Jakarta - Hutchison 3 Indonesia atau dikenal operator dengan merek Tri, terus menghadirkan program yang menyasar generasi millennial. Dampaknya telah terasa, pelanggan Tri diklaim saat ini sudah menyentuh angka 60 juta.

Tri menghadirkan program anak muda, salah satunya dengan merangkul mereka untuk mencapai ambisinya. Bila tahun lalu Tri mengajak millennial untuk meraih ambisi di industri kreatif, maka tahun ini giliran industri musik yang disasarnya.

Chief Commercial Officer Tri Indonesia Dolly Susanto mengatakan, selain dengan program tersebut, Tri juga menyediakan platform digital bernama &Co sebagai sarana anak muda berjualan barang kreatifnya dan Bima+ sebuah platform untuk konten musik dan video.

"Kita selalu berkomitmen mengajak anak muda untuk mewujudkan ambisinya bersama kita karena kita percaya dengan internet, semua bisa. Tapi sayang nggak ada aspirasi bagi anak muda untuk mewujudkannya, makanya Tri hadir," ujarnya.

Dolly menyebutkan pelanggan Tri sekarang ada lebih 59 juta pelanggan, di mana 80-90% merupakan pelanggan millennial. Anak-anak muda ini, kata Dolly, mendongkrak penggunaan layanan 3G dan 4G di jaringannya.

"Sebelumnya 60% itu 3G, sekarang sekitar 80-90% itu 3G dan 4G, kalau mau ditanyain 4G itu berapa? Itu hampir 50%. Itu berarti kita tepat sasaran kepada anak muda yang menggunakan internet karena kita adalah penyedia mobile internet seluruh Indonesia dan kita brand anak muda, jadi cocok banget," tuturnya.

Diketahui, jaringan 4G Tri sudah menyelimuti 234 kota dan sekitar 7.300 pedesaan. Ke depan, Tri akan terus meningkatkan ketersediaan layanan 4G, terutama di area yang masih terpapar layanan 2G.

Dolly mengatakan Tri berjanji akan menyediakan program-program yang berkaitan anak muda lagi. Namun mengenai bentuk programnya seperti apa, Dolly belum mau menjelaskannya.

https://m.detik.com/inet/telecommuni...hampir-60-juta

Sukses selalu ya untuk Tri