samampuarie12Avatar border
TS
samampuarie12
Jusuf Kalla: Media Harus Kedepankan Akurasi




"Kecepatan komputer sudah jauh dari android atau Handphone pintar. Saat ini batasannya sudah sangat luas. Surat kabar ditungggu akurasi kabarnya, untuk kepentingan publik dan kemajuan bangsa ini," jelas Wakil Presiden RI, HM Yusuf Kalla, saat memberikan sambutan dalam pembukaan Kongres I Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), di Hotel Akmani, Jakarta Pusat, Selasa (22/8/2017).


Menurut Jusuf Kalla (JK), media adalah yang mempengaruhi pola pikir masyarakat. Media juga yang menentukan salah dan benar tidaknya informasi yang diterima masyarakat.

Dari itu, kondisi kecepatan bukan segalanya. Karena, akibat media yang bisa merubah kondisi sosial dan komunikasi serta kondisi negara. "Kecepatan penting, akurasi harus diutamakan," katanya.

Saat ini jelas JK, semuanya perkembangan yang terjadi sudah berbeda dari zaman dulu. "Generasi Z itu harapan masa depan soal berita. Dahulu jarang berita hoax. Sekarang kecepatannya luar biasa. Bahkan redakturnya ikut turun ke lapangan menulis berita. Banyak yang mengedepankan kecepatan, lemah akurasi," katanya.

Dalam pidatonya, JK juga menyampaikan apresiasinya atas terlaksananya Kongres I AMSI. "Saya menghargai swkali terbentuknya AMSI. Silahkan beritakan, tapi harus mengedepankan akurasi dan keberimbangan," harapnya.

Presiden katanya memang tidak punya HP, tapi punya Ipad. "Kemana-mana jika akan melihat perkembangan berita pakai Ipad. Berita harus obyektif. Saya baca 8 koran sehari. Tapi tetap merasa pendek karena kemarin sudah baca berita dari online. Itu yang membuktikan dunia informasi sudah semakin cepat," jelasnya.

Dunia hanya membutuhkan anak muda yang kreatif, inovatif dan berpikir canggih dalam teknologi. "Karena bangsa bisa berubah lebih baik jika media memberitakan yang terbaik untuk bangsa," akunya.



Dalam pemberitaan di media tambah JK, semuanya memiliki etika yang harus ditaati. Hal itu harus dikedepankan. "Semuanya harus banyak berbuat baik untuk kepentingan rakyat dan bangsa Indonesia," pesan JK.

Hal itu katanya adalah harapan pemerintah. Bagaimana AMSI memberikan manfaat kepada banyak orang, bangsa dan negara. Walau sedikit tapi besar pengaruhnya untuk publik.

Jika ada konflik saran JK, media harus ikut serta bisa menyelesaikan dalam bentuk berita. "Kita saling membutuhkan antara pemerintah dan media. Semuanya untuk bangsa Indonesia," ungkapnya. (*)



SUMBER : TIMES INDONESIA

==========================================================================================================



media adalah yang mempengaruhi pola pikir masyarakat. Media juga yang menentukan salah dan benar tidaknya informasi yang diterima masyarakat. untuk itu kita melihat perkembangan berita pakai Ipad. Berita harus obyektif.
0
583
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan