Bisnis.com, JAKARTA—J&T Ekspress berencana membangun pusat sortir di 4 kota besar tahun ini. Masing-masing di Jakarta,Semarang, Bandung dan Surabaya.

CEO J&T Robin Lo mengatakan, luas lahan yang disiapkan masing-masing 10.000 meter per segi. untuk itu pihaknya menyiapkan dana sekitar Rp800 miliar.

Dana tersebut dipakai untuk membeli lahan dan pembangunan gedung.

"Mudah-mudahan akhir tahun depan sudah bisa beroperasi," katanya di Jakarta, Senin (23/10/2017).

Robin menjelaskan, pusat sortir yang besar dibutuhkan agar pengiriman barang jadi lebih cepat. Ditargetkan, satu pusat sortir dapat menyortir barang hingga satu juta paket per hari.

Untuk tahap awal, kata Robin, mereka fokus di Pulau Jawa terlebih dahulu. Karena 70% perputaran e-commerce ada di Jawa.

Namun kedepannya mereka akan membuka gudang sortir di Sumatera, Kalimantan dan pulau-pulau lain.

Saat ini titik pengantaran J&T sudah mencapai 2000 di seluruh Indonesia.

Jumlah tersebut bertambah 700 hanya dalam waktu 3 bulan. Sedangkan titik pengambilan juga ditargetkan mencapai 2000.

“Yang jelas untuk kota-kota besar dan kecamatan dari Sabang sampai Merauke kami sudah cover,” imbuhnya.

Jumlah paket yang dikirim melalui J&T sekitar 250.000 per hari. Tahun ini Robin menargetkan bisa mengirim barang hingga 300.000 per hari.