- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ketika Mulut Lebih Berbahaya Dari Penis & Vagina


TS
napelogini
Ketika Mulut Lebih Berbahaya Dari Penis & Vagina
Quote:

Seperti kata pepatah "lisan dapat menembus apa yang tidak tidak dapat ditembus oleh jarum"
Tidak sedikit terjadi kegaduhan, pembunuhan hingga peperangan hanya karena kata kata yang keluar dari mulut.
Pepatah Arab tersebut seolah ingin menunjukan betapa dahsatnya dampak yang ditimbulkan oleh lisan.
Sebagai contoh betapa brutalnya lisan yang tak dijaga, bisa kita lihat dalam beberapa kasus yang pernah terjadi di Indonesia.
Baru baru ini saja kita sempat dihebohkan oleh beberapa peristiwa yang semuanya berawal dari mulut.

Mulai dari kasus ditangkapnya Jonru Ginting yang oleh Pasukan Nasi Kotak (Panastak) disebut sebagai "Raja Nyinyir".

Kemudian disusul oleh kasus penghinaan berbau SARA terhadap seorang Gubernur NTB oleh Steven Hadisurya Sulistyo.
Ada juga kelakuan dua orang perempuan staff karyawan Gojek yang dianggap menghina para Gojek driver.

Hingga dugaan penghinaan seorang ustadz "AS" terhadap fisik Rina Nose.
Dan puncaknya adalah dua peristiwa terheboh yaitu dugaan penistaan terhadap agama oleh Ahok. Dan Iwan Bopeng yang dianggap telah menghina dan menantang TNI.
Sungguh luar biasa! Semua kasus di atas mutlak terjadi gara gara ulah mulut yang tak terjaga.
Iya oleh mulut, hanya karena mulut. Bukan oleh penis atau vagina!
Mulut mulut durjana yang "baunya" lebih tajam dari kentut telur busuk.
Ketika Mulut Lebih Berbahaya Dari Penis & Vagina
Secara kodrat, Tuhan menciptakan manusia dengan dua jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan. Dimana laki-laki memiliki penis sedangkan perempuan memiliki vagina.
Seiring berjalannya peradaban manusia. Dalam pandangan agama ataupun nilai nilai moral yang berlaku secara umum, baik laki-laki dan perempuan wajib menjaga kemaluannya. Dengan tujuan agar terhindar dari perbuatan asusila.
Ketika ada laki-laki yang tidak mampu menjaga dan mengontrol kemaluannya. Maka dampak paling ekstrim yang akan terjadi biasanya sebatas pada kasus pemerkosaan atau menghamili perempuan saja.
Sekurang kurangnya ia akan melakukan masturbasi.

Tapi ketika lisan yang keluar dari mulut tidak bisa dijaga dan dikontrol, maka dampaknya akan lebih serius dan luas. lebih sadis dari "sekedar" kasus pelecehan, pemerkosaan atau menghamili seorang perempuan.
Mari sama sama kita hitung, sudah berapa banyak orang dipenjara karena ujaran kebenciannya?
Sudah berapa kali kerusuhan terjadi hanya gara gara fitnah mulutnya?
Sudah berapa kali pembunuhan terjadi hanya karena ulah mulut yang menghina? Coba hitung!
Dari mulutlah segala macam keburukan lisan itu muncul. Mulai dari menggosip lalu menggunjing, kemudian berburuk sangka lalu menghina hingga akhirnya merendahkan dan menista.
Fenomena Mulut Jebol yang Menjijikan

Dan serendah rendahnya manusia adalah mereka yang bukan hanya sekedar tidak bisa menjaga mulutnya dari perkataan buruk. Tapi juga karena kepengecutannya.
Manusia manusia pengecut yang berlindung di balik akun akun palsutersebut bisa kita lihat dimana mana. Di hampir semua media sosial prilaku kampungan ini ada.
Orang orang pengecut gila eksis yang mulutnya jebol tanpa saringan. Mereka adalah orang orang yang selalu ingin ikut campur urusan orang lain.
Semua status dikomentari dengan nyinyir, semua thread dan postingan direcokin dengan kata kata SARA.......
Fenomena mulut jebol memang sedang mewabah tak terbendung. Terlebih di dunia maya.
Di mata orang orang seperti ini, semua tak ada yang baik kecuali dirinya sendiri. Mereka tak suka melihat orang lain sukses atau bahagia.
Dari mulutnya yang keluar hanyalah ujaran kebencian yang ia transfer melalui jari jari tangannya yang gemulai menulis status dan komentar........
Terkadang diantara mereka banyak yang mengaku paling alim, paling pejabat, paling artis dan paling berpendidikan.
Setidaknya di tunjukkan dengan seragamnya yang khas dan cara berpakaian mereka yang santun lagi gagah.
Mereka adalah orang orang yang mampu menjaga kemaluannya tapi sulit membendung lisan kotor dari mulutnya yang busuk......Gemar menghina, memaki, menghakimi dan begitu mudah mentahdzir.
Anda tahu kenapa Tuhan menciptakan satu mulut dengan dua telinga? Hikmahnya agar kita lebih banyak mendengar daripada bicara.
Atau lebih baik diam.......
Saya, napelogini........Terima kasih.
Oleh : napelogini @kaskus
Photo : Google
Baru baru ini saja kita sempat dihebohkan oleh beberapa peristiwa yang semuanya berawal dari mulut.

