Hantu, zombie, vampir, bahkan badut. Berkat menonton film horor Anda kini merasa ngeri dengan hal-hal itu, meskipun Anda tahu semua itu hanya film belaka. Apa sih yang membuat film horor terasa begitu menakutkan? Ternyata film dengan genre tersebut punya dampak tersendiri pada tubuh. Dan ini yang terjadi pada tubuh ketika film dimulai...




Ketika Anda dikagetkan lewat adegan si hantu atau zombie yang tiba-tiba saja muncul di balik pintu, tubuh sebenarnya sedang mengalami kondisi teror. Rasa takut membuat tubuh jadi tegang, sehingga jantung pun akan berdegup semakin kencang dan napas juga jadi makin cepat. Reaksi ini sebenarnya muncul tiap kali ketakutkan menghampiri Anda. Tujuannya supaya Anda dapat lebih mudah untuk lari atau malah melawan apapun yang membuat Anda takut. Ummm... Berlari keluar bioskop mungkin?


Ingin tahu mengapa saat menonton film horor Anda ingin memeluk sesuatu? Ini ternyata terjadi karena otot pada tubuh akan menjadi tegang saat menonton. Yes darling, otot yang menegang jadi salah satu respons dari rasa stres dan teror –perasaan yang sangat mungkin terjadi ketika menonton film horor. Otot yang menegang inilah yang kemudian membuat Anda jadi ingin menggenggam atau memeluk sesuatu.


Ternyata, menyaksikan adegan si karakter protagonis terjebak di hutan yang penuh dengan makhluk “lain” bisa membuat tubuh Anda mengirim sinyal kalau Anda sedang dalam situasi yang mengancam nyawa. Anda memang tahu semua itu tidak nyata, tetapi tubuh tidak dapat membedakannya. Hal inilah yang membuat hormon kortisol aka hormon stres meningkat cepat. Efek dari hormon kortisol yang meningkat ini juga terjadi setelah menonton. Hormon ini dapat membangkitkan perasaan buruk yang terjadi di masa lalu. Akibatnya, Anda pun jadi sulit tidur karena “terbayang-bayang” rasa takut.


Salah satu cara untuk membuat Anda bergidik selama menonton adalah dengan memaksa bola mata untuk terus bergerak lewat hasil editing yang terkesan “terputus” serta adegan kejar-kejaran dengan sang hantu. Yup, membuat mata tidak dapat fokus pada satu hal adalah trik psikologis yang cukup mujarab untuk memicu ketakutan! Hiii...


sumber: cosmopolitan.co.id