- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Anies: Kalau Alat Berat Enggak Bisa, Orangnya yang Jalan


TS
ferina.
Anies: Kalau Alat Berat Enggak Bisa, Orangnya yang Jalan
http://www.metrotvnews.com/amp/3NOE4w2k-anies-kalau-alat-berat-enggak-bisa-orangnya-yang-jalan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan jengkel dengan banyaknya sungai yang menyempit. Untuk itu, ia ingin pengerukan lebih digalakkan untuk mengantisipasi banjir di musim penghujan.
Kendati demikian, menurut Anies, pengerukan bukannya belum pernah dilakukan. Pengerukan sudah dilakukan, namun terhenti karena adanya bangunan-bangunan yang menghalangi alat berat bekerja.
Anies tak mau masalah bangunan menghalangi proses pengerukan. Ia bilang, meski tak ada alat berat, pengerukan bisa menggunakan tenaga manusia.
“Kalau begitu ya harus diteruskan meski pakai orang. Kalau alatnya enggak bisa masuk ya orangnya yang jalan, jangan alat enggak bisa masuk terus berhenti, jadi harus diteruskan sampai tuntas,” kata Anies di Kelurahan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa 24 Oktober 2017.
Dirinya mengaku terus memonitor kondisi Jakarta ketika hujan datang. Antisipasi banjir terus ditingkatkan menghadapi musim penghujan, terutama untuk pengerukan sungai.
“Pengerukan ditingkatkan terus, dari kemarin mulai dibicarakan, nanti kita akan monitor terus,” ucap Anies.
Yang menjadi prioritas untuk pengerukan, kata Anies, adalah sungai-sungai yang memang berpotensi menyempit.
“Banyak sekali. Salah satunya yang saya sebut kemarin di Cipete Utara, kemudian kemarin kejadian pecah tanggul di Jatipadang. Ttu contoh penyempitan-penyempitan,” terang Anies.
NASBUNG SURUH NGERUK SENDIRI JURAGAN TINGGAL ONGKANG2 BUANGCAT HAJINGAN TENAN
ITU KEMAREN DI JEPANG MAU DI TERAPIN GA?? IKUT TERJUN DI LAPANGAN
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan jengkel dengan banyaknya sungai yang menyempit. Untuk itu, ia ingin pengerukan lebih digalakkan untuk mengantisipasi banjir di musim penghujan.
Kendati demikian, menurut Anies, pengerukan bukannya belum pernah dilakukan. Pengerukan sudah dilakukan, namun terhenti karena adanya bangunan-bangunan yang menghalangi alat berat bekerja.
Anies tak mau masalah bangunan menghalangi proses pengerukan. Ia bilang, meski tak ada alat berat, pengerukan bisa menggunakan tenaga manusia.
“Kalau begitu ya harus diteruskan meski pakai orang. Kalau alatnya enggak bisa masuk ya orangnya yang jalan, jangan alat enggak bisa masuk terus berhenti, jadi harus diteruskan sampai tuntas,” kata Anies di Kelurahan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa 24 Oktober 2017.
Dirinya mengaku terus memonitor kondisi Jakarta ketika hujan datang. Antisipasi banjir terus ditingkatkan menghadapi musim penghujan, terutama untuk pengerukan sungai.
“Pengerukan ditingkatkan terus, dari kemarin mulai dibicarakan, nanti kita akan monitor terus,” ucap Anies.
Yang menjadi prioritas untuk pengerukan, kata Anies, adalah sungai-sungai yang memang berpotensi menyempit.
“Banyak sekali. Salah satunya yang saya sebut kemarin di Cipete Utara, kemudian kemarin kejadian pecah tanggul di Jatipadang. Ttu contoh penyempitan-penyempitan,” terang Anies.
NASBUNG SURUH NGERUK SENDIRI JURAGAN TINGGAL ONGKANG2 BUANGCAT HAJINGAN TENAN

ITU KEMAREN DI JEPANG MAU DI TERAPIN GA?? IKUT TERJUN DI LAPANGAN

Diubah oleh ferina. 24-10-2017 09:12
0
5.2K
69


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan