- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Bayi 'Mbul' Meninggal Dunia, Curhatan Ibu Bikin Mewek Para Bunda.


TS
kopijamaica
Bayi 'Mbul' Meninggal Dunia, Curhatan Ibu Bikin Mewek Para Bunda.

Wanita mana yang begitu saja rela kehilangan buah hatinya.
Seperti kisah yang dialami oleh ibu beranak tiga ini.
Sejak unggahannya melalui laman Facebook tertanggal 21 Agustus lalu, akun dengan nama Putri ini mulai viral dan dibanjiri komentar warganet.
Belum genap setengah tahun, ibu ini kehilangan putra ketiganya.
Seperti yang dapat dilihat, Senin (21/8/2017) anaknya yang bernama Muhamad Khaleef Albarra ini meninggal dunia pada pukul 19.10 WIB.

Kesedihan dan kata maaf ia lontarkan dalam status Facebook-nya. Dia merasa belum bisa menjadi orangtua yang baik untuk anaknya tersebut.
“Inalillahiwainailaihi rajiun
Telah berpulang anak kami Muhamad Khaleef Albarra
Tgl 21 08 2017 jam 19.10 WIB
Terimakasih atas doa2nya selama ini
mbull gk ngerasain sakit lagi ya nak
Udah tenang udah gk ngerasain jarum lagi
Insallah kami ikhlas
Maaf jika kami belum jadi orang tua yg baik buat kamu
Terimakasih untuk 5 bulan ini sudah menemani hari2 kami
Bambang Benk (tag nama sang suami)”

Selang sehari setelah kepergian sang buah hati, ibu yang tinggal di Panyaweuyan, Jawa Barat ini kembali mencurahkan isi hatinya melalui akun Facebook miliknya.
Isi curhatannya begitu viral, belum sehari setelah diunggah tanggal 22 Agustus 2017 pukul 12.02 WIB, status ini sudah mendapat respon lebih dari 40 ribu komentar. Bahkan telah dibagikan lebih dari 100 ribu kali.
Kejadian demi kejadian Putri ceritakan, sebelum dan sesudah anaknya tiada. Tentulah ini perasaan rindu seorang ibu sebab kehilangan anak yang masih lucu-lucunya.
Suara tangisnya ketika merasa haus, senyum dan tawanya yang dapat menghibur hati kedua orangtuanya kini hanya tinggal kenangan.
Putri memiliki panggilan kesayangan untuk putranya yang bernama Muhamad Khaleef Albarra ini, 'Mbul' panggilannya.
Mungkin karena Mbul memiliki wajah yang bulat dan tubuh yang gemuk, Putri menjulukinya seperti itu.
Mbul baru-baru saja meninggal dunia karena suatu penyakit. Beberapa kali didiagnosa, yang pertama dikatakan putra ketiganya itu mengalami Bronkopneumonia (BP) atau peradangan paru-paru akibat virus.
Namun, belum pulih setelah beberapa kali menjalani pengobatan, diketahui Mbul terserang pertusis.
Putri menceritakan dengan detail anaknya masih baik-baik saja meskipun Mbul memang sedang sakit batuk.
Hingga pada puncaknya, tanggal 4 Agustus 2017 pukul 2 malam, Putri harus bolak-balik ke Klinik karena kondisi Mbul memburuk.

Malam itu Mbul pucat dan nafasnya sesak, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit dan di rawat inap.
Beginilah isi curhatan Putri yang sedih kehilangan Mbull.

Tgl 4 agust jam 2 malam mbull saya bawa ke UGD krna mukanya tiba2 pucat dan batukny gk ada jeda kaya ngegonggong gitu kering banget.
Stelah di UGD cimacan katanya mbul kekurangan oksigen ke dalam tubuhnya makanya dia pucat nafasnya sesak jdilah dirawat ..besoknya dilakukan cek darah dan rotgen hasilnya mbul positif BP.
Kata dokter cara mengobatinya hanya pke antibiotik dan di uap 4 hr dsana, mendingan pulang. 2 hr drumah sesek lg akhinya saya bawa ke klinik ananda cianjur dan diagnosisnya sama Bp jg 4 hr dsnaa mendingan kata Dr Edwin.
"bu klau adek kondisinya membaik gini ibu bsa pulang hr ini tapi bener2 harus hati2 nyusuin nya ya bu takutnya keselek masuk ke paru2 malah tmbh sesek lgi", “saya gk mau pulang dok mau nunggu bner2 pulih takutnya ntar nympe rumah bolak balik lagi”.
Akhirnya nginep semalem lagi di klinik ananda pas besoknya positif mau pulang badan mbul tiba2 panas 39.0°C kata dokter, “bu kami rujuk ke RSUD cianjur karna peralatan dsna alebih komplit. kayaknya adek pertusis bukan Bp ..” Akhirnya sya ke RSUD cianjur msuk ke kamar isolasi dan perintah gk boleh disusuin smpe ketemu dokter anak besoknya..
semalam itu mbul nangis aja mau nyusu gk tidur2 sedih ya allah, tapi saya takut ngasih karna takut makin sesek mukanya makin pucat padal di infus dan di oksigen sya bilang ke perawat nya infusnya mati. kata si perawat "bu gpp yg penting oksigen masuk dan klau mau pagi biasanya makin dingin klau infusan masuk ntar si adek makin sesek katanya jdi matiin aja..
pagi DSA heka visit katanya "bu ini anaknya pertussis. pertusis itu batuk 100 hr klau gk 100 hr gk bakal sembuh skrang dsni kita obatin bakteri dan seseknya dlu". trus dia bilang ke asistenta "Ini slaah infus buruan ganti infus ini anak kelaperan perawat nya slaah" smbil marah2.
Akhirnya feeling saya udh gk enak saya minta kluar paksa mau dibawa ke RS besar ke HERMINA sukabumi .pas dssna rongen dll dokter bilang kondisi adek memburuk dia dehidrasi krna tidak ada cairan masuk dan infeksi paru2nya udah parah
Klau kondisi adek seperti ini kemungkiman dia sudah terinfeksi sejak dalam rahim ibu karna
Yg saya takutkan bila nanti adek kehabisan tenaga untuk bernafas, karna dia lelah, dia bernafas membutuhkan tenaga ekstra karna paru2nya udah rusak smua oleh virus ..
Badan langsung lemes lantai gk kerasa ubin di injek masih berasa ini mimpi ..anak sehat2 tau2 udah parah aja.
Akhirnya dia drop, dokter minta tanda tangan buat izin masang mesin
Kita setuju dan bbrpa jam kemudian dokter manggil lagi "buk stelah kita bantu mesin ternyata tetep oksigenya gk masuk smua cm 70 mentok harusnya 100. Tpi tiap dipanggil anaknya msih liat matanya msih gede dia masih ngisep jari”.
Kata dokter "buk semangat hidup adek msih kuat jantungnya msih kenceng tenanganya msih kuat jarang2 masih bisa bertahan sejauh ini". tiba2 di monitor ketulis 45 smua suster teriak "tanda biru" akhirnya dokter bilang bu jantungny adek sudah melemah kita cuma bisa bantu dengan doa.
Akhirnya bisikin ke dia "alif klau udah gk kuat jangan dipaksain ya sayang gk tega mama liat km dipaksa mesin gini".
Akhirnya saya bisikin salawat, mbull udah diem kaku pas cek jantung smua udh lurus dan dokter bilang "ibu adek udah gak ada kita turut berduka cita”.
Tidak hanya curhatannya saja, Putri pun menambahkan foto-foto Mbul di status tersebut. Terlihat sosok bayi ‘gembul’ dan menggemaskan. Kulitnya bersih, matanya bulat.
Ada pula video berdurasi 20 detik yang memperlihatkan Mbull sedang berjuang melawan penyakitnya.
Ini smua foto dia habis lebaran dan umur 3 bulan siapa sangka klau dia terinfeksi dr dlaam lahir dia akan sesehat ini berat badan 3 bulan aja 7 kg dan dlaam waktu 2 minggu kondisi dia jdi seburuk ini..
Putri pun melanjutkan status tersebut dengan memberikan nasihat kepada para bunda untuk menghindari anaknya dari asap rokok dan orang-orang yang sedang batuk, karena kemungkinan dapat menular.
Intinya ibuk2 yg punya bayi ayo jauhkan anak2 kita dari asap rokok dan dr orang2 yg batuk
Karna virus itu sangat jahat dalam waktu 1 hari dia bsa merusak dengan cepat ..
Rokok membunuh diri sendiri dan orang tersyang, sayang rokok apa sayang keluarga pilih salah satu..?

Melalui tulisan ini, Putri sedang berusaha ikhlas meskipun belum sepenuhnya mampu.
Sekarang alif udah tenang ya nak
Udha gk kehausan lagi karna puasa
Udah gk susah lagi buat nafas
Lambat laun mama insallah bisa ikhlas
Kamu tak akan tergantikan terimakasih untuk 5 bulan ini
Peluk jauh dr mama Muhamad Khaleef Albarra
Tulisan Putri ini sontak mengundang komentar warganet. Mulai turut berduka, menguatkan Putri, bahkan ikut menangis sebab terharu dengan kisah Mbul yang berjuang melawan pertusis.
Seperti komentar dari pemilik akun Ancah Ngerepz, “Yg sabar ya bang n semua keluarga,,, ikhlaskanlah kepergiannya, agar dia tenang di alam nya, ini adalah rencana tuhan kita ambil hikmahnya,,, tuhan punya rencana lain yg jauh lebih baik dari sblumnya ,sabar ya Rin,,,”.
Sungguh menyedihkan, bayi 5 bulan tersebut harus kembali kepada Sang Pencipta secepat ini.
Komentar terus berdatangan untuk menguatkan Putri atas kesedihannya kehilangan Mbul.
Tenang disisi-Nya, Mbul. Kelak engkau akan menjadi penolong kedua orangtuamu di akhirat. Semoga doa-doa yang dipanjatkan melalui status ibumu menambah pahalamu.
Semoga keluarga dapat mengikhlaskan kepergian Mbul, agar Mbul tenang di sisi yang Maha Kuasa. Aamiin.
Mari kita doain agar adik Mbull bisa bahagia & kelak bisa berkumpul dengan orang tuanya di Surga.
Semoga yang ditinggalkan tabah
Source
0
3.4K
12


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan