Setelah ditutup Pemprov DKI Jakarta, 1000 karyawan Hotel Alexis dirumahkan. Mulai dari karyawan griya pijat, karaoke, hotel hingga kelab malam stop bekerja karena terkendala izin bisnis.



“Ada pegawai tetap 600 orang, pegawai lepas 400 orang. Jumlah itu untuk semua karyawan Hotel Alexis. Kalau untuk griya pijat dan hotel jumlahnya ada 150 orang. Sementara dari mereka dirumahkan, karena kami menghormati keputusan ini, kita stop operasional tidak ada yang bekerja. Kami juga tak memperkejakan pekerja asing,” ucap Lina dan Fajri selaku juru bicara Hotel Alexis ditemui di Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (31/10).

Meskipun cukup banyak karyawan yang dinon-aktifkan, namun pihak manajemen mengaku belum mau membicarakan jumlah pesangon. Hal ini disebabkan pelaku bisnis hiburan itu masih mau melakukan audiensi dengan Pemprov DKI Jakarta untuk mencari jalan tengah.



“Kami adakan audiensi dengan pihak Pemprov, ini belum dapat diproses, karena hal apa, supaya diproses bagaimana, supaya semua bisa berjalan. Dokumen kami lengkap, kami tak ada narkoba, tak ada asusila, kami taat pajak dan penyumbang pajak nyata di DKI Jakarta. Kita mau cari jalan terbaik,” pungkas jubir Alexis. O ana/abu

Sumur : http://www.cumicumi.com/news/cumi-xt...wan-dirumahkan

Baca Juga, Cuma Pakai Tank Top, Awkarin dan Pacar Barunya Pelukan Mesra