https://thehumanevolutionblog.com/20...eat-vitamin-c/

Misal anda beli mobil listrik Tesla. Tapi mobilnya masih punya mesin bensin yang sudah tidak berfungsi. Anda akan berpikir. Ini mobil kok lucu. Yang design siapa. Buat apa ini mobil punya mesin bensin yang toh tidak berfungsi? Tolol sekali yang design.

Mobil memang didesign. Mobil tidak berevolusi.

Mobil listrik ya ada mesin listrik. Tidak ada sisa sisa "mesin bensin", "tangki bensin" di mobil listrik.

Bagaimana dengan manusia?

Manusia punya sisa sisa kode genetic yang bisa mensintesis vitamin C. Tapi kodenya rusak. Dan itu kenapa kita perlu makan jeruk.

Kucing nggak perlu. Anjing nggak perlu. Kita dan semua monyet perlu.

Kalo betul kita diciptakan Tuhan, mengapa Tuhan menambahkan kode untuk memproduksi vitamin C yang sudah tidak berfungsi lagi?

Majoritas monyet di dunia yang doyan buah buahan juga tidak bisa memproduksi vitamin C. GULO gene mereka rusak. Dan rusaknya, saya belum check, tapi cukup yakin, pasti ditempat yang sama dengan kerusakan GULO gene pada manusia. Bisa dikonfirm?

Mengapa saya bisa menebak seperti itu?

Karena menurut theory evolusi, manusia punya common ancestor dari semua primata lainnya. Kerusakan GULO gene itu terjadi sebelum branching out berbagain primata. Jadi kerusakan GULO genenya yang dikopi dari setiap species ke keturunannya pasti sama persis juga.

Bisakah itu ditest?

Tentu saja.

https://thehumanevolutionblog.com/20...eat-vitamin-c/

Nih artikelnya.

Dan Vitamin C inilah yang akhirnya memurtadkan saya dari banyak agama.

Ada penjelasan lain?