- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jadi Jawara di Supermusic Rockin Battle 2017, GHO$$ Dapetin Keajaiban Ini


TS
drumss
Jadi Jawara di Supermusic Rockin Battle 2017, GHO$$ Dapetin Keajaiban Ini

Bagi yang mantengin Supermusic atau ngabsen langsung ke acara Live Audition nya, mungkin masih terngiang di telinga alunan distorsi dari para peserta Super Music Rockin Battle 2017yang telah menelurkan GHO$$ band asal Jakarta sebagai pemenangnya. Sebagai jawara, GHO$$ berhak dapetin pengalaman bisa ngerasain rekaman di Studio legendaris yaitu Studio 301 Sydney, Australia. Berbagai hal yang mereka saat berada di Sydney, beberapa poin bisa kalian lihat di sini dengan berbagai rangkaian acara yang bakal mereka lakoni selama hampir satu minggu berada di Sydney, Australia. Saat rekaman mereka dapetin berbagai kejutan lhoo gan, yuk kita lihat apa saja!
Quote:
Ngintip Proses Rekaman di Studio 301, Australia
Seperti pada thread ane sebelumnya di sini, GHO$$ menjadi salah satu band Indonesia yang beruntung banget nih gan, karena mereka ini bisa merekam karya mereka di studio fenomenal yang levelnya Internasional. Studio 301 merupakan studio yang akrab banget buat para musisi-musisi ternama, terletak di 18 Mitchell Rd, Alexandria NSW 2015, Sydney, Australia ternyata banyak banget musisi ternama yang mengerjakan album dengan melakukan rekaman di Studio 301. GHO$$ pun bisa ngerasain pengalaman ajaib yang pasti ga bakal dilupain oleh para personil dari GHO$$. Di Studio 301, GHO$$ melakukan rekaman untuk dua lagu jagoannya yaitu, "CARE.LE$$" dan "Change".

Proses rekaman lagu "CARE.LE$$" di Studios 301, Pirrama Road, Pyrmont, Sydney, Australiayang langsung ditangani oleh master engineering Lachlan Mitchell, bule yang satu ini adalah dedengkot yang pernah bekerja sama dengan produser The Beatles George Martin dan assistant master engineering Owen Butcher yang jempolan (pernah membantu proses rekaman Coldplay, Will.I.Am, Stevie Nicks, Dizzy Reed dan Richard Fortus "Guns N Roses", John Corabi "Motley Crue", hingga Vic Mensa).

Kejutan datang untuk drummer GHO$$, Otin ga nyanka bakal punya kesempatan untuk merekam permainan keyboard-nya dengan menggunakan Hammond seri XK5. Buat yan belum tau nih gan, Hammond seri XK5 merupakan keyboard & synthesizer yang tersedia di 301, studio legendaris yang pernah menangani proses mastering album milik Chrisye, Jurang Pemisah pada 1977.
Buat yang pingin ngintip keseruan mereka saat melakukna rekaman di Studio 301 Sydney, Australia bisa cekidot penampakannya berikut ini :



Rekaman di Hercules Street Studio

Manajer operasi Studios 301 Ron Haryanto yang merupakan pria berpaspor Australia yang memiliki darah Indonesia itu membuka kesempatan agar GHO$$ melanjutkan rekaman di Hercules Street Studios milik Harry Vanda. Kenal sama Harry Vanda? Buat GanSis yang ngerasa nge-fans sama band AC/DC pasti udah akrab dengan karya bule yang satu ini nih gan! Yes, Harry Vanda merupakan song writer dari AC/DC. Tau ga sih gan, bahwa GHO$$ ini ngerasa bangga banget karena bisa melakukan rekaman di Hercules Street Studio yang sebenarnya ini studio privat dan ga disewain. GHO$$ yang diproduseri oleh Stephan Santoso wajib bangga menjadi band asal Indonesia pertama yang pernah rekaman di HERCULES STREET STUDIO.





Hercules Street Studio merupakan salah satu studio terbesar di Australia yang pernah digunakan Kanye West, Coldplay, Lady Gaga, Muse, Jay-Z, Metallica, The Black Eyed Peas, U2, Snoop Dogg, Tiesto, Lana Del Rey, George Michael, Kiss, Powderfinger, Silverchair, Delta Goodrem, Matt Corby, Kimbra, 360, Washington, dan Angus & Julia Stone.
Disamperin Steve Smart lhooo Gan...

Rekaman di Hercules Street Studio pun memberikan pengalaman yang ngagetin gan, karena pas jalannya rekaman GHO$$ dan rombongan pun sempet disamperin samoleha Steve Smart, senior mastering engineer yg hasil kerjaannya pernah dapat penghargaan Golden Guitar Awards, yang masuk dalam nominasi Oscar. Steve Smart menjadi mastering engineer yang paling dihormati di Australia, dan satu dari sedikit insinyur yang bekerja hari ini yang dapat dengan setia menguasai secara khusus media vinyl. Sederet karya hasil tangan dingin Steve Smart, diantaranya Midnight Oil, Icehouse, Empire of the Sun, Flume dan Kasey Chambers, dan baru-baru ini, Vance Joy, DZ Deathrays, North East House Party, City Calm Down, British India, Cub Sport, dan Josh Pyke.
Kerja Bareng Team Berlevel Internasional

Tak hanya kehadiran Steve Smart saja yang memberikan pengalaman membanggakan, namun selama proses rekaman di Hercules Street Studio Gho$$ dan rombongan pun dibantu oleh Lachlan Mitchell dan Owen Butcher. Mereka inilah pribadi-pribadi yang berdedikasi dalam dunia musik dan bertaraf internasional, karena pengalaman mereka pun ga sembarangan lho gan! Mereka pernah kerja bareng ngerjain project band world class seperti Coldplay, The Vines, dan lain sebagainya. Hasil rekaman GHO$$ pun sempat didengar oleh Steve Smart meminta Lachlan untuk memutar lagu "CARE.LE$$" dan "Change". Dan "Wow not bad, menarik sekali musiknya. Kalian menyebut ini genre apa? Saya mendengar ada unsur hip hop, ada dance, drumnya mantap, musiknya begitu gelap," ujar Smart sambil bertepuk tangan.
Tampil di Ledbelly, 42 King St, Newtown NSW 2042, Australia

Kamis (27/7/2017) menjadi malam ujian buat GHO$$ untuk tampil di muka umum di negeri orang gan, GHO$$ yang beranggotakan Diegoshefa, Gosu, Fadhi, Akmal, dan Otin berkesempatan untuk mempromosikan album karya mereka yang berisikan lagu "Cry Baby", "N", "Change", "Reminder", dan "CARE.LE$$". GHO$$ berhasil mengambil hati para pendengar yang didominasi bule Australia hingga bergoyang tepat di depan panggung bar Ledbelly milik Luke. Salah satu dari bule-bule itu, Rebecca Rawnsley, langsung kasak-kusuk mencari akun Instagram resmi GHO$$. Dia juga tampak mengunggah foto aksi panggung GHO$$ lewat akun Facebook pribadinya. Ga Cuma itu aja gan, Rabiah, pelajar Indonesia yang tengah menempuh pendidikan akutansi di Sydney ini juga memuji penampilan GHO$$. Meskipun Rabiah baru mendengar jenis musik ini, dia mengaku suka dan nge-fans dengan band indie pemenang Supermusic Rockin Battle 2017.
Mau lihat aksi panggung GHO$$ saat tampil di Ledbelly? Nih gan cekidot video berikut ini :
Itulah beberapa kejutan dan pengalaman tak terduga yang dialami GHO$$ selama rekaman di Sydney, Australia. Mulai dari ngerasain rekaman di Hercules Street Studio, ketemu Steve Smart, hingga bisa tampil langsung di Ledbelly. Semoga kehadiran GHO$$ bakal meramaikan dunia musik tanah air sekaligus menjadi penerus musik rock yang dianggap tenggelam. Penting lagi, ane udah ga sabar nih! mari kita tungguin album karya GHO$$, Gan! GanSis juga masih bisa dapetin informasi terkini dengan cek SuperMusic.IDatau bisa cekidot berbagai rangkaian mereka saat berada di Sydney, Australia dengan pantengin video berikut:
Seperti pada thread ane sebelumnya di sini, GHO$$ menjadi salah satu band Indonesia yang beruntung banget nih gan, karena mereka ini bisa merekam karya mereka di studio fenomenal yang levelnya Internasional. Studio 301 merupakan studio yang akrab banget buat para musisi-musisi ternama, terletak di 18 Mitchell Rd, Alexandria NSW 2015, Sydney, Australia ternyata banyak banget musisi ternama yang mengerjakan album dengan melakukan rekaman di Studio 301. GHO$$ pun bisa ngerasain pengalaman ajaib yang pasti ga bakal dilupain oleh para personil dari GHO$$. Di Studio 301, GHO$$ melakukan rekaman untuk dua lagu jagoannya yaitu, "CARE.LE$$" dan "Change".

Proses rekaman lagu "CARE.LE$$" di Studios 301, Pirrama Road, Pyrmont, Sydney, Australiayang langsung ditangani oleh master engineering Lachlan Mitchell, bule yang satu ini adalah dedengkot yang pernah bekerja sama dengan produser The Beatles George Martin dan assistant master engineering Owen Butcher yang jempolan (pernah membantu proses rekaman Coldplay, Will.I.Am, Stevie Nicks, Dizzy Reed dan Richard Fortus "Guns N Roses", John Corabi "Motley Crue", hingga Vic Mensa).

Kejutan datang untuk drummer GHO$$, Otin ga nyanka bakal punya kesempatan untuk merekam permainan keyboard-nya dengan menggunakan Hammond seri XK5. Buat yan belum tau nih gan, Hammond seri XK5 merupakan keyboard & synthesizer yang tersedia di 301, studio legendaris yang pernah menangani proses mastering album milik Chrisye, Jurang Pemisah pada 1977.
Buat yang pingin ngintip keseruan mereka saat melakukna rekaman di Studio 301 Sydney, Australia bisa cekidot penampakannya berikut ini :
Spoiler for foto:



Spoiler for videonya juga ada gan:

Rekaman di Hercules Street Studio

Manajer operasi Studios 301 Ron Haryanto yang merupakan pria berpaspor Australia yang memiliki darah Indonesia itu membuka kesempatan agar GHO$$ melanjutkan rekaman di Hercules Street Studios milik Harry Vanda. Kenal sama Harry Vanda? Buat GanSis yang ngerasa nge-fans sama band AC/DC pasti udah akrab dengan karya bule yang satu ini nih gan! Yes, Harry Vanda merupakan song writer dari AC/DC. Tau ga sih gan, bahwa GHO$$ ini ngerasa bangga banget karena bisa melakukan rekaman di Hercules Street Studio yang sebenarnya ini studio privat dan ga disewain. GHO$$ yang diproduseri oleh Stephan Santoso wajib bangga menjadi band asal Indonesia pertama yang pernah rekaman di HERCULES STREET STUDIO.
Spoiler for penampakan Hercules Street Studio:





Hercules Street Studio merupakan salah satu studio terbesar di Australia yang pernah digunakan Kanye West, Coldplay, Lady Gaga, Muse, Jay-Z, Metallica, The Black Eyed Peas, U2, Snoop Dogg, Tiesto, Lana Del Rey, George Michael, Kiss, Powderfinger, Silverchair, Delta Goodrem, Matt Corby, Kimbra, 360, Washington, dan Angus & Julia Stone.
Disamperin Steve Smart lhooo Gan...

Rekaman di Hercules Street Studio pun memberikan pengalaman yang ngagetin gan, karena pas jalannya rekaman GHO$$ dan rombongan pun sempet disamperin samoleha Steve Smart, senior mastering engineer yg hasil kerjaannya pernah dapat penghargaan Golden Guitar Awards, yang masuk dalam nominasi Oscar. Steve Smart menjadi mastering engineer yang paling dihormati di Australia, dan satu dari sedikit insinyur yang bekerja hari ini yang dapat dengan setia menguasai secara khusus media vinyl. Sederet karya hasil tangan dingin Steve Smart, diantaranya Midnight Oil, Icehouse, Empire of the Sun, Flume dan Kasey Chambers, dan baru-baru ini, Vance Joy, DZ Deathrays, North East House Party, City Calm Down, British India, Cub Sport, dan Josh Pyke.
Kerja Bareng Team Berlevel Internasional

Tak hanya kehadiran Steve Smart saja yang memberikan pengalaman membanggakan, namun selama proses rekaman di Hercules Street Studio Gho$$ dan rombongan pun dibantu oleh Lachlan Mitchell dan Owen Butcher. Mereka inilah pribadi-pribadi yang berdedikasi dalam dunia musik dan bertaraf internasional, karena pengalaman mereka pun ga sembarangan lho gan! Mereka pernah kerja bareng ngerjain project band world class seperti Coldplay, The Vines, dan lain sebagainya. Hasil rekaman GHO$$ pun sempat didengar oleh Steve Smart meminta Lachlan untuk memutar lagu "CARE.LE$$" dan "Change". Dan "Wow not bad, menarik sekali musiknya. Kalian menyebut ini genre apa? Saya mendengar ada unsur hip hop, ada dance, drumnya mantap, musiknya begitu gelap," ujar Smart sambil bertepuk tangan.
Tampil di Ledbelly, 42 King St, Newtown NSW 2042, Australia

Kamis (27/7/2017) menjadi malam ujian buat GHO$$ untuk tampil di muka umum di negeri orang gan, GHO$$ yang beranggotakan Diegoshefa, Gosu, Fadhi, Akmal, dan Otin berkesempatan untuk mempromosikan album karya mereka yang berisikan lagu "Cry Baby", "N", "Change", "Reminder", dan "CARE.LE$$". GHO$$ berhasil mengambil hati para pendengar yang didominasi bule Australia hingga bergoyang tepat di depan panggung bar Ledbelly milik Luke. Salah satu dari bule-bule itu, Rebecca Rawnsley, langsung kasak-kusuk mencari akun Instagram resmi GHO$$. Dia juga tampak mengunggah foto aksi panggung GHO$$ lewat akun Facebook pribadinya. Ga Cuma itu aja gan, Rabiah, pelajar Indonesia yang tengah menempuh pendidikan akutansi di Sydney ini juga memuji penampilan GHO$$. Meskipun Rabiah baru mendengar jenis musik ini, dia mengaku suka dan nge-fans dengan band indie pemenang Supermusic Rockin Battle 2017.
Mau lihat aksi panggung GHO$$ saat tampil di Ledbelly? Nih gan cekidot video berikut ini :
Spoiler for GHO$$ perform at Ledbelly:

Itulah beberapa kejutan dan pengalaman tak terduga yang dialami GHO$$ selama rekaman di Sydney, Australia. Mulai dari ngerasain rekaman di Hercules Street Studio, ketemu Steve Smart, hingga bisa tampil langsung di Ledbelly. Semoga kehadiran GHO$$ bakal meramaikan dunia musik tanah air sekaligus menjadi penerus musik rock yang dianggap tenggelam. Penting lagi, ane udah ga sabar nih! mari kita tungguin album karya GHO$$, Gan! GanSis juga masih bisa dapetin informasi terkini dengan cek SuperMusic.IDatau bisa cekidot berbagai rangkaian mereka saat berada di Sydney, Australia dengan pantengin video berikut:

Diubah oleh drumss 07-08-2017 14:25
0
25.7K
Kutip
80
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan