- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Hobi Ngegame; Sebuah Hobi Yang Dipandang Sebelah Mata


TS
plue5
Hobi Ngegame; Sebuah Hobi Yang Dipandang Sebelah Mata

Quote:
Sebagai seorang yang maniak video game , TS mau membahas sedikit nih tentang hobi satu ini, mulai dari stereotip di masyarakat kita tentang 'gamers' hingga sisi negatif dan positif dalam bermain game.
Hobi ngegame, biasanya akan selalu memberikan pandangan negatif di mata orang lain, sehingga akan menghasilkan stereotip negatif yang sejatinya tidak selalu benar dan stereotip negatif tentang gamers ini perlu diubah.
Hobi ngegame, biasanya akan selalu memberikan pandangan negatif di mata orang lain, sehingga akan menghasilkan stereotip negatif yang sejatinya tidak selalu benar dan stereotip negatif tentang gamers ini perlu diubah.
Beberapa stereotip yang salah kaprah beredar di masyarakat tentang gamer adalah sebagai berikut:
Quote:
1. Video Game Itu Adalah Mainan Untuk Anak-anak

Stereotip ini biasanya beredar pada Orang Tua jaman Old, kenapa? Karena pada jaman dulu ketika video game baru diperkenalkan dan populer sekitar era 90 an, game-game yang beredar adalah game generasi pertama atau game 16 bit/32 bit seperti Super Mario, Sonic, Tetris, Pacman, dll yang tentu saja game-game pada masa itu hampir semuanya adalah 'kids friendly', tapi coba jika dibandingkan dengan game-game jaman Now seperti GTA, Saint Row, Metal Gear Solid, Resident Evil, dll, yang tingkat kebrutalan game tersebut sangat tidak cocok dikonsumsi untuk anak-anak, Sehingga stereotip yang mengatakan game itu hanya untuk anak-anak perlu diubah.
2. Gamers Adalah Orang Pemalas

Anggapan bahwa gamers adalah orang yang pemalas, sekali lagi, tidak bisa dipukul rata ke semua gamers, karena tidak semua gamers lantas mengabaikan semua kegiatannya hanya untuk duduk seharian mainan games. Kita gak bisa menghakimi kegiatan atau hobi sesorang hanya berdasar pengamatan mata saja.
3. Gamers Masa Depannya Suram

Game atau permainan adalah suatu hiburan bagi kebanyakan orang untuk hanya sekedar mengisi waktu luang dan bersenang-senang. Mungkin banyak orang diluar yang berpendapat bahwa gamers adalah orang yang melakukan pekerjaan yang sebenarnya, gak bermanfaat. Faktanya, stereotip seperti itu sangat salah. Masalah bermanfaat atau tidak sebenarnya terletak pada manusia itu sendiri. Rejeki itu tidak selalu berbanding lurus dari punya tidaknya ijazah yang bisa ditawarkan, kan? Selama ada niat dan ditekuni, pekerjaan yang tak pernah dinobatkan sebagai pekerjaan idaman, pun, bisa menghasilkan pundi-pundi uang yang mungkin melebihi pekerjaan kantoran yang sering dibanding bandingkan atas nama kemapanan dan masa depan.

Stereotip ini biasanya beredar pada Orang Tua jaman Old, kenapa? Karena pada jaman dulu ketika video game baru diperkenalkan dan populer sekitar era 90 an, game-game yang beredar adalah game generasi pertama atau game 16 bit/32 bit seperti Super Mario, Sonic, Tetris, Pacman, dll yang tentu saja game-game pada masa itu hampir semuanya adalah 'kids friendly', tapi coba jika dibandingkan dengan game-game jaman Now seperti GTA, Saint Row, Metal Gear Solid, Resident Evil, dll, yang tingkat kebrutalan game tersebut sangat tidak cocok dikonsumsi untuk anak-anak, Sehingga stereotip yang mengatakan game itu hanya untuk anak-anak perlu diubah.
2. Gamers Adalah Orang Pemalas

Anggapan bahwa gamers adalah orang yang pemalas, sekali lagi, tidak bisa dipukul rata ke semua gamers, karena tidak semua gamers lantas mengabaikan semua kegiatannya hanya untuk duduk seharian mainan games. Kita gak bisa menghakimi kegiatan atau hobi sesorang hanya berdasar pengamatan mata saja.
3. Gamers Masa Depannya Suram

Game atau permainan adalah suatu hiburan bagi kebanyakan orang untuk hanya sekedar mengisi waktu luang dan bersenang-senang. Mungkin banyak orang diluar yang berpendapat bahwa gamers adalah orang yang melakukan pekerjaan yang sebenarnya, gak bermanfaat. Faktanya, stereotip seperti itu sangat salah. Masalah bermanfaat atau tidak sebenarnya terletak pada manusia itu sendiri. Rejeki itu tidak selalu berbanding lurus dari punya tidaknya ijazah yang bisa ditawarkan, kan? Selama ada niat dan ditekuni, pekerjaan yang tak pernah dinobatkan sebagai pekerjaan idaman, pun, bisa menghasilkan pundi-pundi uang yang mungkin melebihi pekerjaan kantoran yang sering dibanding bandingkan atas nama kemapanan dan masa depan.
Setelah mengetahui Stereotip yang salah tentang gamers, mari kita membahas akan dampak positif dan negatif dalam bermain Video game itu sendiri.
Quote:
Dampak Positif Dalam Bermain Video game:
1. Meningkatkan Fungsi Kognitif

Berdasarkan penelitian oleh C. Shawn Green, seorang psikologis dari universitas wisconsin, salah satu keuntungan bermain video game yaitu dapat meningkatkan fungsi kognitif dalam otak gamer itu sendiri, hal ini mengubah struktur otak sama dengan ketika seseorang berlatih piano, menavigasi peta, atau ketika belajar membaca. Kombinasi dari konsentrasi dan lonjakan neurotransmitter memperkuat sirkuit saraf yang membangun otak.
2. Meningkatkan Koordinasi Tangan Dan Mata

Penelitian telah menunjukkan bahwa seeorang dapat belajar keterampilan spasial, visual, dan ikonik skill dari video game. Beberapa game memerlukan banyak kemampuan visual-spasial dan koordinasi tangan dan mata untuk berhasil dalam game. Pemain harus mengkoordinasikan reaksi otak dan interpretasi dengan tangan dan gerakan jarinya.
3. Meningkatkan Kecepatan Dan Ketepatan Berpikir

Aksi dalam Video Game dapat menyebabkan para gamer untuk dapat membuat keputusan yang cepat. Hal ini melatih otak untuk membuat keputusan yang cepat tanpa kehilangan akurasi. Penelitian menunjukkan bahwa video game dapat digunakan untuk melatih ahli bedah dan tentara.
4. Meningkatkan Kemampuan dalam Membuat Keputusan

Game akan meningkatkan keterampilan membuat keputusan. Studi menunjukkan bahwa, orang yang sering bermain video game , dapat membuat keputusan 25% lebih cepat tanpa mempengaruhi keakuratannya. Orang yang ahli dalam bermain game dapat bertindak dan membuat keputusan empat kali lebih cepat dari orang normal.
5. Mendorong untuk bekerjasama

Game multiplayer yang memerlukan kerjasama untuk menang, dapat mendorong gamer untuk bekerjasama dengan player lain secara online. Tentu saja hal ini akan meningkatkan rasa kerjasama terhadap player tersebut.
Quote:
Dampak Negatif Dalam Bermain Video game:
1. Meningkatkan Perilaku Agresif

Video game yang penuh dengan konten kekerasan dapat menyebabkan perilaku agresif terutama pada remaja. Studi menunjukan bahwa remaja yang suka bermain genre "first person shooter" dapat mengadopsi pandangan terpisah dari masyarakat. Mereka juga dapat mengembangkan pemikiran dan kecenderungan yang agresif.
2. Isolasi Sosial

Dampak negatif lain dari bermain video game adalah, gamer yang menghabiskan waktu bermain video game daripada bermain di luar, dapat membuat gamer tersebut terisolasi secara sosial.
3. Mengajarkan Ajaran Yang Salah

