Jangan terlalu sering makan steak daging yang dibakar di atas arang.
Dampaknya bisa memicu sel kanker berbahaya loh.
Quote:
Saat ini banyak isu beredar di masyarakat tentang mitos dan fakta yang dikenal menjadi pemicu kanker. Salah satunya yakni makan daging merah yang dibakar. Ketua Yayasan Kanker Indonesia Prof Dr dr Aru Wicaksono Sudoyo SpPD-KHOM meluruskan fakta pemicu kanker yang beragam. Dia menyebutkan, daging merah bisa memicu kanker dan harus dihindari.
Quote:
"Daging merah yang dibakar di atas arang sama saja dimasak dalam suhu tinggi. Hal ini dapat mengubah daging menjadi zat karsinogenik dari proses pembakarannya," kata Prof Aru saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Tak hanya itu, daging merah juga dikenal mengandung tinggi lemak dan kolesterol. Bila dikonsumsi berlebihan dapat membuat tubuh obesitas dan menyerang gangguan metabolisme tubuh. Tapi bagaimana dengan sate yang sama-sama dibakar di atas arang? Prof Aru menjelaskan, makan sate sekalipun gosong tak menyebabkan zat karsinogenik pemicu kanker.
Pada dasarnya bahan yang dipakai untuk membuat sate adalah bukan daging merah. Sate umumnya terbuat dari daging ayam atau sekalipun daging ikan.
Kemudian, bagaimana dengan mengonsumsi ikan bakar?
Rupanya makanan sehat ini juga tak memicu meski dimasak dalam suhu tinggi. Ikan mengandung tinggi protein dan asam lemak omega-3. Kalau dimasak dengan cara digoreng baru berbahaya. "Kalau ikan dipanggang atau dikukus justru sehat kok. Jadi daripada makan daging merah bakar, sebaiknya makan ikan atau daging ayam," pungkas Prof Aru.
MENDING MAKAN SEMUR JENGKOL BRAY