- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Preman dan Pengurus Organisasi Kepemudaan Ngamuk di Kantor Dishub Aniaya Pegawai


TS
gothamboy
Preman dan Pengurus Organisasi Kepemudaan Ngamuk di Kantor Dishub Aniaya Pegawai
Preman dan Pengurus Organisasi Kepemudaan Ngamuk di Kantor Dishub Aniaya Pegawai
tribunnews.com
Oct 10, 2017 12:57 PM

Sugianto (sebelah kanan), pegawai Dinas Perhubungan Kota Medan yang dianiaya preman di ruang kerjanya. Diduga, masalah penganiayaan ini terkait persoalan lahan parkir di Jl Palang Merah, Selasa (10/10/2017). TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Suasana di Kantor Dinas Perhubungan Kota Medan sempat heboh, Selasa (10/10/2017) siang.
Dua orang pria yang diketahui sebagai preman dan pengurus organisasi kepemudaan ngamuk-ngamuk dan menganiaya salah seorang pegawai.
Dari informasi yang diperoleh Tribun Medandi lapangan, korban penganiayaan bernama Sugiato. Ia dianiaya dua preman di ruang kerjanya.
Saat ditemui Tribun di Polsek Sunggal, Sugiato yang didampingi salah satu kepala seksi bernama S Simanjuntak tampak buru-buru keluar dari ruang sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT).
"Pelakunya dua orang. Mereka menganiaya saya di ruang kerja," katanya sembari membawa surat rujukan visum.
Sugiato mengatakan, penganiayaan ini berawal dari masalah perparkiran di Jl Palang Merah, Medan.
Namun, Sugiato tidak merinci masalah apa yang terjadi.
Diduga, kelompok preman itu hendak menguasai lahan parkir tanpa mau menyetorkan hasil kutipan ke Dinas Perhubungan.
"Nanti saja lah ya. Kami buru-buru mau visum ini. Kami sudah ditunggu," kata S Simanjuntak pimpinan Sugiato.
Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Martua Manik mengaku belum mengetahui laporan korban.
"Coba nanti saya cek ya. Laporannya belum sampai ke saya," kata Manik.
Selepas mendapat surat rujukan visum, Sugiato dan atasannya pergi meninggalkan Polsek Sunggal.(Ray/tribun-medan.co
http://m.tribunnews.com/amp/regional...aniaya-pegawai
Cuma ada di medan
Negeri para preman
tribunnews.com
Oct 10, 2017 12:57 PM

Sugianto (sebelah kanan), pegawai Dinas Perhubungan Kota Medan yang dianiaya preman di ruang kerjanya. Diduga, masalah penganiayaan ini terkait persoalan lahan parkir di Jl Palang Merah, Selasa (10/10/2017). TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Suasana di Kantor Dinas Perhubungan Kota Medan sempat heboh, Selasa (10/10/2017) siang.
Dua orang pria yang diketahui sebagai preman dan pengurus organisasi kepemudaan ngamuk-ngamuk dan menganiaya salah seorang pegawai.
Dari informasi yang diperoleh Tribun Medandi lapangan, korban penganiayaan bernama Sugiato. Ia dianiaya dua preman di ruang kerjanya.
Saat ditemui Tribun di Polsek Sunggal, Sugiato yang didampingi salah satu kepala seksi bernama S Simanjuntak tampak buru-buru keluar dari ruang sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT).
"Pelakunya dua orang. Mereka menganiaya saya di ruang kerja," katanya sembari membawa surat rujukan visum.
Sugiato mengatakan, penganiayaan ini berawal dari masalah perparkiran di Jl Palang Merah, Medan.
Namun, Sugiato tidak merinci masalah apa yang terjadi.
Diduga, kelompok preman itu hendak menguasai lahan parkir tanpa mau menyetorkan hasil kutipan ke Dinas Perhubungan.
"Nanti saja lah ya. Kami buru-buru mau visum ini. Kami sudah ditunggu," kata S Simanjuntak pimpinan Sugiato.
Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Martua Manik mengaku belum mengetahui laporan korban.
"Coba nanti saya cek ya. Laporannya belum sampai ke saya," kata Manik.
Selepas mendapat surat rujukan visum, Sugiato dan atasannya pergi meninggalkan Polsek Sunggal.(Ray/tribun-medan.co
http://m.tribunnews.com/amp/regional...aniaya-pegawai
Cuma ada di medan
Negeri para preman

0
3.1K
26


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan