Sebelumnya

Gan...

1. Apple

Konon lambang perusahaan terkenal ini dibuat untuk mengenang Alan Turing, seorang ilmuwan komputer, matematikawan, ahli logika, kriptanalis, filsuf, dan ahli biologi teoritis berkebangsaan Inggris yang meninggal setelah memakan apel beracun.

Namun alasan sebenarnya jauh lebih sederhana dari itu. Sang desainer, Rob Janoff, mengaku membuat logo buah apel tergigit untuk menunjukkan dimensinya. Sebab, waktu itu banyak yang bingung dengan logo Apple yang bentuknya mirip dengan buah lainnya.

2. Ferrari

Banyak yang mengira logo Ferrari melambangkan tenaga kuda, tapi itu tidak benar. Dalam biografinya, Enzo Ferrari menyebutkan bahwa siluet kuda itu awalnya dilukis di pesawat pilot kawakan Italia Francesco Baracca. Lambang itu diberikan kepada Enzo oleh ibu Francesco setelah kemenangan putranya dalam sebuah perlombaan. Sejak itu kuda jingrak menjadi simbol yang terkenal di dunia.

3. Wikipedia

Tidak mengherankan jika lambang ensiklopedia di seluruh dunia adalah Bumi. Bentuknya yang berupa potongan teka-teki itu merupakan simbol multilingualisme. Karena itulah masing-masing diberi label huruf dengan bahasa yang berbeda.

Jika digabungkan maka akan menciptakan kata wikipedia. Sedangkan untuk potongan yang hilang menunjukkan bahwa ensiklopedia terbesar di dunia itu belum selesai dan masih terus diperbarui.

4. Android

Perancang grafis Irina Blok dan timnya diberi tugas oleh Google untuk menciptakan logo berupa robot dan harus mudah dikenali. Lucunya, inspirasi datang justru dari gambar yang biasa kita lihat di pintu kamar mandi umum.

5. McDonald's
Pada tahun 1962, McDonald's menyewa psikolog senior Louis Cheskin. Dia menyarankan untuk mengganti logo Speedee the Cook dengan lengkungan emas yang membentuk M. Menurutnya bentuk seperti itu menyerupai payudara wanita, yang secara tidak sadar membangkitkan nafsu makan dan mengingatkan orang akan masa kecilnya yang bahagia. Perlu dicatat, Cheskin tidak menciptakan lengkungan ini sendiri, dan logo tersebut sudah ada di restoran sejak tahun 1950an.

6. Lacoste
Pada tahun 1923, René Lacoste sedang berjalan di jalanan bersama kapten timnya, Alan Moore, dan melihat sebuah koper kulit buaya di salah satu jendela toko.

Lacoste dan Moore kemudian membuat taruhan. Jika René memenangkan pertandingan berikutnya, Alan akan membelikannya koper itu. Sayang Lacoste kalah. Tapi seorang jurnalis mendengar cerita ini dan menulis sebuah artikel tentang seorang petenis yang belum pernah menang tapi 'bertempur seperti seekor buaya'.

Begitulah Lacoste mendapat julukannya, dan perusahaannya kemudian menerima reptil ini sebagai logonya.

7. BMW
Rumor mengatakan bahwa logo BMW melambangkan baling-baling pesawat, dan bahkan beberapa karyawan perusahaan mendukung pendapat ini. Namun, semuanya itu sebenarnya kurang tepat. Logo BMW yang berwarna biru dan putih dipilih untuk mewakili warna bendera Bavaria, salah satu negara federal di Jerman.

8. Uber
Uber baru saja mengubah logonya dari 'U' menjadi sesuatu yang agak mirip dengan bit atau atom. Perusahaan menyatakan bahwa logo baru tersebut mewakili mobil mereka yang dapat ditemukan di manapun, seperti bit atau atom.

9. Pinterest
Sekilas, logo Pinterest memang terlihat sederhana karena seperti huruf P. Namun jika Anda melihat dari dekat huruf pertama tersebut, Anda akan melihat bahwa itu menyerupai pin yang biasa digunakan untuk menjepit kertas atau foto di dinding. Pinterest secara harfiah 'memotret' gambar ke dinding, namun secara digital.

10. Nike

Salah satu logo yang paling dikenal di dunia ini sebenarnya adalah salah satu yang termurah. Harganya hanya US$35. Begitulah ketika Phil Knight, pemilik Nike, membayar Carolyn Davidson untuk pekerjaannya membuat logo itu pada tahun 1971.

Pada awalnya Knight bahkan tidak puas dengan hasilnya. Dia ternyata salah. Lambang tersebut menjadi sangat sukses, dan tidak mengherankan jika hal itu sangat sering dikaitkan dengan sayap Nike, dewi kemenangan dalam mitologi Yunani.

11. Starbucks

Sedikit yang tahu tentang fakta di balik logo asli Starbucks. Logo tersebut sebenarnya adalah seekor putri duyung yang memegangi dua ekornya. Lambang ini terinspirasi oleh mitos Melusine, makhluk setengah wanita setengah ikan dengan 2 ekor yang menikahi manusia.

Pada tahun 1971, gambar penuh dari putri duyung tersebut dapat dilihat di cangkir kopi Starbucks. Namun kemudian disensor karena memperlihatkan bagian tubuh sensitif seorang wanita.

12. Pepsi

Logo Pepsi memang tampak sederhan, namun harganya jauh lebih mahal daripada yang bisa Anda bayangkan yaitu US$1 juta.

Perancang mengembangkannya agar sesuai dengan proporsi paling sempurna dalam matematika yang dianggap paling harmonis dan menyenangkan bagi mata manusia.

Pepsi sendiri memang cukup kontroversial baru² ini karena jika agan membalikkan tulisan "pepsi". Maka akan muncul tulisan dengan makna lain yaitu "isded" / "is dead" yang pasti agan semua udah tau artinya apa.

Pepsi juga pernah disebut - sebut sebagai Anti - Islam. Mengapa ? Karena ada yang pernah menyatakan bahwa Pepsi adalah singkatan dari "Pay Every Penny to Save Israel" yang artinya "Sumbangkan setiap penny untuk menyelamatkan Israel." tapi siapakah yang telah memberikan pernyataan tersebut ?

Pada bulan Februari 2011, Institut Riset Media Timur Tengah (MEMRI) telah merilis pernyataan berbahasa Inggris yang diberikan oleh seorang pemuka Islam di Mesir.

Selain itu, seorang anggota parlemen organisasi Hamas di Gaza juga mengeluarkan pernyataan sama tentang hal tersebut tahun lalu. Berbicara dalam stasiun TV Al-Aqsha, anggota perlemen Salem Salamah menyatakan, "Ada berbagai perusahaan yang didirikan oleh para kolonialis dan pendudukan – berbagai perusahaan besar dengan banyak cabang diseluruh penjuru dunia, seperti Pepsi, Pepsi Cola. Ini adalah perusahaan terkemuka. Pepsi adalah kepanjangan dari Pay Every Penny to Save Israel". begitu juga dengan seorang pemuka Mesir Hazem Abu Ismail yang mengeluarkan pernyataan yang sama.