- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Penemuan Rongsokan Pesawat Perang Dunia Kedua Di Pasific Selatan


TS
budhie
Penemuan Rongsokan Pesawat Perang Dunia Kedua Di Pasific Selatan
HT KE 12
Spoiler for HT:

Quote:
Seorang penyelam berhasil mendokumentasi penemuan yang luar biasa dari Perang Dunia II di kedalaman samudera Pasifik Selatan.
Brandi Mueller adalah mantan penjaga pantai,instruktur scuba diving, dan fotografer bawah laut. Dia secara tidak sengaja menemukan sisa-sisa perang dunia II saat sedang melakukan penyelaman rutin diKepulauan Marshall.
Mengenal Brandi Mueller
Brandi Mueller memulai hobi menyelam dalam airnya pada usia 15 tahun. Terpesona oleh dunia bawah laut mengantarnya berpetualang dilaut dalam menjadi fotografer ternama.

Sebagai seorang remaja, Brandi Mueller mendaftarkan diri dalam program pertukaran pelajar penyelam di Selandia Baru, yang membawa dirinya untuk menggabungkan kecintaannya terhadap fotografi dan keindahan laut dalam. Dia pun segera mempelajari ekologi sekaligus melakukan perjalanan ke tempat-tempat eksotis termasuk ke Tasmania, Costa Rika, dan kepuluauan2 di Bahama.

Foto-foto bawah laut hasil jepretan Mueller mulai di kenal luas di public dan dia dengan cepat menjadi fotografer laut dalam yang terkenal. Mueller juga mendapatkan lisensi kaptennya selain juga menjadi instruktur menyelam yang berlisensi.

Temuan Tak Terduga
Berikut adalah jepretan bawah laut hasil peninggalan perang dunia II di lautan Pasific yang berhasil diabadikan oleh Brandi Mueller.
Dimulai dari keanehannya menemukan puing puing logam berserakan didasar lautan, Mueller mengira itu adalah potongan dari sebuah kapal yang karam.
Eksplorasi terus berlanjut membuatnya menyadari bahwa puing-puing itu bukan dari kapal karam, melainkan bangkai sebuah pesawat yang secara misterius menukik turun ke perairan dalam.
Yang mengejutkan, Mueller tidak menemukan tanda-tanda mayat dalam bentuk kerangka, pakaian, dan sejenisnya. Meskipun kondisi laut bisa berpotensi mempertahankan bentuk manusia sampai lima tahun, dia menduga mungkin binatang-binatang laut telah sampai ke mayat tersebut sebelum dia menemukannya.
Mueller menyadari bahwa pesawat itu tidak mungkin meledak karena permukaan badan pesawat yang masih teridentifikasi, ia pun penasaran dengan alasan kenapa pesawat tersebut berada di kedalaman samudera dan apa yang mungkin terjadi pada penumpang pesawat tersebut.
Mueller melanjutkan penjelajahannya, yang pada akhirnya berhasil menemukan 100 pesawat yang mencengangkan, lima mil di lepas pantai Kepulauan Roi-Namur di Kepulauan Marshall. Penduduk lokal setempat tidak dapat memberi informasi yang bermanfaat kepada Mueller.
Butuh beberapa waktu dan penggalian, namun Mueller menemukan bahwa pesawat tersebut adalah pesawat terbang angkatan bersenjata Amerika yang tenggelam setelah mengalahkan Jepang dalam Perang Dunia II.
Mueller tidak mengerti mengapa Amerika Serikat akan menenggelamkan lebih dari 150 pesawat, tampaknya dalam kondisi masih baik dan bernilai jutaan dollar.
Sebagian besar penemuan Mueller ditemukan sekitar 150 kaki di bawah laut, di kedalaman yang agak berbahaya bagi manusia untuk bertahan menyelam terlalu lama.
Di antara pesawat yang ditemukan adalah type TBF, TBM Avenger, Douglas SBD Dauntless, dan Corsair F4U. Mayoritas dari mereka hanya diproduksi pada tahun 1940-an, dan dengan kondisi masih cukup baru saat mereka tenggelam di bawah laut.
Pesawat2 tersebut bukanlah satu-satunya barang penting yang ditemukan di kedalaman kawasan Pasifik ini. Juga ditemukan di dekat pulau Vanuatu adalah SUV, bulldozer, traktor, besi, dan masih banyak lagi.
Tambahan




Brandi Mueller adalah mantan penjaga pantai,instruktur scuba diving, dan fotografer bawah laut. Dia secara tidak sengaja menemukan sisa-sisa perang dunia II saat sedang melakukan penyelaman rutin diKepulauan Marshall.
Mengenal Brandi Mueller
Brandi Mueller memulai hobi menyelam dalam airnya pada usia 15 tahun. Terpesona oleh dunia bawah laut mengantarnya berpetualang dilaut dalam menjadi fotografer ternama.

Sebagai seorang remaja, Brandi Mueller mendaftarkan diri dalam program pertukaran pelajar penyelam di Selandia Baru, yang membawa dirinya untuk menggabungkan kecintaannya terhadap fotografi dan keindahan laut dalam. Dia pun segera mempelajari ekologi sekaligus melakukan perjalanan ke tempat-tempat eksotis termasuk ke Tasmania, Costa Rika, dan kepuluauan2 di Bahama.

Foto-foto bawah laut hasil jepretan Mueller mulai di kenal luas di public dan dia dengan cepat menjadi fotografer laut dalam yang terkenal. Mueller juga mendapatkan lisensi kaptennya selain juga menjadi instruktur menyelam yang berlisensi.

Temuan Tak Terduga
Berikut adalah jepretan bawah laut hasil peninggalan perang dunia II di lautan Pasific yang berhasil diabadikan oleh Brandi Mueller.
Spoiler for 1:
Dimulai dari keanehannya menemukan puing puing logam berserakan didasar lautan, Mueller mengira itu adalah potongan dari sebuah kapal yang karam.

Spoiler for 2:
Eksplorasi terus berlanjut membuatnya menyadari bahwa puing-puing itu bukan dari kapal karam, melainkan bangkai sebuah pesawat yang secara misterius menukik turun ke perairan dalam.

Spoiler for 3:
Yang mengejutkan, Mueller tidak menemukan tanda-tanda mayat dalam bentuk kerangka, pakaian, dan sejenisnya. Meskipun kondisi laut bisa berpotensi mempertahankan bentuk manusia sampai lima tahun, dia menduga mungkin binatang-binatang laut telah sampai ke mayat tersebut sebelum dia menemukannya.

Spoiler for 4:
Mueller menyadari bahwa pesawat itu tidak mungkin meledak karena permukaan badan pesawat yang masih teridentifikasi, ia pun penasaran dengan alasan kenapa pesawat tersebut berada di kedalaman samudera dan apa yang mungkin terjadi pada penumpang pesawat tersebut.

Spoiler for 5:
Mueller melanjutkan penjelajahannya, yang pada akhirnya berhasil menemukan 100 pesawat yang mencengangkan, lima mil di lepas pantai Kepulauan Roi-Namur di Kepulauan Marshall. Penduduk lokal setempat tidak dapat memberi informasi yang bermanfaat kepada Mueller.

Spoiler for 6:
Butuh beberapa waktu dan penggalian, namun Mueller menemukan bahwa pesawat tersebut adalah pesawat terbang angkatan bersenjata Amerika yang tenggelam setelah mengalahkan Jepang dalam Perang Dunia II.

Spoiler for 7:
Mueller tidak mengerti mengapa Amerika Serikat akan menenggelamkan lebih dari 150 pesawat, tampaknya dalam kondisi masih baik dan bernilai jutaan dollar.

Spoiler for 8:
Sebagian besar penemuan Mueller ditemukan sekitar 150 kaki di bawah laut, di kedalaman yang agak berbahaya bagi manusia untuk bertahan menyelam terlalu lama.

Spoiler for 9:
Di antara pesawat yang ditemukan adalah type TBF, TBM Avenger, Douglas SBD Dauntless, dan Corsair F4U. Mayoritas dari mereka hanya diproduksi pada tahun 1940-an, dan dengan kondisi masih cukup baru saat mereka tenggelam di bawah laut.

Spoiler for 10:
Pesawat2 tersebut bukanlah satu-satunya barang penting yang ditemukan di kedalaman kawasan Pasifik ini. Juga ditemukan di dekat pulau Vanuatu adalah SUV, bulldozer, traktor, besi, dan masih banyak lagi.

Tambahan
Spoiler for bonus:




Sumber : brandiunderwater.com
Hak Cipta Image : by Brandi Mueller

Sekian dulu thread ini, semoga bermanfaat dan terima kasih buat semua yang telah sudi mampir ke thread ane.


Diubah oleh budhie 06-12-2017 11:12
0
41.9K
Kutip
293
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan