- Beranda
- Komunitas
- News
- Sains & Teknologi
Musik Kayak Gimana yang Bisa Meningkatkan Kreativitas?


TS
romeorabun
Musik Kayak Gimana yang Bisa Meningkatkan Kreativitas?
Quote:

Sebagai Kaskuser, pasti ada kalanya Agan dan Sista mentok dan nggak punya ide buat nulis. Terutama buat para content creator yang nggak sekedar kopi-paste dari situs-situs yang ada di Google. Dan dalam kondisi mentok kayak gini bisa bikin frustrasi banget.




Ide kreatif buat nulis kadang datangnya nggak terduga. Momen lagi di kamar mandi sih sering banget mendatangkan ide-ide tulisan menarik entah gimana. Tapi kalau suatu saat GanSis bener-bener mentok, ternyata mendengarkan musik bisa lho jadi booster kreativitas. Tapi nggak sembarang musik.
Musik kan udah jadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Hampir semua dari kita pasti deh mendengarkan musik paling enggak 3 menit sehari. Mau dari radio ataupun dari pemutar musik di ponsel. Musik ini GanSis, bisa jadi peluang potensial lho buat mendorong kreativitas kita. Entah dalam hal menulis thread di Kaskus, dalam membuat makalah kuliah, ataupun di tempat kerja.



Ada Penelitiannya
Sebuah penelitian dilakukan oleh Sam Fergusan dan Simone Ritter dari Raboud University. Mereka mencoba untuk melihat kaitan antara musik dengan tingkat kreativitas seseorang.
Lewat penelitian ini, mereka mengumpulkan sekitar 155 mahasiswa dari Radboud University yang memang punya tugas untuk membuat sebuah karya kreatif. 155 orang itu kemudian dibagi ke dalam lima kelompok yang lalu ditugaskan untuk mendengarkan salah satu dari empat jenis musik. Ada juga kelompok yang dilarang mendengarkan musik sama sekali. Ini dilakukan sebelum dan selama mengerjakan tugas.
Apa yang Dilakukan Peneliti?
Ferguson dan Ritter berusaha menguji pemikiran konvergen para sampel. Pemikiran Konvergen ini adalah yang mengukur apakah seseorang dapat menemukan jawaban terbaik, yakin, atau benar terhadap sebuah masalah.
Jawabannya kemudian dinilai dengan jumlah, kualitas, kreativitas, originalitas dan kegunaan dari ide. Kemudian para siswa tersebut ditanyai tentang suasana hati mereka sebelum tes di mulai, juga berapa besar sih mereka menyukai musik yang didengarkan selama mengerjakan tugas.

Apa yang Ditemukan?
Tim peneliti menemukan bahwa ternyata suasana hati siswa sebelum mengerjakan tugas, seberapa besar mereka menyukai musik atau seberapa akrab mereka dengan musik yang didengar, nggak ada pengaruh langsung pada tingkat kreativitas.
TAPI...
Mendengarkan musik dengan melodi-melodi yang happy dan menyenangkan saat bekerja bisa memicu pemikiran berbeda yang terkait langsung dengan kreativitas dan pemecahan masalah.
Nah, itu berarti sebenarnya mendengarkan atau tidak mendengarkan musik nggak ada kaitannya dengan gimana orang bisa menjadi kreatif. KECUALI, mereka mendengarkan musik yang bahagia.
Kesimpulan!
Semua jenis musik bahagia bisa mendorong kreativitas. Mau itu pop, rock, jazz ataupun soul tetap bisa mempengaruhi kreativitas seseorang saat bekerja. Asalnya musiknya memang bahagia. Tapi yang paling besar pengaruhnya menurut penelitian ini adalah musik bahagia bergenre klasik.
Peneliti memberi garis bawah pada musik yang disusun oleh Antonio Vivaldi. Karena menurut mereka musik klasik bahagia inilah yang paling mungkin mendorong pemikiran kreatif.

Kekurangan Penelitian
Meski begitu, penelitian ini dirasa masih ada kekurangan. Karena faktor-faktor seperti jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, dan status sosial ekonomi ternyata bisa mempengaruhi bagaimana musik bisa mempengaruhi pemikiran kreatif seseorang. Makanya tim peneliti menyarankan penilitian selanjutnya perlu menyelidiki lebih jauh gimana keakraban dan kenikmatan dalam mendengarkan musik bisa mempengaruhi kreativitas seseorang.



sumber
0
11.9K
Kutip
72
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan