Sergio Romero
Buat Romero, emang bukan perkara gampang buat gusur De Gea dari posisi utama di Man United. Meskipun sepanjang musim lalu, Romero berhasil jadi sosok kunci Man United dapet gelar Liga Europa, tapi penampilannya di Premier League kontras banget sama caps Romero di timnas Argentina
Chris Gunter
Gunter "cuma" main untuk Reading, dan tercatat udah empat musim ga main di liga kasta tertinggi di Inggris. Tapi Gunter jadi andalan Wales di posisi bek kanan. Malahan dia ngalahin Gareth Bale buat dapetin gelar pesepak bola terbaik Wales tahun 2017
Rigobert Song
Song main buat timnas Kamerun selama 17 tahun dengan total 137 penampilan. Kalo dibanding pas main di klub, Song ga sekeren waktu main buat Kamerun, meski pernah main di dua klub Premier League, yaitu Liverpool dan West Ham United
Johnny Heitinga
Heitinga sempat bermain di Premier League untuk Everton dan Fulham, tapi ga bisa ngasih penampilan terbaiknya. Berbeda ketika Heitinga bermain untuk timnas Belanda, dimana dia jadi salah satu pilar saat Belanda melaju ke final Piala Dunia 2010
Joan Capdevilla
Nama Capdevilla jadi penghuni tetap pos bek kiri Spanyol di era 2008-2010, dimana Spanyol berhasil jadi juara Eropa dan juara Dunia. Tapi kalo udah ngomongin level klub, Capdevilla kayak ga ada apa-apanya, karena cuma main buat tim sekelas Villareal
Kleberson
Jadi salah satu pemain penting buat Brasil waktu jadi juara dunia 2002 dan Copa America 2004, Kleberson langsung ditaksir sama klub-klub besar Eropa. Tapi pas gabung sama Man United, kemampuan Kleberson kayak ilang gitu aja
John Obi Mikel
Mikel emang jadi salah satu pemain terlama yang pernah bela Chelsea, dan bisa dapet beberapa gelar bergengsi. Tapi waktu main buat Nigeria, Mikel bisa dibilang tampil lebih keren. Salah satu buktinya adalah jumlah gol yang berhasil dia cetak. Mikel bisa buat enam gol dari 79 penampilan buat Nigeria. Sementara di Chelsea, Mikel cuma bisa buat satu gol dari 249 laga
El-Hadji Diouf
Nasibnya mirip sama Kleberson. Waktu piala dunia 2002, nama Diouf langsung tenar karena penampilan apiknya bersama Senegal yang bisa ngalahin Prancis. Tapi setelah itu dia dibeli Liverpool, dan bisa dibilang tampil buruk
Milan Baros
Baros jadi bagian Liverpool waktu juara Liga Champions 2005 di Istanbul. Selain itu Baros juga pernah main buat Bolton, Portsmouth, Aston Villa, Lyon, dan Galatasaray. Tapi ga ada tempat yang bisa bikin Baros tampil lebih bagus selain timnas Rep. Ceska
Lukas Podolski
Podolski pernah bermain untuk beberapa tim besar, seperti Bayern Munchen dan Arsenal. Tapi penampilan terbaiknya bisa dibilang waktu dia pake seragam timnas Jerman. Podolski berhasil mencetak 49 gol dari 130 penampilan buat Der Panzer
Kyle Lafferty
Lafferty jadi bintang buat Irlandia Utara selama gelaran Piala Eropa 2016 kemarin. Tapi kalo liat level klub, kayaknya bertolak belakang banget. Bukti nyatanya, dia dilepas sama Norwich City dan ga dapet perpanjangan kontrak