukan imunisasi serentak di sejumlah sekolah mulai hari ini. Sebab, ia melihat wabah ini berpotensi melonjak dengan risiko mengakibatkan kematian jika tak segera ditangani.

Sebagai permulaan, wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Utara menjadi prioritas pemerintah untuk vaksinasi terhadap 1,2 juta anak berusia 2-19 tahun. "Karena itu yang paling berisiko, habis itu menyusul wilayah lain dari Jakarta," katanya.

Difteri merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Corynebacterium diphtheriae. Bakteri itu menyerang saluran pernapasan hingga bisa menyebabkan kematian. Di DKI tercatat 25 kasus difteri dan korban meninggal 2 orang.

Hingga bulan lalu, sebelas provinsi telah menyatakan penyebaran kuman difteri sebagai kejadian luar biasa, yaitu Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, dan Riau.

Quote:

emoticon-Leh Ugaemoticon-Leh Uga emoticon-Leh Uga
0
1.6K
11
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan