Pria bule yang katanya dari California Amerika Serikat ini bikin para wisatawan Tanah Air was-was.

Sebuah akun Facebook Ni Putu Satrianing membagikan kiriman Bel Nielsen di grup Bali Friendship, yaitu tangkap layar sebuah storygram dengan keterangan sebagai berikut:

"Turis sex ini sudah di Jakarta.

Dia seneng bikin video Youtube di mana dia "mengajar" cara dapat cewek asia seenaknya lewat App Tinder.

Lalu dia bikin video (sex) tanpa minta izin dulu dan dia kemudian jual video itu online di "website VIP".

Setahu aku dia udah lakuin ini di Taiwan, Vietnam, Thailand dan Jepang sebelum datang ke Indonesia.

Bangga banget si **jing ini, sok playboy & sok ganteng padahal kita semua tahu alasannya dia dapat cewe itu karena warna kulitnya.

Emang luar biasa sudah begitu enak bisa manfaatkan cewek-cewek dari negara-cegara miskin... Cobalah lakuin itu di negara asalnya.

Semoga segera ketangkap dan diusir dari benua Asia (atau mendingan diusir dari planet ini) untuk selamanya."

Hingga berita ini diturunkan kiriman Nielsen sudah lebih dari 780 kali dibagikan.

Di dalam tangkap layar sebuah storygram yang dibagikan Nielsen terdapat beberapa kalimat:

"Inilah Steven Mapel atau dia akan mengakui nama palsunya David Bond.

Dia bertemu [disensor] Tinder [disensor] merekam mereka dan menjual rekaman sex di laman Vip-nya.

Dia sekarang tinggal di Jakarta Selatan kalau kamu ingin menonton video Indonesia di Youtube kamu perlu menggunakan VPN mengingat dia sudah mengebloknya di Indo.

Tangkap layar dan sebarkan wajahnya agar terkenal. Tangkap dia!"

Instagram Story itu sendiri diketahui milik seorang pria bule lain yang mengaku sebagai Inggris/Indonesia Youtuber.

Nama akun Instagram pemilik storygram tersebut @mrstephenlee yang untuk saat ini dalam mode terkunci.

Tak hanya di Facebook, di Twitter pun Mapel jadi perbincangan.

Bukan isapan jempol belaka, rupanya si Bule Pemburu ini sudah pernah jadi topik sebuah majalah digital www.nextshark.com, majalah yang membahas kaula muda Asia.



Sumur : tribunnews.com