Aksi Heroik Orang-orang Islam Yang Selamatkan Nyawa Non-muslim Dari Serangan Teroris

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Aksi Heroik Orang-orang Islam Yang Selamatkan Nyawa Non-muslim Dari Serangan Teroris

sino.aryan

12-09-2017 23:20

Aksi Heroik Orang-orang Islam Yang Selamatkan Nyawa Non-muslim Dari Serangan Teroris

Dikarenakan banyaknya aksi teror yang terjadi di berbagai negara,terutama di beberapa negara Eropa yang dilakukan oleh kelompok Islam radikal aliran sumbu pendek,mau tidak mau,banyak masyarakat di dunia,khususnya yang non-muslim menyematkan pandangan dan penilaian buruk terhadap orang Islam lainnya.

Selain itu,penolakan sampai dengan intimidasi atau juga diskriminasi terhadap orang Islam terjadi di banyak negara,seperti di Prancis,Belgia,Jerman,Amerika Serikat dan negara-negara yang mayoritas masyarakatnya non-muslim lainnya.

Menurut orang-orang yang ‘mengidap’ Islamophobia dan xenophobia merasa semua orang Islam di seluruh dunia adalah buruk,barbar,terbelakang,ereksian,serta doyan Amoy,dan kalo kimpoi suka menutup jalan,juga dapat berubah menjadi seorang teroris suatu saat,terutama di kala mereka sedang kesurupan cepirit 212.

Akan tetapi,harusnya para pembenci Islam itu mengetahui bahwa ada banyak orang muslim yang menjadi pahlawan ketika sebuah teror terjadi.Para pahlawan beragama Islam ini mempertaruhkan nyawa mereka untuk melindungi orang lain yang tidak mereka kenal,bahkan memiliki keyakinan atau agama yang berbeda.

Berikut ini adalah beberapa orang Islam yang mempertaruhkan nyawanya untuk melindungi orang non-Islam dari serangan teroris.

Spoiler for Tunisia:

1. Aksi teror seorang Mahasiswa Muslim di Tunisia

Pada pertengahan tahun 2015 lalu,ada sebuah aksi teror yang dilakukan oleh pemuda yang diyakini adalah anggota ISIS sekaligus mahasiswa dari Kairouan University bernama Seifeddine Rezgui.Dengan menenteng AK-47 seperti di game GTA,dia menembaki para turis di sebuah pantai Tunisia dan mencoba memberondongkan peluru ke dalam hotel di dekat situ.

Spoiler for Seifeddine Rezgui:

Seifeddine Rezgui anggota ISIS sekaligus mahasiswa dari Kairouan University yang sudah dicuci otak menembaki para turis di sebuah pantai di Tunisia

Untung saja,beberapa orang beragama Islam yang kebetulan juga berada di tempat tersebut tanpa mengenal takut mendatangi Rezgui dan mencoba menghalangi sang teroris untuk melakukan aksinya lebih lanjut menggunakan badannya sebagai tameng.

Bahkan,ketika Rezgui melarikan diri,seorang muslim lain yang kebetulan sedang bekerja di bagian atas sebuah bangunan langsung menjatuhinya dengan potongan bata untuk menghentikannya.Rezgui tewas menjemput 72 Maho setelah ditembak petugas,dan korban nyawa pada saat kejadian berjumlah lebih dari 30 orang.

sumur

Spoiler for Kenya:

2. Aksi teror Ektrimis Islam Al-Shabab di Kenya

Di awal tahun 2016 lalu,aksi teror yang dilakukan oleh kelompok bersenjata al-Shabab yang masih berafiliasi dengan al-Qaeda terjadi di Kenya.Para teroris yang diketahui berasal dari Somalia tersebut memberondong bus yang kebetulan melewati timur laut Kenya dan mengakibatkan 2 orang tewas serta 6 orang terluka.

Spoiler for Salah Farah:

Farah meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit karena melindungi anak-anak kecil dan wanita hamil non-muslim dari para teroris

Menurut saksi mata,saat para teroris bersenjata yang berjumlah 10 orang menghentikan bus dan memisahkan orang Islam dan non-Islam di dua tempat berbeda,orang-orang muslim yang juga menaiki bus tersebut tidak mau memisahkan diri mereka dengan penumpang lain yang mayoritas adalah beragama Kristen,seorang penumpang beragama Islam yang tidak mau memisahkan diri bernama Salah Farah yang juga berprofesi sebagai seorang guru harus meninggal dunia di rumah sakit karena melindungi anak-anak kecil dan wanita hamil non-muslim saat para teroris memberondongkan peluru mereka ke bus.

sumur

Spoiler for Irak:

3. Aksi bom bunuh diri ISIS di tempat peribadatan Syiah di Balad,Irak

Bulan Ramadan adalah salah satu bulan yang disucikan oleh umat Islam di seluruh dunia,sayangnya hal itu ternodai dengan aksi teror yang dilakukan oleh kelompok ISIS dengan meledakkan bom bunuh diri di sebuah tempat peribadatan di Balad yang merupakan pemukiman umat muslim Syiah di Irak.

Spoiler for Najih Shaker Al-Baldawi:

Najih Shaker Al-Baldawi berhasil menyelamatkan ratusan nyawa setelah mencoba menghalangi dan memeluk pelaku bom bunuh diri hingga tewas bersama

Sebelum sang pelaku bom bunuh diri yang diketahui bernama Abu Maha al-Iraqi masuk ke tempat peribadatan tersebut,seorang muslim lain bernama Najih Shaker Al-Baldawi mengetahuinya dan langsung memeluk pelaku.Panik dan tidak ingin aksinya gagal,Abu langsung meledakkan diri sambil mengucap 'password',yang juga membunuh Najih seketika.

Walaupun masih ada korban tewas berjumlah 37 orang dan kerusakan di tempat tersebut,namun upaya penyelamatan Najih tersebut berhasil menyelamatkan ratusan orang lain.

sumur

Spoiler for Prancis:

4. Aksi teror di sebuah Supermarket di Prancis

Ada banyak sekali kisah teror dan aksi berani dari orang-orang Islam saat para teroris melakukan aksinya di sejumlah tempat di Prancis.Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Lassana Bathily,seorang muslim dari Mali,yang bekerja sebagai asisten toko di Hyper Cacher Kosher Supermarket di Porte de Vincennes,Paris.

Spoiler for Lassana Bathily:

Lassana Bathily diganjar penghargaan dan diberikan kewarganegaraan oleh pemerintah Prancis setelah menyelamatkan hingga 15 sandera Yahudi dari seorang pria muslim bersenjata selama serangan teror di Paris

Saat para teroris menembaki pengunjung dan menewaskan beberapa di antaranya,Bathily bergerak cepat dan berhati-hati agar tidak diketahui para teroris dan menyuruh para pengunjung lainnya yang dijadikan sandera untuk masuk ke ruangan pendingin dan dia keluar melalui lift pengangkut makanan untuk menghubungi pihak berwajib.

Awalnya dia ditahan oleh polisi karena dianggap sebagai salah satu anggota teroris,namun dia menjelaskan dan akhirnya dibebaskan.Bathily juga memberikan kunci cadangan agar para polisi dapat masuk secara diam-diam ke bangunan tersebut kemudian membunuh para teroris.

sumur

Selain mereka-mereka yang mempertaruhkan nyawa untuk melindungi orang-orang yang beragama lain,masih ada banyak muslim lain yang juga melakukan hal sama.

Dilihat dari sudut pandang manapun,aksi teror dengan membunuh manusia lain yang tidak seagama atau sepaham adalah salah.Bahkan,banyak muslim yang berpendapat bahwa mereka yang mengatakan aksinya adalah jihad adalah orang Islam palsu yang sengaja menghalalkan pembunuhan.