Mulai dari kasus ditangkapnya Jonru Ginting yang oleh Pasukan Nasi Kotak (Panastak) disebut sebagai "Raja Nyinyir".

Kemudian disusul oleh kasus penghinaan berbau SARA terhadap seorang Gubernur NTB oleh Steven Hadisurya Sulistyo.

Ada juga kelakuan dua orang perempuan staff karyawan Gojek yang dianggap menghina para Gojek driver.

Hingga dugaan penghinaan seorang ustadz "AS" terhadap fisik Rina Nose.

Dan puncaknya adalah dua peristiwa terheboh yaitu dugaan penistaan terhadap agama oleh Ahok. Dan Iwan Bopeng yang dianggap telah menghina dan menantang TNI.
Sungguh luar biasa! Semua kasus di atas mutlak terjadi gara gara ulah mulut yang tak terjaga.
Iya oleh mulut, hanya karena mulut. Bukan oleh penis atau vagina!
Mulut mulut durjana yang "baunya" lebih tajam dari kentut telur busuk.
Ketika Mulut Lebih Berbahaya Dari Penis & Vagina
Secara kodrat, Tuhan menciptakan manusia dengan dua jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan. Dimana laki-laki memiliki penis sedangkan perempuan memiliki vagina.
Seiring berjalannya peradaban manusia. Dalam pandangan agama ataupun nilai nilai moral yang berlaku secara umum, baik laki-laki dan perempuan wajib menjaga kemaluannya. Dengan tujuan agar terhindar dari perbuatan asusila.
Ketika ada laki-laki yang tidak mampu menjaga dan mengontrol kemaluannya. Maka dampak paling ekstrim yang akan terjadi biasanya sebatas pada kasus pemerkosaan atau menghamili perempuan saja.
Sekurang kurangnya ia akan melakukan masturbasi.

Tapi ketika lisan yang keluar dari mulut tidak bisa dijaga dan dikontrol, maka dampaknya akan lebih serius dan luas. lebih sadis dari "sekedar" kasus pelecehan, pemerkosaan atau menghamili seorang perempuan.
Mari sama sama kita hitung, sudah berapa banyak orang dipenjara karena ujaran kebenciannya?
Quote:
Quote:
Quote:
Sudah berapa kali kerusuhan terjadi hanya gara gara fitnah mulutnya?
Quote:
Sudah berapa kali pembunuhan terjadi hanya karena ulah mulut yang menghina? Coba hitung!
Dari mulutlah segala macam keburukan lisan itu muncul. Mulai dari menggosip lalu menggunjing, kemudian berburuk sangka lalu menghina hingga akhirnya merendahkan dan menista.
Fenomena Mulut Jebol yang Menjijikan

Dan serendah rendahnya manusia adalah mereka yang bukan hanya sekedar tidak bisa menjaga mulutnya dari perkataan buruk. Tapi juga karena kepengecutannya.
Manusia manusia pengecut yang berlindung di balik akun akun palsutersebut bisa kita lihat dimana mana. Di hampir semua media sosial prilaku kampungan ini ada.
Orang orang pengecut gila eksis yang mulutnya jebol tanpa saringan. Mereka adalah orang orang yang selalu ingin ikut campur urusan orang lain.
Semua status dikomentari dengan nyinyir, semua thread dan postingan direcokin dengan kata kata SARA.......
Fenomena mulut jebol memang sedang mewabah tak terbendung. Terlebih di dunia maya.
Di mata orang orang seperti ini, semua tak ada yang baik kecuali dirinya sendiri. Mereka tak suka melihat orang lain sukses atau bahagia.
Dari mulutnya yang keluar hanyalah ujaran kebencian yang ia transfer melalui jari jari tangannya yang gemulai menulis status dan komentar........
Terkadang diantara mereka banyak yang mengaku paling alim, paling pejabat, paling artis dan paling berpendidikan.
Setidaknya di tunjukkan dengan seragamnya yang khas dan cara berpakaian mereka yang santun lagi gagah.
Mereka adalah orang orang yang mampu menjaga kemaluannya tapi sulit membendung lisan kotor dari mulutnya yang busuk......Gemar menghina, memaki, menghakimi dan begitu mudah mentahdzir.
Anda tahu kenapa Tuhan menciptakan satu mulut dengan dua telinga? Hikmahnya agar kita lebih banyak mendengar daripada bicara.
Atau lebih baik diam.......
Saya, napelogini........Terima kasih.
Oleh : napelogini @kaskus
Photo : Google
Diubah oleh napelogini 29-11-2017 13:42
0
54.5K
Kutip
418
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan