Patung penari balet yang terletak di arah menuju kampus Universitas Negeri Surabaya Lidah Wetan, disegel oleh sejumlah pendemo.

Patung pria dengan kondisi telanjang dan wanita yang berpelukan ditutup dengan kain putih, sebagai bentuk simbolis penyegelan.

Aksi tersebut dilakukan oleh puluhan orang yang menamakan diri sebagai Forum Anak Muda Surabaya Peduli Kota Pahlawan, Selasa siang.

Mereka menilai patung tersebut sarat pornogrfi karena dalam bentuk pria yang telanjang denan memeluk wanita yang diduga telanjang.

"Patung tersebut sarat kontroversi. Kami menolak, jika penutupan patung ini dianggap sebagai upaya mencari sensasi belaka," ujar Imam Budi Utomo, juru bicara aksi.

Meski berlangsung aman dan damai, tapi proses penutupan patung tersebut tetap mendapat penjagaan petugas lantaran membuat arus kendaraan terhambat.


Sumber