Menteri Imigrasi dan Integrasi Denmark, Inger Stojberg, memicu kontroversi dengan menunjukkan kartun Nabi Muhammad SAW lewat gawai pribadinya. Perempuan itu memperlihatkan sebuah unggahan Facebook mengenai kartun tersebut yang pernah menjadi kontroversi pada 2008.

Unggahan itu muncul sebagai reaksi terhadap keputusan Museum Skovgaard di Viborg yang enggan memasukkan 12 karikatur kontroversial tersebut dalam sebuah pameran. Keputusan diambil karena pihak museum tidak ingin ada konten berbau penistaan.

“Itu sepenuhnya keputusan pihak museum dan mereka berhak melakukannya. Tetapi, saya pikir itu memalukan,” tulis Inger Stojberg dalam unggahan di Facebook, mengutip dari Reuters, Rabu (27/9/2017).

Ia mengunggah gambar tersebut berikut dengan screen shot gambar latar belakang di gawai pribadinya yang menunjukkan karikatur seorang pria berjenggot dengan bom di sorbannya. Karikatur tersebut merupakan salah satu dari 12 kartun yang pernah menghebohkan Denmark hampir satu dekade lalu.

Stojberg mengatakan sengaja menggunakan karikatur itu sebagai latar belakang karena mengingatkannya bahwa Denmark adalah negara penganut kebebasan berbicara. Apa pun bebas dikritik di Denmark termasuk juga agama.

“Sejujurnya, saya pikir kita harusnya bangga terhadap kartun Nabi Muhammad,” tukas Stojberg. Kartun tersebut adalah salah satu dari 12 karikatur yang diterbitkan Harian Jyllands-Posten pada 2006.

Tiga Kedutaan Besar Denmark diserang dan sedikitnya 50 orang tewas dalam kerusuhan pada 2006 di Timur Tengah, Afrika, dan Asia gara-gara karikatur tersebut. Sebagaimana diketahui, kartun Nabi Muhammad SAW dianggap sebagai penistaan.


https://www.google.co.id/amp/s/news.okezone.com/amp/2017/09/27/18/1783633/astagfirullah-menteri-denmark-terbitkan-kembali-karikatur-nabi-muhammad


Astagfirullah!!! denmark laknatullah



Takbirrrr