Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

BeritagarIDAvatar border
TS
MOD
BeritagarID
PCC menyebar dari Kendari, Purwokerto, hingga Jakarta
PCC menyebar dari Kendari, Purwokerto, hingga Jakarta
Polisi menunjukan barang bukti sitaan obat PCC saat rilis tangkapan di Polda Sultra, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (18/9).
Pil jenis PCC (paracetamol caffein carisoprodol) di Kendari yang menjadi dalang atas perilaku tak biasa sejumlah remaja terus menjadi sorotan. Temuan tablet untuk mengatasi nyeri pada pinggang, sakit kepala, atau kejang otot itu ternyata menyebar, dari Jakarta hingga Purwokerto.

Di Kendari, Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara telah menahan 21 tersangka kasus penyalahgunaan pil PCC. Dilansir Antaranews, Kamis (21/9/2017), Kepala Bidang Humas Polda Sultra AKBP Sunarto, mengatakan polisi kembali mengamankan lima tersangka baru kasus peredaran obat terlarang PCC sehingga totalnya 21 orang.

Polisi menyita barang bukti berupa 140 butir tramadol, 108 butir PCC, satu buah HP dan uang tunai senilai Rp260 ribu. Secara keseluruhan, kepolisian telah mengumpulkan barang bukti sebanyak 5.676 butir dengan rincian 1.787 butir tramadol, 3.151 butir PCC dan 738 butir promed.

Heboh pil PCC bermula ketika puluhan pelajar dirawat di Rumah Sakit Jiwa dan Rumah Sakit Umum setempat. Hasil penyelidikan menyimpulkan bahwa biang dari peristiwa itu adalah pil PCC.

PCC merupakan obat yang dinyatakan aman dalam dunia medis. Obat PCC diedarkan dengan merek dagang bernama Somadril Compound. Tablet ini merupakan obat untuk mengatasi nyeri pada pinggang, sakit kepala, atau kejang otot. Meski begitu, obat PCC harus dikonsumsi dengan resep dokter.

Geger pil PCC di Kendari itu menyebar pula di daerah lain. Polisi menggerebek pabrik pil PCC di Purwokerto, Jawa Tengah, Selasa (19/9/2017). Pabrik ini berkedok kios air minum isi ulang yang berada di sebuah ruko di pinggir jalan.

"Untuk mengelabui mereka berpura-pura sebagai tempat penjualan air minum isi ulang," kata Wadir Ditipid Bareskrim Mabes Polri Kombes John Turman Panjaitan melalui Detik.com.

Kapasitas mesin untuk membuat PCC di pabrik Purwokerto ini cukup besar. Setidaknya terdapat 3 alat cetak butiran PCC dengan alat pengering yang mempunyai sekitar 60 piringan yang dapat mengeringkan PCC dalam semalam. Pabrik di Purwekorto ini diperkirakan dapat memproduksi ribuan butir pil PCC dalam semalam.

Dari hasil penggerebekan tersebut polisi menyita tiga unit mesin pencetak, 1 unit boiler, 1 unit pengering oven dengan kapasitas 60 pintu dengan setiap satu piring mempunyai kapasitas sekitar 5-6 ribu butir. Sedangkan bahan pembuat yang ditemukan di antaranya trihek, tramadon, kafein, zenit dan campuran lainnya yang mereka campur menjadi PCC.

Peredaran pil PCC juga tak luput untuk wilayah Jakarta. Polisi dan BPOM menyisir beberapa toko obat di kawasan Jakarta Barat, Jakarta Timur, Tangerang, dan Bekasi selama rentang 13-18 September 2016. Beberapa toko diketahui tidak memiliki izin usaha.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan dari toko-toko obat tersebut, tim menyita puluhan ribu butir obat-obatan keras dan psikotropika. Di antaranya 30.463 butir Tramadol, 2.863 butir Aprazolam, 46.380 butir Hexymer, 2.104 butir Tinex Phenidyl, 202 butir Dumolid, 42 butir Sanax, dan 94 butir Riklona Clonazepam.

Dari hasil operasi tersebut, polisi menetapkan enam tersangka, yakni RPA, FZ, JI, SY, JO, dan MC. Para tersangka dijerat dengan Pasal 196 subsider Pasal 198 UU RI No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan Pasal 62 UU RI No 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika.

Kepala Balai POM Jakarta Dewi Prawitasari menyebutkan saat ini peredaran PCC di Jakarta masih dalam jumlah sangat terbatas atau tidak banyak seperti di daerah-daerah lain di Indonesia.

Menurut Dewi, terbatasnya peredaran PCC di Jakarta bisa jadi disebabkan ketatnya pengawasan, baik dari pihak Polisi maupun BNN yang berpusat di Ibu Kota. "Kemungkinan peredaran [PCC] tidak banyak di Jakarta atau mungkin juga sementara tidak diedarkan juga bisa, paling banyak juga ke wilayah timur," kata Dewi.


(function(d, s, id) { var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0]; if (d.getElementById(id)) return; js = d.createElement(s); js.id = id; js.src = "//connect.facebook.net/en_US/sdk.js#xfbml=1&version=v2.6&appId=1643543942554049"; fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);}(document, 'script', 'facebook-jssdk'));PCC menyebar dari Kendari, Purwokerto, hingga Jakarta


Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...hingga-jakarta

---

Baca juga dari kategori BERITA :

- PCC menyebar dari Kendari, Purwokerto, hingga Jakarta Jokowi enggan bertemu Pansus

- PCC menyebar dari Kendari, Purwokerto, hingga Jakarta Orang Asia butuh 7 dekade untuk dapat Nobel Perdamaian

- PCC menyebar dari Kendari, Purwokerto, hingga Jakarta Meninggalkan zona nyaman pada tahun baru hijriyah

anasabila
anasabila memberi reputasi
1
2.4K
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan