- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jokowi akan Disambut sebagai Raja di Pesta Adat Pernikahan Putrinya


TS
flockom
Jokowi akan Disambut sebagai Raja di Pesta Adat Pernikahan Putrinya
Medan - Presiden Joko Widodo akan mengikuti rangkaian pesta adat Mandailing di pernikahan putrinya, Kahiyang Ayu, dengan suaminya Bobby Nasution. Namun Jokowi tak datang sebagai mertua, melainkan sebagai raja.
"Pak Jokowi datang bukan sebagai orang, tetapi sebagai raja," kata Pemangku Adat Tapanuli Selatan, Pandapotan Nasution, dalam jumpa pers di media center, Bukit Hijau Regency Taman Setia Budi (BHR Tasbi), Medan, Kamis (23/11/2017).
Jokowi datang pada Mata Ni Horja alias Puncak Acara, pada Sabtu (25/11) lusa, pukul 09.00 WIB. "Dia disambut dengan upacara kebesaran," kata Pandapotan.
Baca juga: Ini Kereta Kencana dari Solo di Geladi Kirab Pernikahan Kahiyang-Bobby
Musik Gordang Sambilan akan bertalu-talu menyambut kedatangan Raja Jokowi. Pria asal Surakarta, Jawa Tengah, itu kemudian disuguhi sirih tanda selamat datang.
Ada Tortor mundur yang mengantar Jokowi sampai ke gelanggang acara di dalam tenda besar. "Setelah sampai ke gelanggang, kemudian diulosi oleh raja-raja adat," kata Pandapotan.
Bukan hanya Jokowi, tapi Iriana Jokowi juga akan diberi kain khas Batak itu. Jokowi dan Iriana akan ikut manortor alias menari Tortor mengenakan ulos itu.
Acara bakal terus berlanjut dengan prosesi marpangir alias mandi secara adat untuk Bobby dan Kahiyang. Ini adalah proses yang menandai hanyutnya masa remaja Bobby dan Kahiyang. Mereka akan dianggap sebagai orang tua seusai prosesi ini.
"Saat berangkat marpangir, Kahiyang di depan, dipayungi, di belakangnya ada Bobby Afif. Setelah marpangir, susunannya adalah Bobby di depan (Kahiyang di belakang)," kata dia.
Mereka berjalan kembali ke gelanggang prosesi adat di dalam tenda. Di situlah akan diberikan gelar adat kepada Bobby dan Kahiyang. Disusul kemudian, ada upacara mangupa alias doa restu, disampaikan dengan sastra Mandailing.
Ada pula ajar poda alias nasihat kepada mempelai. Tortor Somba, mayonda gondang, dan pekik horas tiga kali bakal menutup rangkaian acara adat ini.
Jokowi, dalam rangkaian adat ini, dianggap sebagai raja, bukan sekadar mertua. Soalnya, mertua dalam konsep adat ini adalah pihak keluarga ibu Bobby yang bermarga Siregar. Kahiyang pun sudah diberi boru Siregar.
Selain Jokowi, ada raja-raja dari seluruh komponen etnis Batak Mandailing dan non-Mandailing. Raja-raja Angkola, Sipirok, dan Mandailing bakal hadir.
(dnu/hri)
https://news.detik.com/berita/d-3740...kahan-putrinya
jokowi adalah raja sang cahaya asia.... mari berpesta....
"Pak Jokowi datang bukan sebagai orang, tetapi sebagai raja," kata Pemangku Adat Tapanuli Selatan, Pandapotan Nasution, dalam jumpa pers di media center, Bukit Hijau Regency Taman Setia Budi (BHR Tasbi), Medan, Kamis (23/11/2017).
Jokowi datang pada Mata Ni Horja alias Puncak Acara, pada Sabtu (25/11) lusa, pukul 09.00 WIB. "Dia disambut dengan upacara kebesaran," kata Pandapotan.
Baca juga: Ini Kereta Kencana dari Solo di Geladi Kirab Pernikahan Kahiyang-Bobby
Musik Gordang Sambilan akan bertalu-talu menyambut kedatangan Raja Jokowi. Pria asal Surakarta, Jawa Tengah, itu kemudian disuguhi sirih tanda selamat datang.
Ada Tortor mundur yang mengantar Jokowi sampai ke gelanggang acara di dalam tenda besar. "Setelah sampai ke gelanggang, kemudian diulosi oleh raja-raja adat," kata Pandapotan.
Bukan hanya Jokowi, tapi Iriana Jokowi juga akan diberi kain khas Batak itu. Jokowi dan Iriana akan ikut manortor alias menari Tortor mengenakan ulos itu.
Acara bakal terus berlanjut dengan prosesi marpangir alias mandi secara adat untuk Bobby dan Kahiyang. Ini adalah proses yang menandai hanyutnya masa remaja Bobby dan Kahiyang. Mereka akan dianggap sebagai orang tua seusai prosesi ini.
"Saat berangkat marpangir, Kahiyang di depan, dipayungi, di belakangnya ada Bobby Afif. Setelah marpangir, susunannya adalah Bobby di depan (Kahiyang di belakang)," kata dia.
Mereka berjalan kembali ke gelanggang prosesi adat di dalam tenda. Di situlah akan diberikan gelar adat kepada Bobby dan Kahiyang. Disusul kemudian, ada upacara mangupa alias doa restu, disampaikan dengan sastra Mandailing.
Ada pula ajar poda alias nasihat kepada mempelai. Tortor Somba, mayonda gondang, dan pekik horas tiga kali bakal menutup rangkaian acara adat ini.
Jokowi, dalam rangkaian adat ini, dianggap sebagai raja, bukan sekadar mertua. Soalnya, mertua dalam konsep adat ini adalah pihak keluarga ibu Bobby yang bermarga Siregar. Kahiyang pun sudah diberi boru Siregar.
Selain Jokowi, ada raja-raja dari seluruh komponen etnis Batak Mandailing dan non-Mandailing. Raja-raja Angkola, Sipirok, dan Mandailing bakal hadir.
(dnu/hri)
https://news.detik.com/berita/d-3740...kahan-putrinya
jokowi adalah raja sang cahaya asia.... mari berpesta....


tien212700 memberi reputasi
1
1.6K
15


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan