kangeeeeenAvatar border
TS
kangeeeeen
Berbanding Terbalik, Ini Perbedaan Anies Vs Ahok Menyikapi Prostitusi di Jakarta
[URL=http://m.akuraS E N S O R/id-81961-read-berbanding-terbalik-ini-perbedaan-anies-vs-ahok-menyikapi-prostitusi-di-jakarta]tiang jemuran[/URL]


AKURAT.CO, Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan tegas mengatakan, ingin menutup seluruh tempat-tempat yang disinyalir terdapat praktik prostitusi di Jakarta. Bahkan, dia tak khawatir pendapatan asli daerah akan berkurang. 

Menurutnya, meski para pengusaha tempat hiburan malam membayar pajak besar, Anies mengaku tak mau mengambil uang para pelanggar aturan. 

"Setiap rupiah selalu bermakna, tetapi kalau ada pelanggaran apakah kita biarkan supaya ada pemasukan? Exactly , jadi bukan soal angkanya, tapi pelanggarannya," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Rabu (1/11).

Kebijakan tersebut, tentu tak ada kontroversi dengan pihak manapun, lantaran Aniesmenutup tempat prostitusi adalah salah satu janji kampanyenya. Kebijakannya itu oun didukung berbagai pihak, mulai dari warga Jakarta hingga instansi keagamaan seperti MUI, dan Ormas Islam. 

Namun, hal itu berbanding terbalik dengan era Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahokyang ingin membuat lokalisasi prostitusi resmi di Ibu Kota. 

Menurut Ahok, pembangunan lokasi prostitusi resmi tersebut lebih baik dibandingkan dengan aktivitas prostitusi yang tersebar di sejumlah tempat. 

Dia pun yakin bahwa lokasi prostitusi tersebut berpotensi meningkatkan pendapatan asli daerah. 

"Aku sudah ngomong berkali-kali, saya ingin ada lokalisasi," kata Basuki, di Balai Kota, Senin (15/2/2016) lalu.

Meski demikian, keinginan Ahoktak terpenuhi, lantaran timbulnya kontroversi antara dirinya dengan warga Jakartayang notabene muslim. Bahkan, kebijakan tersebut tak mempunyai payung hukum sehingga tidak bisa direalisasikan.

Meski begitu, Ahok berpendapat bahwa praktik prostitusi di Jakarta banyak. Karena banyaknya itu, menjadi landasan Ahok membuat lokalisasi. 

Sebab, dengan adanya lokalisasi, pemerintah dapat memantau langsung dan mengawasi praktik prostitusi secara langsung, jadi terkontrol, tak seperti saat ini. 

Pemerintah pun berhak membuat peraturan. Misalnya, anak di bawah umur tidak diperkenankan masuk. 

"Bagi saya, prostitusi di Jakartaitu ada di mana-mana kok. Kamu kira (praktik prostitusi) di hotel mewah enggak ada? Kamu kira di Mangga Besar, Jayakarta, Ancol, dan Kota enggak ada prostitusi? Itu tuh munafik saja," kata Ahok.[]

Jangan liat tiang jemurannya, tapi maknai isinya. Dari jaman firaun prostitusi sulit diberantas, jadi kenapa ngga ditertibkan aja sekalian emoticon-Malu
Diubah oleh kangeeeeen 02-11-2017 10:25
0
4.8K
73
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan