JawaPos.com - Pemilihan presiden belum dimulai, sejumlah calon presiden (Capres) pun belum ada yang mendeklarasikan diri, namun tensi politik di daerah sudah mulai panas.

Hal ini yang terjadi di Solo, Jawa tengah (Jateng). Kota tempat kelahiran Presiden Joko Widodo itu digegerkan dengan spanduk bergambar Presiden Joko Widodo dan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.

Di spanduk itu tertulis Capres dan Cawapres 2019-2024 yang terpasang di Jalan Adi Soemarmo, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah. Namun, tak berapa lama spanduk itu langsung dicopot dan diamankan oleh aparat Koramil Kartasura, Selasa (8/8). 

Pihak Koramil menilai spanduk tersebut dianggap provokatif dan tidak benar. Namun, belum diketahui siapa dalang pemasang sepanduk tersebut.

Danramil Kartasura, Kapten Inf Masio mengatakan, pencopotan spanduk tersebut inisiatif dari Koramail. Sebab, spanduk politis tersebut berisi informasi yang tidak benar.

Dalam tulisan spanduk tersebut menyandingkan Presiden Joko Widodo dengan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantio sebagai Calon Wakil Presiden.

”Sepanduk itu kami copot karena bernada provokatif. Saat pencopotan spanduk tersebut berjalan lancar tanpa ada kendala,” terangnya kepada Radar Solo (JawaPos Group).

(dms/JPC)


Sumur : http://www.jawapos.com/read/2017/08/...i-gatot&lc=id-

Virus provokatif sekarang sedang menghinggapi Nastak dan Nastaik. btw Pilpresnya masih 2 tahun lagi, jangan Gila dong tak.