Kabar buruk gan

peraturan aneh lagi2 muncul soal berkendara nih.
Masa motor make braket hape bisa kena denda 500k atau penjara 2 bulan?
Alasannya karna mengganggu konsentrasi

kesian yg jadi ojol kan? Masa nyetir sebelah tangan, trus sebelah lagi sambil megang hape? Dan boncengan

bukannya gitu malah lebih ganggu konsen dan lebih bahaya ya?
Berarti mobil juga udah gak bisa pake braket gan. Karna ganggu konsentrasi juga kan. Oh, satu lagi, musik player. Untuk sebagian orang, musik pun bisa bikin pecah konsentrasi

harusnya kena larang juga kalo emang ngikutin pasalnya
Coba cek pasalnya di TKP dan gimana komentar agan soal pelarangan braket di atas?
Quote:
Awas! 2 Bulan Penjara Buat Pengendara Motor yang Pakai Braket Ponsel di Motor, Ini Pasalnya
MOTOR Plus-online.com - Polri kembali memberlakukan aturan tegas khusus untuk pengendara motor.
Belakangan, polisi gencar menertibkan pemilik motor yang memasang braket telepon seluler (ponsel).
Selain mengganggu konsentrasi, ponsel yang diletakan disetang atau spion motor bisa menyebabkan kecelakaan.
Umumnya, pengendara ojek online yang sering menggunakan braket ponsel agar memudahkan proses order online.
Untuk yang melanggar, polisi akan memberikan denda sebesar Rp 500 ribu atau penjara selama 2 bulan.
Aturan tersebut tidak sembarang dibuat karena mengacu pada Pasal 279 UUD Lalu lintas yang berkaitan dengan pemasangan alat yang mengganggu keselamatan seperti braket ponsel.
Pasal 279 UUD Lalu Lintas menyebutkan, “Setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan yang dipasangi perlengkapan yang dapat mengganggu keselamatan berlalulintas sebagai mana dimaksud dalam pasal 58 dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 (dua) bulan dan denda paling banyak Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah)”.
Karena itu, buat pengendara motor yang masih pakai braket ponsel di motor mendingan dilepas.
Kalau masih berani, siap-siap penjara atau membayar denda.
sumber