Selain perilaku kekerasan, video game juga mengajarkan seseorang nilai yang salah. Contohnya, Video game menggambarkan perempuan sebagai karakter lemah. Mereka menggambarkan perempuan sebagai kepribadian yang lemah dan provokatif secara seksual. Gamer juga sering kali mengucapkan bahasa yang kasar saat bermain dengan orang lain secara online.
4. Menurunnya nilai akademis

kecanduan bermain game tentu dapat mengurangi nilai akademis anak, mereka akan lebih memilih bermain game daripada mengerjakan PR atau belajar, oleh karena itu perlu adanya pengawasan dari orang dewasa/orang tua ketika anak/saudara mereka bermain game.
5. Menurunnya Kesehatan

Mereka yang sering menghabiskan banyak waktu untuk bermain game biasanya jarang terlibat dalam kegiatan lainnya, contohnya olahraga. Tentu saja hal ini dapat menyebabkan menurunnya tingkat kesehatan, dimana olahraga sangat diperlukan untuk membuat tubuh menjadi bugar kembali. Mereka yang suka begadang untuk bermain game juga dapat menurunkan tingkat kesehatan mereka.
Quote:
Jadi gan punya hobi gaming itu ibarat 2 sisi mata pisau, ada untung dan ruginya, pada intinya itu tergantung pada individu masing-masing apakah hobi ini menguntungkan atau malah menyesatkan.
jangan lupa di rate ya gan 
kalo mau ngasih ijo-ijo juga boleh kok
jangan lupa juga untuk ninggalin komeng ya gan




jangan lupa juga untuk ninggalin komeng ya gan








Sumber:
- Pendapat Pribadi TS
- http://www.momjunction.com/articles/...gers_00352668/
Quote:
MAMPIR KE TRID ANE YANG LAIN GAN:
5 Tokoh Setan Terseram Di Video GameHT
7 Karakter Cewek Tercantik di Video Game Jaman NOW HT
30 Desain Mainan Anak-Anak Yang Gagal Total Dan Bikin Ngakak HT
5 Game PC Horror Gratisan Ini Bisa Bikin Kamu Ketakutan HT
Gamers Jaman Now Pasti Kesel Sama 5 Hal Ini HT
5 Video Game Yang Terinspirasi Dari Fenomena di Internet HT
Jika Harry Potter Itu Nyata,Inilah 'Job' Yg Cocok Buat Mereka HT
5 Video Game Tiruan Atau Bajakan Teraneh HT
5 Fakta Game Silent Hill Yang Tidak Banyak Diketahui Orang HT
Menguak 5 Sisi Gelap Dari Franchise Pokemon HT
5 Konsol Video Game Yang Batal Dirilis Dengan Konsep Terkeren HT
4 Video Game Dengan Grafis Hitam Putih Terbaik HT
4 Film Pendek Live Action Adaptasi Video Game Terbaik HT
5 Tokoh Setan Terseram Di Video GameHT

7 Karakter Cewek Tercantik di Video Game Jaman NOW HT

30 Desain Mainan Anak-Anak Yang Gagal Total Dan Bikin Ngakak HT

5 Game PC Horror Gratisan Ini Bisa Bikin Kamu Ketakutan HT

Gamers Jaman Now Pasti Kesel Sama 5 Hal Ini HT

5 Video Game Yang Terinspirasi Dari Fenomena di Internet HT

Jika Harry Potter Itu Nyata,Inilah 'Job' Yg Cocok Buat Mereka HT

5 Video Game Tiruan Atau Bajakan Teraneh HT

5 Fakta Game Silent Hill Yang Tidak Banyak Diketahui Orang HT

Menguak 5 Sisi Gelap Dari Franchise Pokemon HT

5 Konsol Video Game Yang Batal Dirilis Dengan Konsep Terkeren HT

4 Video Game Dengan Grafis Hitam Putih Terbaik HT

4 Film Pendek Live Action Adaptasi Video Game Terbaik HT

Diubah oleh plue5 07-03-2018 19:28
0
19.3K
Kutip
178
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan