TRIBUN-MEDAN.COM - Penyanyi Melody Nurramdhani Laksani (25) mengaku, sedih setelah memutuskan lulus dari grup idola JKT48, dan meninggalkan member yang lain.
Hal itu diungkapkan Melody dalam wawancara di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (16/11/2017).
"Sebenarnya aku sedih, terus mereka, ya mungkin sedih," ujarnya. Namun, karena keputusan ini sudah dipikirkan matang-matang, Melody merasa yakin, para member JKT48 yang lain akan mendukung langkahnya.
"Tapi, ini kan sudah jadi keputusan aku. Mereka juga ngedukung apa yang sudah aku putusin. Jadinya, ya semoga ke depan, mereka tetap semangat walaupun enggak ada aku. Aku yakin mereka bisa di JKT48," katanya.
Keputusan tersebut, bahkan sempat dipertanyakan pihak manajemen. "Hmm.. ya.. bukan perdebatan, tapi kayak apa ya.. kayak 'kamu yakin mau udahan dari JKT48?'. Ya, terus akunya kayaknya aku yakin mau selesai aja dari JKT48," ucapnya.
Meski akan lulus, Melody tetap ingin menjaga nama baik JKT48, yang sudah membesarkan namanya.
"JKT48 itu kan memang yang bikin nama aku besar dan aku enggak pernah menyesal berada di JKT48, dan sampai aku sudah graduate pun aku tetap menjaga nama baik JKT48," ungkapnya.
Berpikir 3 Tahun
Rencananya pada Maret 2018, Melody resmi hengkang dari grup sister AKB 48 tersebut. "Iya jadi kemarin tanggal 4 November sudah ngumumin mau graduate. Nanti terakhir resmi graduate dari JKT48 Maret 2018," kata Melody.
Perempuan kelahiran Bandung, 24 Maret 1992 tersebut memutuskan untuk menyudahi perjalanannya bersama JKT48 setelah enam tahun bersama.
"Sudah cukup sih di JKT48, sudah enam tahun. Terus kayaknya aku mau sendiri aja. Aku mungkin mau bantuin JKT48 di balik layar aja," ucapnya.
Melody mengungkapkan, keputusan tersebut sudah ia pikirkan tiga tahun belakangan. Namun, Melody merasa masih belum yakin.
Kini setelah memikirkan secara matang, Melody mengaku mantap untuk lulus dari JKT48.(kompas.com)

http://medan.tribunnews.com/2017/11/...nggalkan-jkt48