APLIKASI “Lojek” (Local Ojek) yang akan dilaunching pada November mendatang, diharapkan dapat membantu para tukang ojek di 700 pangkalan ojek di Kota Bandung.

“Aplikasi “Lojek” akan diupayakan di ratusan pangkalan ojek yang tersebar di Kota Bandung. Jadi para tukang ojek tidak perlu memiliki smartphone tapi diberikan kartu yang sudah terhubung sistem “Lojek”,” ungkap Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bandung, Asep Cucu di Hotel Horison, Jln. Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Selasa (10/10/2017).

Menurutnya, setiap pangkalan ojek akan disediakan komputer yang dapat digunakan untuk tap kartu tersebut. Ongkos Lojek sudah masuk ke dalam sistem.

Aplikasi tersebut dinilai sebagai aplikasi pangkalan ojek terpadu karena tidak hanya memberikan pelayanan kepada penumpang tapi fasilitas untuk para tukang ojek sendiri.

Lebih jauh, pangkalan ojek juga akan disediakan berbagai fasilitas seperti menjual onderdil motor, tambal ban sampai warung kopi. Sehingga jika terjadi kerusakan pada motor, maka dapat memperbaiki dengan cara kredit.

“Aplikasinya bisa masyarakat unduh melalui playstore, sedangkan tukang ojek diberikan kartu untuk mengetap di komputer yang nanti disediakan disetiap pangkalan ojek,” katanya.

Diakuinya, profesi tukang ojek tidak memiliki waktu kerja yang tetap sehingga rawan menjadi pengganguran. Karena itu, diharapkan dapat menjadi solusi dalam mengatasi pengangguran dan kemiskinan.

Selain itu, sebagai pilot project akan diterapkan di 10 pangkalan, sementara untuk biaya sendiri yakni sekitar Rp 150 juta dengan sasaran pangkalan ojek yang ada di seluruh kecamatan. Operator komputer untuk tap kartu Lojek sendiri akan diserahkan kepada pihak swasta.

“Tarifnya juga bisa bersaing dengan ojek online lainnya, tapi ada keuntungan baik buat tukang ojek. Operator potong ongkos ojek lima sampai sepuluh persen, Saya kira itu cukup fair,” ujarnya.

Disamping itu, para tukang ojek dengan sistem tersebut akan menjadi pekerja formal, dengan demikian, lebih mudah melakukan perbaikan kendaraan yang bisa dibayar secara mencicil.

“Ojek juga nanti akan punya BPJS dan penumpang juga ada jaminan asuransinya,” tambahnya. sumber