Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kimpet.sekecoAvatar border
TS
kimpet.sekeco
Kisah Ibu Nonmuslim yang Mengantar Anaknya Masuk Islam

Di hadapan ibu kandung dan gurunya, Yogi Setiady mengucapkan dua kalimah syahadat di KUA Delta Pawan, Ketapang, Kamis (5/10) sore.
(Facebook/Rakyat Kalbar/JawaPos.com)




JawaPos.com - Namanya Yogi Setiady. Bocah laki-laki berusia 8 tahun itu terlahir dari pasangan orang tua nonmuslim di Kabupaten Ketapang.

Rakyat Kalbar (Jawa Pos Group), Minggu (8/10) melaporkan, bocah yang duduk di kelas 2 SDN 18 Sukabangun, Ketapang itu diantar oleh ibu kandungnya yang masih nonmuslim ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Delta Pawan, Ketapang pada Kamis (5/10) lalu. Tujuannya, sang ibu ingin menuruti kemauan Yogi untuk memeluk Islam.

“Ayah dan mama kandungnya telah mengikhlaskan anak ini masuk Islam. Karena setiap saat terus 'memaksa' ayah dan mamanya agar dia bisa masuk Islam,” tulis Uti Suhendra Dwipayana di laman facebook-nya.

Dalam postingan yang diunggah warga Ketapang, Kamis (5/10) petang itu menyebutkan, Yogi memang rajin ke surau untuk menunaikan salat lima waktu. Dia juga belajar mengaji dan salat.

“Ketika saya tes mengajinya, dia sudah hafal surah Al Fatihah, Al Ikhlas, doa ibu bapak, doa makan dan lain-lain,” tulis Uti.

Uti pun menyempatkan untuk bertanya mengenai cita-cita Yogi. Dengan tegas dia jawab ingin menjadi seorang ustaz. “Semoga Allah SWT meridhoi dan terus memberikan hidayah kepada anak ini,” doa Uti.

Kisah nyata yang ditulis oleh Uti Suhendra Dwipayana ini ramai dibahas dan diviralkan warganet. Hingga Jumat (6/10) pukul 20.39, postingan itu dibagikan oleh 768 warganet dan dikomentari sebanyak 1.215 komentar.

Terpisah, kepada sejumlah wartawan Kepala KUA Delta Pawan, M. Syafi'ie membenarkan bahwa Yogi Setiady telah memeluk Islam. Bahkan orang tua kandung dan guru sekolahnya telah menjadi saksi.

“Iya betul, sore tadi di KUA Delta Pawan. Saya sendiri pembimbing pembacaan dua kalimah syahadat di hadapan dua orang saksi, yakni ibu kandungnya dan guru sekolahnya,” ujar Syafi'ie.
Saat pembacaan dua kalimah syahadat, kata Syafi'ie, Yogi begitu lancar mengucapkanya. “Bahkan dia hafal artinya,” terang Syafi'ie.
(fab/jpg/JPC)







https://www.jawapos.com/read/2017/10...ya-masuk-islam

0
2.6K
23
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan