- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
INDONESIA BERSATU


TS
ferina.
INDONESIA BERSATU
https://www.jawapos.com/radarsurabaya/read/2017/11/03/24111/farida-dua-kali-dibooking-dan-dua-duanya-minta-layanan-threesome
Farida, Dua Kali Dibooking dan Dua-duanya Minta Layanan Threesome
SURABAYA-Kisah Farida menjadi mucikari berawal saat DP sering curhat dengannya tak punya uang dan minta dicarikan pekerjaan. “Setelah itu, saya memiliki ide mem-posting di akun Facebook untuk menawarkannya,” ungkap perempuan eks PSK ini.
Farida mengaku setelah memposting dan menawarkan korban di Facebook, dia sudah dua kali mendapatkan pelanggan. Kedua pelanggan tersebut meminta layanan threesome dengan tarif Rp 700 ribu. Layanan tersebut diberikan di dua lokasi berbeda, yakni di Hotel Metro Jalan Kendungsari dan sebuah hotel di Jalan Diponegoro.
“Dari dua kali melayani tamu itu, saya mendapatkan uang Rp 800 ribu. Sebab saya mendapatkan bagian lebih besar daripada korban yakni Rp 400 ribu untuk sekali kencan,” jelas wanita asal Makassar, Sulawesi Selatan itu.
Ide menawarkan korban melalui Facebook dilakukan Farida setelah mendapati sejumlah grup di media sosial yang dibuat dengan peruntukkan yang sama. Yakni menawarkan wanita yang siap di-booking. “Setelah itu saya membuat akun palsu dengan nama Zee Dewi Iba II. Di akun itu saya melampirkan foto korban lengkap dengan tarif serta layanan yang diberikan,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Farida digerebek di kamar nomor 302 di sebuah hotel di Jalan Diponegoro Senin (30/10). Saat itu Farida dan DP sedang melayani pria hidung belang dengan layanan threesome.
MULUSTRASI CARI SENDIRI
Farida, Dua Kali Dibooking dan Dua-duanya Minta Layanan Threesome
SURABAYA-Kisah Farida menjadi mucikari berawal saat DP sering curhat dengannya tak punya uang dan minta dicarikan pekerjaan. “Setelah itu, saya memiliki ide mem-posting di akun Facebook untuk menawarkannya,” ungkap perempuan eks PSK ini.
Farida mengaku setelah memposting dan menawarkan korban di Facebook, dia sudah dua kali mendapatkan pelanggan. Kedua pelanggan tersebut meminta layanan threesome dengan tarif Rp 700 ribu. Layanan tersebut diberikan di dua lokasi berbeda, yakni di Hotel Metro Jalan Kendungsari dan sebuah hotel di Jalan Diponegoro.
“Dari dua kali melayani tamu itu, saya mendapatkan uang Rp 800 ribu. Sebab saya mendapatkan bagian lebih besar daripada korban yakni Rp 400 ribu untuk sekali kencan,” jelas wanita asal Makassar, Sulawesi Selatan itu.
Ide menawarkan korban melalui Facebook dilakukan Farida setelah mendapati sejumlah grup di media sosial yang dibuat dengan peruntukkan yang sama. Yakni menawarkan wanita yang siap di-booking. “Setelah itu saya membuat akun palsu dengan nama Zee Dewi Iba II. Di akun itu saya melampirkan foto korban lengkap dengan tarif serta layanan yang diberikan,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Farida digerebek di kamar nomor 302 di sebuah hotel di Jalan Diponegoro Senin (30/10). Saat itu Farida dan DP sedang melayani pria hidung belang dengan layanan threesome.
MULUSTRASI CARI SENDIRI

0
1.1K
7


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan