Nomor 1: Korea Utara

Bukanlah suatu rahasia lagi bahwa kemajuan teknologi di Korea Utara sangat tertinggal dari negara lain. Meskipun terdapat kebijakan Korea Utara mengenai kemandirian total, Korea Utara tidak memiliki sumber daya yang cukup di dalam wilayah kekuasaannya untuk bertahan hidup pada abad ke-21 ini. Dalam kasus tertentu, Korea Utara perlu meninggalkan ketertutupannya serta mengembangkan hubungan dagang dan kerja sama dengan negara lain. Ketika Korea Utara akhirnya membuka diri dengan dunia luar, merupakan hal yang mungkin jika rezim Kim tak akan lama bertahan. Ada kemungkinan Kim Jong Un akan mencoba gaya reformasi Tiongkok, dalam usahanya untuk meniru negara Tiongkok. Tapi mungkin itu hanya akan mempercepat kehancuran Korea Utara Pemerintah Korea Utara sangat mengekang erat kekuasaan mereka, dan jika ada satu kesalahan atau satu pergolakan internal saja, hal itu dapat mengakhiri kekuasaan Kim Jong Un.

Nomor 2: Libya
Libya adalah sebuah koloni Italia hingga tahun 1951, dan negara itu kemudian dikuasai oleh Kolonel Gaddafi. hingga kekalahannya di Perang Sipil Libya pada tahun 2011. Sekarang setelah kejatuhan Gaddafi, negara itu sedang terpecah-belah .
Sebelum pendudukan Italia, Libya tidak pernah ada
dan area tersebut terbagi ke dalam tiga wilayah, yaitu Tripolitania, Cyrenaica dan Fezzan

penduduk dari wilayah ini lebih setia kepada kesukuan mereka
daripada negara yang dibuat sebagai kesatuan di antara mereka
Perang Sipil Libya sedang berlangsung,tapi kemungkinan negara Libya yang bersatu tidak akan bertahan lagi dari konflik itu.

Nomor 3 : Spanyol
Mungkin ini akan mengejutkan bagi beberapa orang, tapi sebenarnya,
Spanyol perlahan mulai memasuki ambang keruntuhan sejak tahun 2008.Saat ini, Spanyol memasuki krisis ekonomi. Utang Nasional Spanyol terhadap rasio PDB
berada pada tingkat yang membahayakan, yaitu 94%.
Sementara itu, 24% penduduk Spanyol merupakan pengangguran pada bulan Januari 2015.
Namun, ekonomi Spanyol hanyalah sebagian kecil dari kecemasan yang dialami negara itu.
Dua wilayah di Spanyol dapat dengan mudahnya melepaskan diri dari negara itu dalam waktu 20 tahun. Di Spanyol timur, sebuah wilayah bernama Catalunya memiliki gerakan perjuangan kemerdekaan engan dukungan rakyat yang kuat. Penduduk di Catalunya hanya memiliki sedikit ikatan budaya dengan wilayah Spanyol lainnya, dan untuk membuktikan keinginan mereka untuk merdeka... pada tahun 2013, mereka membentuk barisan rakyat sepanjang 300 mil di seluruh negeri, menuntut kemerdekaan dari wilayah Spanyol lainnya. Di saat yang sama, banyak dari wilayah Basque di Spanyol utara telah lama menantikan kemerdekaan. Orang Basque berbicara dalam bahasa Basque, bukan bahasa Spanyol. Dan beberapa kelompok teroris Basque yang kejam saat ini telah berjuang untuk kemerdekaannya.

Nomor 4 : Maladewa
Terletak di antara India dan Afrika, negara kepulauan Maladewa sedang dalam bahaya tenggelam. oleh karena kenaikan permukaan air laut. Mantan presiden Maladewa mencari daerah untuk dibeli di Asia Selatan agar dapat memindahkan semua . penghuni Maladewa sebelum kepulauan itu tenggelam.

Nomor 5: Amerika Serikat (AS)
Banyak bagian wilayah yang menyebabkan Perang Sipil AS masih ada hingga sekarang. Jika perbedaan politik dan budaya dalam AS tidak segera diperbaiki, sangat mungkin jika beberapa negara dapat terpisah dari AS dalam 20 tahun mendatang. Baru-baru ini pada tahun 2012, 50 negara bagian mengirim petisi dengan ratusan