Perkembangan dunia penerbangan kian pesat, hal ini ditandai dengan munculnya berbagai penerbangan baik domestik maupun mancanegara. Demikian juga dengan persiapan pesawat yang akan melakukan sebuah penerbangan di bandara. Jauh sebelum penumpang pesawat sampai di bandara, persiapan-persiapan sebelum terbang sudah di lakukan. Para teknisi pesawat mengecek dan memastikan pesawat dalam keadaan baik tanpa kesalahan teknis atau mengalami kerusakan pesawat sebelum penerbangan di lakukan.

Demikian juga dengan petugas Dispatcher Operasi, mereka menyiapkan dan membuat jadwal penerbangan. Di pihak lain awak kabin dan pilot melakukan serangkaian pemeriksaan keamanan dan kesiapan pesawat di dalam kabin dan memastikan semua perlengkapan keselamatan penerbanga sudah tersedia dan memenuhi standar. Pada saat tahapan pengecekan pesawat, penumpang sudah mulai berdatangan di bandara. Setelah segala sesuatunya siap, penumpang siap untuk diberangkatkan.

Berikut adalah tahapan-tahapan yang di lakukan oleh pesawat sebelum take off:

1. Pemeliharaan pesawat
Setiap hari para teknisi pemeliharaan pesawat berlisensi (License Aircraft Maintenance Engineers/AMEs) melakukan serangkaian program pemeliharaan pesawat untuk memastikan keselamatan yang berkelanjutan. Serangkaian pengecekan di lakukan, antara lain: pengecekan tekanan ban, inspeksi ada tidaknya kebocoran fluida, dan mengecek rusak tidaknya struktur pesawat maupun fungsi sistem dan kontrol pesawat. Apabila kelainan-kelainan ditemukan di dalam pesawat, maka AMEs akan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga agar pesawat selalu dalam kondisi layak terbang.

2. Merencanakan penerbangan
Beberapa jam sebelum take off petugas dispatcher menyiapkan rencana terbang, mengkaji rute yang akan dilalui, ketinggian terbang, bahan bakar, dan kondisi cuaca selama penerbangan yang didalamnya termasuk informasi detail kondisi cuaca pada airport tujuan.

Sumber.