Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dranitiniAvatar border
TS
dranitini
10 Negara Hadiri Pertemuan Tahunan Saksi-Saksi Yehuwa di Indonesia

Ribuan orang memadati Sentul Convention Centre sejak Jumat 17 November. Mereka hadir dari 10 negara dan delegasi Amerika hadir mendominasi karena menjadi yang terbanyak dengan jumlah 1.290 orang.

Sepuluh negara tersebut, Jepang (198 orang), Rusia (122), Filipia (117), Australia (94), Malaysia (66), Thailad (50), Vietnam (32), Papua Nugini (27) dan Special Guest (22).

Panitia dan Pengelola Kebaktian Regional Saksi- Saksi Yehuwa, Anggara Pardede mengatakan, Yehuwa setiap tahunnya mengadakan pertemuan tahunan. Acara pertemuan tahunan antara 19 Mei 2017 hingga awal 2018 dan berlangsung di beberapa negara di seluruh dunia. Tahun ini Indonesia menjadi tuan rumah dan terselenggara di Sentul pada 17-19 November 2017 dan diikuti 8.400 peserta, termasuk melalui streaming 3.800 orang.

“Kali ini kami mengambil tema Jangan Menyerah. Sebab kehidupan sesulit apapun akan bisa teratasi jika kita optimistis dan tidak menyerah,” ujar Anggara pada Netralnews, Sabtu (18/11/2017).

Menurut Aggara dengan tema tersebut, dapat membantu siapapun menghadapi tantangan dalam hidup yang dapat merampas kebahagiaan dan berpikir menyerah. “Kami saling mengingat janji Tuhan untuk menguatkan setiap individu. Tidak hanya sekadar bertemu namun dapat menangani tantangan yang baik dan produktif.”

Pada acara tersebut, terbagi dalam 52 bagian dan disampaikan dengan format beragam, yakni ceramah singkat, wawancara dan pemutaran video-video pendek. Selain itu ada pemutran film berjudul Ingatlah Istri lot.

Anggara menambahkan, Saksi Yehuwa merupakan anggota dari sebuah agama Kristen sedunia yang aktif membagikan kepada orang lain informasi mengenai Allah yang bernama Yehuwa dan mengenai putraNya Yesus Kristus. Mereka memandang kekristenan abad pertama sebagai modelnya.

Mereka percaya bahwa hidup sesuai dengan prinsip-prinsip Alkitab bukan hanya mendekatkan seseorang kepada Allah, melainkan juga menghasilkan kehidupan yang bertujuan memegang ikatan keluarga yang kuat dan membina warga negara yang produktif dan jujur. Saksi-saksi Yehuwa mendasarkan semua kepercayaan mereka pada Firman Allah yang terilham dan andal.

http://www.netralnews.com/news/relig...kebaktian.saks

banyak bule2 yang dateng
0
6K
27
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan