- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Nyaru Guru Ngaji, Kuras Harta Korban


TS
kimpet.sekeco
Nyaru Guru Ngaji, Kuras Harta Korban

KENA BATUNYA: Tersangka Toha Mahsun diamankan di Polsek Tarik. (GUNTUR IRIANTO/RADAR SIDOARJO)
TARIK-Air susu dibalas degan air tuba. Pepatah lawas ini rupanya tepat untuk menggambarkan aksi tipu-tipu yang dilakukan Toha Mahsun, 49, warga Kecamatan Indihiang, Tasikmalaya. Dia ditangkap karena dugaan menipu korbannya Aminan, warga Desa Penambangan, RW 1, Kecamatan Balongbendo.
Korban mengalami kerugian hingga Rp 200 juta. Mulai dari uang, emas, dan barang berharga lain digondol pelaku yang menyaru sebagai guru ngaji. Saat ini tersangka dijebloskan ke tahanan Polsek Tarik.
Kapolsek Tarik AKP Sugianto menuturkan, tersangka Toha Mahsun awalnya mengaku sebagai guru mengaji dari Tasikmalaya, Jawa Barat. Korban yang mengetahui tersangka tidak punya kerabat di Sidoarjo menawarkan untuk tinggal di rumahnya. "Tersangka pun tinggal di rumah korban dan berinteraksi dengan tersangka sehari-hari. Bahkan, tersangka juga mengajar ngaji," jelasnya.
Ternyata, kedekatan dan niat baik korban ini dimanfaatkan oleh tersangka. Tersangka menawarkan pada korban untuk melindungi hartanya agar tidak menjadi korban pencurian dan sejenisnya. Karena percaya dengan ilmu agama yang dikuasai tersangka, korban pasrah begitu saja. "Korban mengaku digendam sehingga menuruti kemauan tersangka. Dia menyerahkan semua hartanya," kata AKP Sugianto.
Setelah berhasil menggondol uang korban, tersangka pamit pulang. Sadar kalau ditipu, korban akhirnya mencari tersangka namun tidak ketemu. Bahkan, sempat mencari di wilayah Tasikmalaya. Akhirnya, dia melapor ke polisi.
AKP Sugianto mengatakan, Aminan bukan satu-satunya korban penipuan tersangka. Diduga, tersangka ini menggunakan modus sebagai guru ngaji untuk menipu korban-korbannya. Setelah berhasil menipu, tersangka langsung pindah ke tempat lain. Kemudian menggunakan modus yang sama untuk membawa lari harta korbannya.
"Sementara ini baru satu korban yang melapor. Diduga, masih banyak korban lain di Sidoarjo, Mojokerto, dan daerah lain," ungkap AKP Sugianto.
https://www.jawapos.com/radarsurabay...s-harta-korban


tien212700 memberi reputasi
1
4.6K
41


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan