- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Perbandingan Biaya Hidup di Norwegia dan Indonesia


TS
c4punk1950...
Perbandingan Biaya Hidup di Norwegia dan Indonesia
Quote:

Sebelum membandingkan harga antara Indonesia dan Norwegia, kita harus tahu bahwa negara Nordik itu menjadi negara kaya di Eropa.
Di Norwegia tidak seperti di sini. Pemerintah mereka benar-benar menggeratiskan sekolah. Di jenjang apa pun dan bagi siapa pun. Ya, termasuk kita, sangat mungkin untuk menempuh pendidikan di sana dan tanpa biaya. Bahkan bagi pelajar asing, pemerintah Norwegia juga memberikan fasilitas hidup yang sangat memadai.
Norwegia mungkin bukan negara yang kaya akan sumber daya. Namun, mereka bisa memanfaatkan apa pun untuk jadi pemasukan bagi negara. Termasuk dengan menjual sampah. Ya, mereka sudah belasan tahun mengekspor sampah-sampahnya.
Swedia adalah negara tujuan di mana sampah-sampah Norwegia berakhir. Di Swedia, sampah-sampah ini bukannya digunakan lagi, melainkan sebagai bahan baku untuk mesin-mesin pembangkit listrik. Seandainya Indonesia bisa punya kemampuan kedua negara ini, rakyat Indonesia mungkin takkan pernah merasakan pemadaman bergilir, mungkin untuk 50 tahun ke depan.
Rendahnya angka kriminalitas membuat penjara Norwegia sepi. Mungkin lantaran alasan ini, pemerintah sana pun memaksimalkan servis bagi napi-napi yang ada di dalamnya. Ya, para kriminal di sana diperlakukan sangat istimewa. Misalnya saja fasilitas internet di dalam sel. Praktis, hal ini membuat para penguni lapas takkan pernah kehabisan hiburan asyik.
Bahkan di Halden, penjara dikemas seperti hotel. Misalnya dengan fasilitas televisi layar datar di tiap sel, sebuah kasur empuk yang sangat bersih dan nyaman, serta punya kamar mandi sendiri dengan shower berdiri plus handuk putihnya yang akan diganti tiap waktu. Penjara yang benar-benar memanusiakan manusia, ya?
Norwegia dikenal sebagai Negara yang menjunjung tinggi nilai egalitarian (kesamaan hak yang dimilki oleh setiap penduduk di Norwegia). Anda akan terkejut jika berkunjung di Norwegia, karena antara kaya dan miskin hanya terdapat sebuah perbedaan yang sangat tipis sekali atau bahkan tidak terlihat perbedaan antara yang kaya ataupun miskin.
Pada tahun 1945, pertumbuhan aset kekayaan Negara Norwegia melonjak sangat drastis sekali dikarenakan oleh paham persamaan tersebut dimana setiap penduduknya memiliki kesamaan hak dalam hal apapun tanpa terkecuali sedikitpun. Setiap penduduk Norwegia memiliki hak yang sama dalam pekerjaan, mendapatkan pendidikan, bidang kesehatan, dan juga sebuah rumah untuk ditinggali.
Ok itu untuk masyarakat Norwegia yang memang sudah datang satrio piningit disana sedangkan Indonesia masih sibuk mencari om Satrio Piningit itu sendiri.
Yang jelas Indonesia merupakan salah satu destinasi yang menarik bagi banyak wisatawan mancanegara.
Mulai dari Sabang sampai Merauke, berjajar tempat-tempat yang menarik disambangi.
Banyak alasan mengapa mereka datang ke Indonesia?
Selain tempat wisata yang indah, budaya lokal yang menarik, hingga yang tak kalah penting yang disukai wisatawan asing adalah nilai mata uang.
Ya, bagi wisatawan yang datang dari Eropa, mereka bisa merasakan betapa murahnya biaya hidup dan segala keperluan di Indonesia dibanding dengan harga di negara mereka.
Hal itu terungkap dari unggahan video seorang Youtuber, bule bernama Mathias Pettersen.
Mathias mengunggah video yang menunjukkan perbandingan harga rokok, minuman jasa cukur hingga tilang polisi antara Norwegia dengan Indonesia.
Video itu viral di YouTube. Ada ribuan orang berkomentar lantaran isi videonya bikin kaget.
Perbandingan yang sangat mencolok, harga rokok, minuman, jasa cukur rambut hingga tilang polisi terpaut sangat jauh dan semuanya murah di Indonesia.
Indonesia menjadi surga belanja bagi warga asing satu faktor di antaranya nilai tukar rupiah yang jauh di bawah dolar Amerika.
Berikut paparan Mathias dalam vlog nya di YouTube dengan judul: HOW CHEAP IS INDONESIA VS NORWAY yang ia unggah di YouTube pada 17 Agustus 2017 lalu.
Pada video tersebut Mathias masuk di sebuah minimarket ia kemudian membeli sebungkus rokok Marlboro dan minuman ringan Fanta.
Hal mengejutkan, harga rokok di Indonesia murah berkali-kali lipat dibandingkan Norwegia.
Rokok merek Marlboro di Indonesia Rp 24.500 sementara di Norwegia 14.25 USD kalau dirupiahkan saat video ini direkam jadi Rp 190 ribu.
Sebotol Fanta di Indonesia Rp 4.500 sementara Fanta dengan ukuran yang sama di Norwegia harganya USD 3.15 atau setara dengan Rp 42.000.
Setelah membandingkan harga rokok dan minuman Mathias kemudian pergi ke tukang cukur.
Ia kemudian cukur rambut, facial dan pijat wajah serta cukur kumis dan jenggot ia hanya membayar Rp 45.000 untuk jasa ini.
Kalau dibandingkan dengan Norwegia, langsung geleng-geleng kepala.
Hanya cukur kumis dan jenggot tukang cukur di Norwegia patok harga USD 63.75 atau setara dengan Rp 850.000.
Sementara untuk potong rambut di Norwegia kita harus rela rogoh kocek sampai USD 90 atau kalau dirupiahkan Rp 1,2 juta.
Bila layanan penuh seperti yang dilakukan Mathias tadi di Indonesia yakni potong rambut, pijat dan facial wajah hingga cukur kumis dan jenggot total berbiaya Rp 2 juta.
Bikin geleng kepala bukan.
Mathias juga cerita ketika ia melanggar lampu merah, ia harus membayar denda atas pelanggaran lalu lintas Rp 500 ribu sementara di Norwegia untuk pelanggaran yang sama harus kuras dompet capai Rp 8 juta.
Melihat tayangan tersebut banyak warganet berikan komentar.
Sebagian besar warganet kasih ide untuk bekerja di Norwegia dan 'menghabiskan' uang di Indonesia.
Referensi
sumber
Diubah oleh c4punk1950... 12-09-2017 14:30
0
9K
Kutip
14
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan