- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sabtu 2 Desember Cuaca Buruk Diprediksi Melanda Yogyakarta, Warga Harus Waspada Hujan


TS
katakanlah.news
Sabtu 2 Desember Cuaca Buruk Diprediksi Melanda Yogyakarta, Warga Harus Waspada Hujan

TRIBUNJOGJA.COM / Ahmad Syarifudin
Hujan lebat yang mengguyur wilayah Bantul sejak pagi pada Selasa (28/11/2017) dini hari menyebabkan sebagian ruas Jalan Imogiri Barat km 9 terendam banjir.
TRIBUNJOGJA.COM - Cuaca buruk diprediksi masih akan melanda di DI Yogyakarta, besok Sabtu (2/12/2017). Ini karena dampak munculnya siklon tropis Dahlia yang bergerak ke arah selatan tengara.
Meski sebenarnya menjauh yakni bergerak ke arah selatan tengara dengan kecepatan 9 km/jam, menjauhi wilayah Indonesia.
Namun pergerakan ini ternyata membawa dampak lain.
Yakni aliran masa udara basah dari barat menyebabkan kondisi udara di sekitar Jawa dan D.I. Yogyakarta menjadi sangat tidak stabil.
Akibat interaksi fenomena tersebut berdampak terhadap kondisi cuaca di wilayah D.I. Yogyakarta.
Dalam sebuah broadcast yang beredar melalu aplikasi WhatsApp, muncul peringatan dini BMKG tentang cuaca buruk yang kemungkinan melanda Yogyakarta Sabtu besok.
Hujan ringan hingga lebat diprediksi akan turun. Bahkan hujan itu berpotensi disertai angin dan petir di beberapa wilayah di DI Yogyakarta.
Berikut broadcast lengkap tersebut:
PERINGATAN DINI CUACA D.I. YOGYAKARTA BERLAKU MULAI TANGGAL 01 - 02 Desember 2017
1. Analisa cuaca 1 Desember 2017 pukul 07.00 WIB menunjukkan Siklon Tropis "DAHLIA" dengan tekanan udara di pusatnya 993 mb dan kecepatan angin maksimum 85 km/jam berada di Samudera Hindia sebelah selatan Jawa Tengah, 10.1LS, 109.1BT (sekitar 305 km sebelah selatan barat daya Cilacap).
Siklon Tropis DAHLIA bergerak ke arah timur tenggara menjauhi wilayah Indonesia dengan kecepatan 27 km/jam) mengakibatkan belokan angin dan memicu pertumbuhan awan hujan di D.I. Yogyakarta.
2. Prakiraan 24 jam (2 Desember 2017 pukul 07.00 WIB) Siklon Tropis "DAHLIA" berada di Samudera Hindia sebelah selatan Jawa Tengah, 11.8LS, 110.2BT (sekitar 450 km sebelah selatan Cilacap) bergerak ke arah selatan tengara dengan kecepatan 9 km/jam, menjauhi wilayah Indonesia.
Pada kondisi ini, tekanan udara di pusatnya 985 mb dan kecepatan angin maksimum100 km/jam
3. Aliran masa udara basah dari barat menyebabkan kondisi udara di sekitar Jawa dan D.I. Yogyakarta menjadi sangat tidak stabil.
4. Interaksi kedua fenomena tersebut berdampak terhadap kondisi cuaca di wilayah D.I. Yogyakarta.
Peringatan Dini
Waspada terhadap :
a. Potensi hujan sedang - sangat lebat disertai petir terjadi di Sebagian besar Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, sebagian besar Kabupaten Kulon Progo, sebagian besar Kabupaten Bantul, sebagian besar Kabupaten Gunung Kidul.
b. Potensi peningkatan kecepatan angin terjadi di sebagian besar Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, sebagian besar Kabupaten Kulon Progo, sebagian besar, Kabupaten Gunung Kidul dan sebagian Kulon Progo.
c. Potensi gelombang tinggi di perairan Selatan D.I Yogyakarta antara 3.0 – 6.0 meter
Masyarakat dihimbau agar:
• Waspada potensi genangan, banjir, banjir bandang maupun longsor di kawasan yang berpotensi.
• Waspada peningkatan kecepatan angin/angin kencang khususnya pada siang hingga menjelang malam hari.
• Waspada kilat dan petir dan disarankan tidak berlindung dibawah pohon.
• Waspada terhadap kondisi jalanan licin.
Masyarakat yang beraktifitas di perairan/Laut dihimbau agar:
Menunda aktifitas penangkapan ikan secara tradisional hingga gelombang tinggi mereda.
Yogyakarta, 01 Desember 2017
Stasiun Klimatologi Mlati Yogyakarta
Saat ini, reporter tribunjogja.com sedang mengikuti jumpa pers yang digelar Stasiun Klimatologi Mlati Yogyakarta Jumat (1/12/2017) malam ini terkait prakiraan cuaca buruk yang mungkin melanda esok dari di Yogyakarta. (*)
0
4.2K
27


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan