- Beranda
- Komunitas
- News
- Media Indonesia
Suporter Sepakat Berdamai


TS
Media Indonesia
Suporter Sepakat Berdamai

KEMENTERIAN Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) meminta seluruh suporter klub sepak bola nasional memahami kesepakatan damai yang akan ditandatangani bersama pada acara Jumpa Suporter Indonesia di Kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (3/8).
"Kami telah mengusulkan delapan poin untuk menjadi kesepakatan bersama antarsuporter. Tapi kami tidak ingin merasa suporter dijebak Kemenpora sehingga kesepakatan itu hanya tertuang dalam satu kalimat yang tidak kaku dan mengikat," kata Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto selepas pertemuan dengan perwakilan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan sejumlah suporter klub sepak bola di Jakarta, kemarin.
Gatot mengatakan poin-poin kesepakatan antarsuporter telah disiapkan Kemenpora. Isinya terkait dengan perdamaian dan suporter harus bertanggung jawab jika terjadi kerusuhan.
"Kami tidak ingin poin-poin kesepakatan damai seluruh suporter klub sepak bola nasional hanya dipahami pada tingkatan atas. Kami berusaha melibatkan sebanyak mungkin perwakilan suporter, perwakilan klub, perwakilan PSSI, PT Liga Indonesia Baru, hingga kepolisian," ujar Gatot.
Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha mengaku akan menindaklanjuti pertemuan yang telah dimulai Kemenpora untuk merangkul para suporter klub sepak bola nasional.
"Dalam sepak bola rivalitas adalah hal biasa, tapi sportivitas harus dijunjung tinggi. Rivalitas harus dijaga. Kami dari PSSI berkomitmen menjaga keamanan di area stadion agar rivalitas terjaga dan tersalurkan dengan baik," ujar Tisha.
Di Bandung, Jawa Barat, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi bersyukur dengan adanya niat perdamaian antara pendukung Persib Bandung (bobotoh) dan pendukung Persija (the Jakmania).
"Alhamdulillah, alhamdulillah, terima kasih sahabat-sahabatku, Viking, bobotoh, dan Jakmania. Tentu kalian akan menjadi yang terdepan untuk mengembalikan semangat suporter Tanah Air untuk islah," kata Iman Nahrawi seusai melaksanakan wisuda S-2 di Kampus Unpad, Dipati Ukur, Kota Bandung, kemarin.
Sehari sebelumnya, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyatakan the Jakmania berencana datang ke Bandung pekan ini. Kunjungan itu dalam upaya membahas perdamaian dengan bobotoh.
Butuh proses
Pertemuan dengan pihak Kemenpora dan PSSI memang hanya melibatkan para elite suporter dari tiap-tiap klub Liga 1. Karena itu, untuk dapat me-nyentuh lapisan bawah, para elite tersebut akan melakukan upaya yang maksimal agar prinsip perdamaian dapat disebarluaskan dan dipahami semua suporter sepak bola.
Ketua the Jakmania Ferry Indra Syarif mengatakan pihaknya membutuhkan proses untuk dapat menyentuh lapisan akar mereka.
"Biarlah kita yang melakukannya karena kita yang lebih paham karakter suporter. Ini dijalani secara perlahan karena masih banyak grass root yang belum terima dan hal itu butuh waktu serta proses. Izinkanlah kami menjalani pro-ses pendamaian ini," ujar Ferry. (Ant/R-1)
Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...mai/2017-08-02
---
Kumpulan Berita Terkait :
-

-

-

0
386
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan