- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Video Detik-detik Menegangkan Insiden Penembakan di Gancit


TS
uzuaan
Video Detik-detik Menegangkan Insiden Penembakan di Gancit

Quote:
Quote:
Jakarta- Mal Gandaria City dihebohkan dengan tembakan suami dokter RSPAD Gatot Soebroto, DR Dr Anwari SH SpKFR MARS MH. Kehebohan itu lantaran hal sepele, Anwari tak terima dia ditagih uang parkir oleh petugas mal.
Kejadian tersebut berlangsung pada Jumat (6/10/2017) malam. Dalam video berdurasi 1 menit 21 detik yang diunggah akun YouTube seru indonesia, terlihat jelas bagaimana ketakutan petugas parkir saat Anwari melepas tembakan ke arah atas gedung.
Baca juga: Ditagih Parkir, Eks Dokter RSPAD Lepaskan Tembakan di Gandaria City
Di detik ke-37 video, petugas parkir yang memakai seragam biru-hitam tampak keluar dari pos jaganya. Dia menghampiri sosok yang diduga Anwari. Keduanya tampak terlibat perbincangan.
Perbincangan keduanya tak berlangsung lama. Juru parkir itu terlihat mundur namun didekati Anwari. Plak, terlihat dalam video kepala petugas mal itu kena pukul.
Juru parkir tersebut berusaha menjauh dari Anwari yang kelihatannya berang. Sampai akhirnya di detik ke-52 video, Anwari terlihat mengambil sesuatu seperti senjata api dari bagian tubuhnya. Anwari menembakkan senjata api ke arah atas.
Melihat hal tersebut, juru parkir itu tampak sangat ketakutan. Dia bahkan sempat jongkok dan melambai ke arah Anwari seperti memohon ampun. Terlihat si juru parkir itu berlari kecil saat Anwari berusaha menghampirinya.
Anwari tampak menodongkan senjata apinya ke arah juru parkir itu. Di akhir video, juru parkir itu tampak memelas ampun dari Anwari. Bahkan, dia seperti bersujud dan mencium sepatu Anwari. Beberapa orang kemudian menghampiri keduanya untuk mencoba meredakan tensi.
Kapolres Jaksel Kombes Iwan Kurniawan membenarkan kejadian yang terekam dalam video tersebut. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB.
Iwan menyebut, saat kejadian berlangsung, Anwari menggunakan mobil dinas istrinya yang berpelat TNI 1058-45. Istri Anwari, katanya, masih aktif bekerja di RSPAD.
"Istrinya bekerja di rumah sakit, di RSPAD, dokter juga, mungkin anggota atau apa saya belum tahu. Nanti kita telusuri. Yang pasti istrinya kerja di sana sebagai dokter di RSPAD. Nah kejadian itu miskomunikasi aja," tutur Kombes Iwan.
Sementara itu,Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Kurniawan menuturkan pelaku memang pernah bekerja di RSPAD, namun sudah pensiun. Pelaku diduga marah karena sopirnya dimintai uang parkir oleh petugas.
"Pada saat ke Gandaria City, sopirnya ke bawah. Terus pas keluar dimintai uang parkir, sudah dikasih kemudian naik ke atas, cerita sama pelaku. Kemudian pelaku diminta ke bawah. Di bawah ini dikonfirmasi sama tukang parkirnya, mungkin jawab dapat tidak puas kemudian berselisih. Kemudian menganiaya tukang parkir," ujar Kompol Kurniawan.
Setelah mendapat laporan dari GandariaCity, polisi kemudian bergerak.Anwari diamankan, begitu juga dengan senjatanya.
Kejadian tersebut berlangsung pada Jumat (6/10/2017) malam. Dalam video berdurasi 1 menit 21 detik yang diunggah akun YouTube seru indonesia, terlihat jelas bagaimana ketakutan petugas parkir saat Anwari melepas tembakan ke arah atas gedung.
Baca juga: Ditagih Parkir, Eks Dokter RSPAD Lepaskan Tembakan di Gandaria City
Di detik ke-37 video, petugas parkir yang memakai seragam biru-hitam tampak keluar dari pos jaganya. Dia menghampiri sosok yang diduga Anwari. Keduanya tampak terlibat perbincangan.
Perbincangan keduanya tak berlangsung lama. Juru parkir itu terlihat mundur namun didekati Anwari. Plak, terlihat dalam video kepala petugas mal itu kena pukul.
Juru parkir tersebut berusaha menjauh dari Anwari yang kelihatannya berang. Sampai akhirnya di detik ke-52 video, Anwari terlihat mengambil sesuatu seperti senjata api dari bagian tubuhnya. Anwari menembakkan senjata api ke arah atas.
Melihat hal tersebut, juru parkir itu tampak sangat ketakutan. Dia bahkan sempat jongkok dan melambai ke arah Anwari seperti memohon ampun. Terlihat si juru parkir itu berlari kecil saat Anwari berusaha menghampirinya.
Anwari tampak menodongkan senjata apinya ke arah juru parkir itu. Di akhir video, juru parkir itu tampak memelas ampun dari Anwari. Bahkan, dia seperti bersujud dan mencium sepatu Anwari. Beberapa orang kemudian menghampiri keduanya untuk mencoba meredakan tensi.
Kapolres Jaksel Kombes Iwan Kurniawan membenarkan kejadian yang terekam dalam video tersebut. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB.
Iwan menyebut, saat kejadian berlangsung, Anwari menggunakan mobil dinas istrinya yang berpelat TNI 1058-45. Istri Anwari, katanya, masih aktif bekerja di RSPAD.
"Istrinya bekerja di rumah sakit, di RSPAD, dokter juga, mungkin anggota atau apa saya belum tahu. Nanti kita telusuri. Yang pasti istrinya kerja di sana sebagai dokter di RSPAD. Nah kejadian itu miskomunikasi aja," tutur Kombes Iwan.
Sementara itu,Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Kurniawan menuturkan pelaku memang pernah bekerja di RSPAD, namun sudah pensiun. Pelaku diduga marah karena sopirnya dimintai uang parkir oleh petugas.
"Pada saat ke Gandaria City, sopirnya ke bawah. Terus pas keluar dimintai uang parkir, sudah dikasih kemudian naik ke atas, cerita sama pelaku. Kemudian pelaku diminta ke bawah. Di bawah ini dikonfirmasi sama tukang parkirnya, mungkin jawab dapat tidak puas kemudian berselisih. Kemudian menganiaya tukang parkir," ujar Kompol Kurniawan.
Setelah mendapat laporan dari GandariaCity, polisi kemudian bergerak.Anwari diamankan, begitu juga dengan senjatanya.
ya ampun parah

Senjata Api Eks Dokter RSPAD yang Lepaskan Tembakan di Gancit Disita
Quote:
Quote:
Jakarta - Perselisihan uang parkir yang berujung penembakan di Gandaria City ditangani kepolisian. Polisi menyita senjata dari DR Dr Anwari SH SpKFR MARS MH, eks dokter RSPAD yang melepaskan tembakan di parkir mal Gandaria City.
"Senjata sekarang ada di kita," kata Kapolres Jaksel Kombes Iwan Kurniawan saat dikonfirmasi, Sabtu (7/10/2017).
Baca juga: Ditagih Parkir, Eks Dokter RSPAD Lepaskan Tembakan di Gandaria City
Polisi tak menjelaskan jenis senjata yang digunakan olen dr Anwari. Namun senjata itu ditembakkan ke atas.
"Terjadi ketersinggungan sehingga sampai mengeluarkan senjata api dan meletuskan ke atas," tutur Kombes Iwan.
Anwari menggunakan sopir saat ke Gandaria City. Saat mengambil mobil di parkir basement, sopir ditagih uang parkir oleh petugas. Duit parkir dibayar, namun si sopir mengadu ke Anwari.
"Kemudian pelaku diminta ke bawah. Di bawah ini dikonfirmasi sama tukang parkirnya, mungkin jawab dapat tidak puas kemudian berselisih. Kemudian menganiaya tukang parkir," ujar Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Kurniawan saat dikonfirmasi terpisah.
Baca juga: Lepaskan Tembakan di Gancit, Eks Dokter RSPAD Pakai Mobil Istri
Anwari melepaskan tembakan ke atas. Petugas parkir yang ketakutan bahkan sampai berlutut di kaki Anwari.
Peristiwa penembakan ini terjadi Jumat (6/10) kemarin malam, sekitar pukul 20.00 WIB. Namun pihak Gandaria City baru melapor Sabtu (7/10) pagi tadi.
"Senjata sekarang ada di kita," kata Kapolres Jaksel Kombes Iwan Kurniawan saat dikonfirmasi, Sabtu (7/10/2017).
Baca juga: Ditagih Parkir, Eks Dokter RSPAD Lepaskan Tembakan di Gandaria City
Polisi tak menjelaskan jenis senjata yang digunakan olen dr Anwari. Namun senjata itu ditembakkan ke atas.
"Terjadi ketersinggungan sehingga sampai mengeluarkan senjata api dan meletuskan ke atas," tutur Kombes Iwan.
Anwari menggunakan sopir saat ke Gandaria City. Saat mengambil mobil di parkir basement, sopir ditagih uang parkir oleh petugas. Duit parkir dibayar, namun si sopir mengadu ke Anwari.
"Kemudian pelaku diminta ke bawah. Di bawah ini dikonfirmasi sama tukang parkirnya, mungkin jawab dapat tidak puas kemudian berselisih. Kemudian menganiaya tukang parkir," ujar Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Kurniawan saat dikonfirmasi terpisah.
Baca juga: Lepaskan Tembakan di Gancit, Eks Dokter RSPAD Pakai Mobil Istri
Anwari melepaskan tembakan ke atas. Petugas parkir yang ketakutan bahkan sampai berlutut di kaki Anwari.
Peristiwa penembakan ini terjadi Jumat (6/10) kemarin malam, sekitar pukul 20.00 WIB. Namun pihak Gandaria City baru melapor Sabtu (7/10) pagi tadi.
(tor/tor)
https://news.detik.com/berita/d-3674...872.1507378153
Quote:
Quote:
Lepaskan Tembakan di Gancit, Eks Dokter RSPAD Pakai Mobil Istri
Jakarta - DR Dr Anwari SH SpKFR MARS MH, eks dokter RSPAD, dilaporkan ke polisi karena melepaskan tembakan di parkir mal Gandaria City. Perkaranya adalah duit parkir.
"Dia menggunakan kendaraan istrinya, di mana istrinya bekerja di RSPAD, dokter juga," kata Kapolres Jaksel Kombes Iwan Kurniawan saat dikonfirmasi, Sabtu (7/10/2017).
Anwari menggunakan sopir saat ke Gandaria City. Saat mengambil mobil di parkir basement, sopir ditagih uang parkir oleh petugas. Duit parkir dibayar, namun si sopir mengadu ke Anwari.
Kemudian pelaku diminta ke bawah. Di bawah ini dikonfirmasi sama tukang parkirnya, mungkin jawab dapat tidak puas kemudian berselisih. Kemudian menganiaya tukang parkir," ujar Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Kurniawan saat dikonfirmasi terpisah.
Anwari melepaskan tembakan ke atas. Petugas parkir yang ketakutan bahkan sampai berlutut di kaki Anwari.
"Ini kan kasus 351, penganiayaan, sedang (koordinasi) dengan security parking," ujar Kompol Kurniawan sraya menegaskan bahwa Anwari bukanlah anggota TNI.
Peristiwa penembakan ini terjadi Jumat (6/10) kemarin malam, sekitar pukul 20.00 WIB. Namun pihak Gandaria City baru melapor Sabtu (7/10) pagi tadi.
(tor/tor)
https://news.detik.com/berita/d-3674...872.1507378153
Jakarta - DR Dr Anwari SH SpKFR MARS MH, eks dokter RSPAD, dilaporkan ke polisi karena melepaskan tembakan di parkir mal Gandaria City. Perkaranya adalah duit parkir.
"Dia menggunakan kendaraan istrinya, di mana istrinya bekerja di RSPAD, dokter juga," kata Kapolres Jaksel Kombes Iwan Kurniawan saat dikonfirmasi, Sabtu (7/10/2017).
Anwari menggunakan sopir saat ke Gandaria City. Saat mengambil mobil di parkir basement, sopir ditagih uang parkir oleh petugas. Duit parkir dibayar, namun si sopir mengadu ke Anwari.
Kemudian pelaku diminta ke bawah. Di bawah ini dikonfirmasi sama tukang parkirnya, mungkin jawab dapat tidak puas kemudian berselisih. Kemudian menganiaya tukang parkir," ujar Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Kurniawan saat dikonfirmasi terpisah.
Anwari melepaskan tembakan ke atas. Petugas parkir yang ketakutan bahkan sampai berlutut di kaki Anwari.
"Ini kan kasus 351, penganiayaan, sedang (koordinasi) dengan security parking," ujar Kompol Kurniawan sraya menegaskan bahwa Anwari bukanlah anggota TNI.
Peristiwa penembakan ini terjadi Jumat (6/10) kemarin malam, sekitar pukul 20.00 WIB. Namun pihak Gandaria City baru melapor Sabtu (7/10) pagi tadi.
(tor/tor)
https://news.detik.com/berita/d-3674...872.1507378153
0
8.4K
Kutip
96
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan