molimiloAvatar border
TS
molimilo
Mahasiswi Indonesia Ini Diperlakukan Rasis dan Dipukuli di Korea
Kabar mengejutkan ane lihat dari linimasa Twitter ane semalem gan. Jadi ane lagi scrolling aja sih terus tiba-tiba nemu twit ini:



Terus ane buka kan screenshot yang asalnya dari Facebook itu, isinya begini gan:







Jadi ceritanya adalah ada orang Indonesia, seorang perempuan, yang merasa didiskriminasi dan dipukuli oleh seorang tukang pukul/ penjaga klub malam karena dia orang Indonesia. Kabar ini viral di sosmed sejak dipost di Facebook gan.

Di postnya, Joshua Irwin bercerita ia sedang akan mengunjungi sebuah bar bernama Groove di daerah Seomyeon, Busan, Korea Selatan bersama kawan-kawan wanitanya yang WNI, Gabrielle Atmajaya dan Jessica Setia. Gabrielle diperlakukan tak sopan oleh penjaga bar. Ketika kawannya, Jessica, akan melindunginya, ia malah dipukuli di bagian wajah hingga bibirnya sobek dan terluka parah.

Namanya Jessica Setia, 21 tahun yang lagi kuliah di Korea Selatan, tepatnya di Kota Busan yang mengalami luka robek sedalam 0,5 cm di bibirnya dan juga memar di dagunya karena ribut dengan penjaga keamanan di sebuah klub di Busan, Jumat malam.

Menurut Jessica, ia merasa didiskriminasi saat teman-temannya yang orang Korea masuk diperbolehkan, tapi waktu dia dan orang Indonesia lain mau masuk malah dipersulit.

Waktu Jessica ngeliat temennya, Gabrielle didorong oleh petugas keamanan dan kartu identitasnya dilempar ke lantai, dia refleks ngedorong si petugas. Hingga akhirnya terjadi perkelahian dan mulutnya ditonjok oleh si petugas beberapa kali sampai berdarah-darah. Dia dilarikan ke rumah sakit dan mendapat 7 jahitan. Menurut pengalaman tinggal di Korea, hal ini berdasar etnisnya yakni orang Indonesia.

"Saya terbiasa ngeliat orang-orang yang memandang rendah orang Indonesia. Saya pikir dia nggak suka dengan orang asing jadi dia kasar ke kita, apalagi kita bukan orang kulit putih. Waktu kita kesel dan nunjukkin ke dia, itulah yang bikin dia marah."



Menurut pihak klub ke The Korea Held, nggak ada diskriminasi berbasis etnis atau gender pada malam itu, dan semua yang viral hanyalah argumen dari 1 pihak. Tambahnya, Jessica lah yang pertama kali mengatakan kata kasar dan mendorong si petugas keamanan. Aksi si petugas hanyalah pertahanan diri.

Kantor Polisi Busan Seomyeon mengatakan kalo investigasi sedang berlangsung. Menurut polisi, si petugas keamanan mengatakan kalo ini adalah penyerangan 2 pihak karena pipi kirinya juga memar. Investigasi lebih lanjut akan berlangsung di hari Senin.

Perilaku rasis ini emang nggak bisa dibiarkan, mau ke ras atau etnis manapun. Semoga nggak terjadi lagi kasus macem gini dan semoga kasus di Korea ini bisa diproses sesuai hukum yang berlaku.

Sumber
0
110.9K
819
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan