- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pilih Asuransi atau Investasi? Baca Ini Dulu!
TS
ferfer2323
Pilih Asuransi atau Investasi? Baca Ini Dulu!
Hai Gan,
Selamat datang di thread ane
Buat memberikan jaminan keamanan di masa depan, banyak masyarakat yang udah ngincer produk-produk keuangan. Tapi, dua produk yang paling digemari itu produk seperti asuransi dan investasi. Kedua produk tersebut menjadi hal yang harus dimiliki di jaman sekarang ini. Idealnya sih tiap orang harus memiliki kedua produk tersebut.
Fungsi dari asuransi adalah supaya mendapat perlindungan terhadap seseorang atau keluarganya dalam hal finansial dari resiko yang datangnya secara tiba-tiba atau tidak terduga. Sedangkan fungsi dari investasi adalah untuk memenuhi kebutuhan di masa mendatang agar daya beli yang dimiliki oleh seseorang tidak habis terkuras oleh inflasi.
Quote:
Manakah yang Harus Didahulukan?
Satu hal yang selalu diperdebatkan adalah apabila jumlah harta yang dimiliki sangat terbatas dan tidak bisa mencakup kedua hal tersebut. Manakah yang seharusnya didahulukan? Asuransi atau investasi?
Banyak yang berpikir kalo asuransi dan investasi ini punya banyak kesamaan dan yang perlu dilakukan hanyalah memilih salah satu diantara keduanya. Ternyata gak gitu juga. Beli asuransi gak bisa melipatgandakan uang yang kita miliki. Asuransi gak memiliki konsep pengembangan uang seperti dalam berinvestasi. Konsep dari asuransi adalah lebih bertujuan untuk mengantisipasi resiko dari munculnya hal-hal di luar dugaan seperti sakit atau kecelakaan.
Dengan terjadinya hal-hal seperti itu, barulah deh kita bisa mendapatkan sejumlah uang sebagai bentuk pertanggungan yang kita dapatkan. Uang tanggungan tersebut kita dapatkan karena kita udah bayar premi asuransi dengan teratur sebelumnya. Tetapi kalo gak terjadi hal-hal di luar dugaan seperti yang telah disebutkan, maka premi yang telah kita bayar tersebut akan hangus atau menjadi milik perusahaan asuransi. Secara umum asuransi untuk perorangan dapat dibagi menjadi asuransi kecelakaan, asuransi jiwa, asuransi penyakit kritis dan asuransi kesehatan. Masing-masing produk asuransi tersebut memiliki manfaat yang berbeda-beda.
Satu hal yang selalu diperdebatkan adalah apabila jumlah harta yang dimiliki sangat terbatas dan tidak bisa mencakup kedua hal tersebut. Manakah yang seharusnya didahulukan? Asuransi atau investasi?
Banyak yang berpikir kalo asuransi dan investasi ini punya banyak kesamaan dan yang perlu dilakukan hanyalah memilih salah satu diantara keduanya. Ternyata gak gitu juga. Beli asuransi gak bisa melipatgandakan uang yang kita miliki. Asuransi gak memiliki konsep pengembangan uang seperti dalam berinvestasi. Konsep dari asuransi adalah lebih bertujuan untuk mengantisipasi resiko dari munculnya hal-hal di luar dugaan seperti sakit atau kecelakaan.
Dengan terjadinya hal-hal seperti itu, barulah deh kita bisa mendapatkan sejumlah uang sebagai bentuk pertanggungan yang kita dapatkan. Uang tanggungan tersebut kita dapatkan karena kita udah bayar premi asuransi dengan teratur sebelumnya. Tetapi kalo gak terjadi hal-hal di luar dugaan seperti yang telah disebutkan, maka premi yang telah kita bayar tersebut akan hangus atau menjadi milik perusahaan asuransi. Secara umum asuransi untuk perorangan dapat dibagi menjadi asuransi kecelakaan, asuransi jiwa, asuransi penyakit kritis dan asuransi kesehatan. Masing-masing produk asuransi tersebut memiliki manfaat yang berbeda-beda.
Quote:
Bagaimana Kalau Dananya Terbatas?
Kembali pada pertanyaan semula. Manakah yang sebaiknya menjadi prioritas jika dana yang dimiliki sangat terbatas. Apakah kita harus memiliki asuransi terlebih dahulu atau berinvestasi sesegera mungkin? Buat kita yang bekerja sebagai seorang karyawan, yang sebaiknya menjadi pilihan adalah asuransi. Seorang karyawan lebih memilih asuransi karena kapanpun itu bisa meminimalisir resiko kalau saya atau keluarga kecil saya sakit. Untuk asuransi sendiri saya memilihnya asuransi cigna karena sistem cashlessnya bisa digunakan di lebih dari 700 rumah sakit, jadi gak perlu sedia uang banyak kalau mau berobat. Karena kalau kita investasi dan terjadi terjadi kecelakaan pada diri kita, investasi yang baru dijalankan tidak akan bisa banyak membantu. Hal ini karena nilai investasi yang cenderung masih kecil dan belum mampu memenuhi kebutuhan finansial kita.
Nanti dengan berjalannya waktu, kalau keadaan finansial kita udah mulai meningkat, baru kita bisa mulai melakukan investasi. Hal tersebut sesuai dengan keadaan secara realistis. Kalau kita punya badan dan pikiran yang sehat, kita pasti bisa mencari cara untuk meningkatkan hasil pendapatan juga, kan?!
Kembali pada pertanyaan semula. Manakah yang sebaiknya menjadi prioritas jika dana yang dimiliki sangat terbatas. Apakah kita harus memiliki asuransi terlebih dahulu atau berinvestasi sesegera mungkin? Buat kita yang bekerja sebagai seorang karyawan, yang sebaiknya menjadi pilihan adalah asuransi. Seorang karyawan lebih memilih asuransi karena kapanpun itu bisa meminimalisir resiko kalau saya atau keluarga kecil saya sakit. Untuk asuransi sendiri saya memilihnya asuransi cigna karena sistem cashlessnya bisa digunakan di lebih dari 700 rumah sakit, jadi gak perlu sedia uang banyak kalau mau berobat. Karena kalau kita investasi dan terjadi terjadi kecelakaan pada diri kita, investasi yang baru dijalankan tidak akan bisa banyak membantu. Hal ini karena nilai investasi yang cenderung masih kecil dan belum mampu memenuhi kebutuhan finansial kita.
Nanti dengan berjalannya waktu, kalau keadaan finansial kita udah mulai meningkat, baru kita bisa mulai melakukan investasi. Hal tersebut sesuai dengan keadaan secara realistis. Kalau kita punya badan dan pikiran yang sehat, kita pasti bisa mencari cara untuk meningkatkan hasil pendapatan juga, kan?!
Quote:
Jadi, Mau pilih asuransi atau investasi dulu?
0
1.9K
20
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan