Perseteruan antara Organisasi Masyarakat (Ormas) yang terjadi di Kawasan Aseng, Harapan Jaya, Bekasi Utara pada Kamis (7/9/2017) malam ternyata dipicu masalah sepele.

Peristiwa keributan itu bermula ketika seorang pemuda bernama Egel (20) sedang bekerja menjadi 'mata elang' di kawasan Aseng. Kala itu, dia tak sengaja mematahkan sebuah bendera ormas Forum Betawi Rempug (FBR).

“Prajurit saya kan lagi jadi ‘mata elang’ tadi siang. Saat kerja, dia senderan di tiang. Tiba-tiba tiang itu patah, yang ternyata sedang mengibarkan bendera FBR,” kata Petinggi Kelompok Pemuda Maluku, Frans kepada Kriminalitas.com.

BACA: Ormas Ribut di Bekasi, Satu Orang Kena Bacok

Alhasil sekitar pukul 20.00 WIB malam, puluhan anggota FBR berkumpul di tempat bendera patah tersebut. Begitu Egel melintas, dia langsung melempari korban menggunakan golok hingga mengenai bagian punggung.

“Dia kan mau beli makan sama kakaknya, pas lewat di Aseng, sudah puluhan anggota FBR yang berkumpul. Dia malah dilempari golok, padaha Egel enggak tahu salahnya apa,” jelas Frans.

Dengan tubuh berdarah-darah, Egel langsung melarikan diri dari tempat tersebut. Namun dia tetap dikejar puluhan anggota FBR dan memukulinya.

“Dia langsung kabur soalnya dikejar sama puluhan orang itu” terang Frans.

Aparat kepolisian terus menyelidiki insiden tersebut. Saat ini sejumlah anggota FBR masih dilakukan pemeriksaan untuk ditetapkan sebagai tersangka.