Video by Barry Kusuma

City of arequipa atau disebut juga kota Arequipa terletak di negara Peru. Arequipa juga disebut sebagai kota putih. Kota tersebut terdapat di ketinggian 2325m diatas permukaan laut yang merupakan daerah rangkaian gunung berapi. Kota ini terdapat banyak sekali batu vulkanik berwarna putih, sehingga kota tersebut dijuluki kota putih. Kota Arequipa merupakan kota dengan jumlah populasi 861.145 yang membuatnya mendapatkan predikat kota terpadat kedua di Peru. Selain menjadi kota terpadat, Arequipa juga merupakan kota industri terbesar di Peru. Barang - barang yang diproduksi di kota Arequiba ini kemudian di ekspor ke negara-negara tetangga di Amerika Latin seperti Cile, Bolivia, dan Brazil.


Pada zaman kolonialisasi, Arequiba merupakan kota penting bagi bangsa Spanyol karena perekonomian memang terpusat di kota tersebut. Setelah Peru mendapatkan kemerdekaannya dari bangsa Spanyol, Arequipa menjadi pusat perpolitikan di negara Peru, sehingga dari tahun 1835-1883 kota tersebut pernah menjadi ibu kota negara Peru. Kota Arequipa mempunyai luas area 332 hektar dan juga merupakan salah satu situs warisan dunia UNESCO. Kota Arequiba dijadikan tujuan wisata baik lokal maupun manca negara karena kota ini memiliki situs warisan sejarah, pemandangan alam yang eksotis, situs budaya dan bangunan - bangunan unik dengan arsitektur religius kolonial khas Eropa.


Andes adalah nama salah satu suku yang dulunya hidup di Peru. Nama museum tersebut memang sengaja diambil dari nama suku pendahulu bangsa Peru. Salah satu koleksi paling terkenal di museum Andes adalah temuan mumi seorang gadis. Gadis tersebut dikabarkan bernama Juanita, tubuhnya ditemukan pada tahun 1995 terbungkus di dalam es dalam keadaan masih utuh. Gadis tersebut dipercaya tertimbun dalam longsoran es ketika Gunung Ampato meletus dan melelehkan permukaan es yang berada di lapisan atas. Penemuan mumi Juanita menarik perhatian para pakar ilmiah. Mumi Juanita adalah mumi yang paling terawat di dunia.

Biara Santa Catalina adalah salah satu tempat menarik di Arequipa. Biara ini dibangun pada tahun 1579 hingga 1580. Biara ini sampai sekarang masih berfungsi sebagai tempat pemujaan. Biara Santa Catalina mampu menampung 450 biarawati beserta para pelayan mereka. Yang membuat biara ini indah adalah arsitektur bangunannya dan lukisan – lukisan kuno yang dipajang didalamnya.


Lembah gunung berapi di kota Arquipa ini menawarkan pemandangan yang sangat indah. Dari lembah tersebut pengunjung dapat melihat lebih dari 80 gunung yang sudah tidak aktif. Tanah di lembah tersebut gersang namun terlihat sangat eksotis bak memandang permukaan bulan.

Jurang Colca termasuk dari deretan jurang terdalam di dunia dengan kedalaman 4.160 meter. Pemandangan alam di jurang Colca ini sangat indah. Jurang Colca juga terkenal sebagai tempat tujuan untuk wisata olah raga seperti hiking, climbing, arung jeram maupun bersepeda gunung.

Video by Barry Kusuma

Videography oleh Barry Kusuma (Travel Photographer & Videographer).
http://instagram.com/barrykusuma(Inspiring Photos through the Lens)
https://www.youtube.com/barrykusuma (Barry Kusuma Youtube Channel)