TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU --- Pemusnahan sebanyak 14,650 gram ganja kering dan hasil penangkapan Polres Lubuklinggau akhirnya dimusnahkan dengan cara dibakar di depan ruang satuan narkoba (Satnarkoba) Mapolres Lubuklinggau, Selasa (15/8/2017).

Pemusnahan itu dilakukan serentak di seluruh Indonesia.

Asap hitam mengepul dari hasil pembakaran ganja kering senilai Rp 30 juta itu saat dimasukkan dalam dua drum pembakaran yang sudah disiapkan oleh polisi.

Aroma bau menyengat yang timbul dari hasil pembakaran membuat sejumlah tamu undangan yang hadir dalam acara pemusnahan tersebut seperti walikota Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe, Kejari Lubuklinggau Hj Zaraida pusing.

Ketua DPRD Kota Lubuklinggau, H Rodi Wijaya ,Kapolres Lubuklinggau AKBP Hajat Mabrur Bujangga,‎ Ketua MUI Lubuklinggau, H Abdullah Matcik, perwakilan Kodim, BNN, terlihat menutup hidung.

"‎ini lah kering nian, asli ini bauknyo lah kering nian, apolagi dibakar ini bauknyo nyengat nian," ungkap Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe di depan awak media.

Usai membakar ganja tersebut walikota yang biasa disapa Nanan ini bersama tamu undangan lainnya langsung berlari ke arah belakang lantaran arah asap hasil pembakaran ‎sempat mengarah langsung kepada para tamu undangan yang hadir.

"Ini cuma sedikit, waktu masih di Aceh dulu paling dikit 2 ton. Tapi lama-lama pusing juga walau tidak terlalu banyak," timpal Kajari Lubuklinggau Hj Zuraida.

Sumur:
http://sumsel.tribunnews.com/amp/2017/08/15/musnahkan-ganja-dengan-dibakar-tapi-efeknya-malah-buat-tamu-undangan-pusing

Dan terjadi lg, mabok berjamaah
Gak tobat2