jpnn.com, SIDOARJO - Sejumlah siswa SDN Klurak Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo diduga dianiaya salah satu oknum guru olahraga.

Dari insiden ini, orang tua siswa akan melaporkan oknum guru tersebut ke pihak berwajib dan dinas pendidikan setempat.

Tragedi kekerasan ke sejumlah siswa itu terjadi saat oknum guru olahraga memberikan materi dan praktik.

Namun, bukannya siswa mendapat materi olahraga yang benar, mereka malah menerima hukuman berupa pukulan dan tendangan.

Perilaku ini sering kali di dipraktikkan oknum guru berinisial S itu.

Dari pengakuan Rafli salah satu siswa, oknum guru olahraga tersebut memiliki sifat tempramental.

Tak jarang hanya masalah sepele para siswa mendapat hukuman.

Mengetahui anaknya menjadi korban kekerasan oleh oknum guru olahraga tersebut, Yeni Kurniawati salah seorang wali murid menangis.

"Akan melaporkan ke pihak yang berwajib dan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo," ujar Yeni.

Sementara itu, pihak sekolah tidak menampik Guru S memang sering melakukan tindakan kekerasan pada siswanya.

Suyadi Plt Kepala SDN Klurak Candi mengaku sudah menerima laporan dan membenarkan jika oknum guru tersebut sering menghukum siswa didiknya dengan cara kekerasan. (pul/jpnn)

v